
“..Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku (berdoa kepada-Ku) akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina.”
Saudaraku, Allah Swt. menyuruh kita berdoa kepada-Nya, bukan karena Allah tidak tahu. Apapun yang kita doakan, pasti Allah tahu. Doa itu bukan untuk memberi tahu Allah tentang apa yang kita butuhkan atau apa yang kita inginkan. Karena sesungguhnya Allah Maha Tahu segala-galanya.
Doa yang baik adalah doa yang menjadi ibadah. Doa yang baik adalah doa yang membuat kita masuk kepada posisi benar-benar sebagai hamba Allah yang bergantung kepada-Nya dan benar-benar menuhankan-Nya. Jadi doa itu selain dari sekedar mengucap, namun yang terpenting adalah hati kita betul-betul merunduk, mengharap dan yakin kepada Allah Swt. Nah, kalau doanya sudah seperti ini maka insyaa Allah dekat dengan dikabulkannya.
Karena tanpa kita berdoa pun sebenarnnya Allah sudah mengetahui kebutuhan kita, bahkan Allah memenuhi kebutuhan kita, baik kita sadari ataupun tidak. Lebih banyak yang tidak kita minta namun Allah berikan, karena kita juga tidak tahu apa saja sebenarnya yang kita butuhkan. Tapi sejak kita terlahir di dunia ini sampai hari ini, banyak kebutuhan kita yang Allah penuhi.
Lalu untuk apa Allah menyuruh kita berdoa? Tiada lain adalah untuk kebaikan kita sendiri. Bukan karena Allah membutuhkan sesuatu dari kita, tapi karena kitalah yang membutuhkan-Nya. Kita mengakui atau tidak akan kebesaran dan keagungan Allah, Allah tetap Maha Sempurna. Allah tidak berkurang keagungan-Nya karena kita membangkang, dan tidak bertambang kemuliaan-Nya karena kita taat.
Doa itu adalah ibadah bagi orang yang beriman. Rosulullah Saw. bersabda, “Doa adalah ibadah.” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi). Kemudian, doa adalah intisari dari ibadah, sebagaimana sabda Rosulullah Saw., “Doa adalah intisari ibadah.” (HR. Tirmidzi)
Jadi bagi seseorang yang ingin doanya dikabulkan oleh Allah Swt. janganlah ragu untuk yakin pada janji Allah Swt. manakala Dia berfirman, “..Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku (berdoa kepada-Ku) akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina.” (QS. Al Mu’min [40] : 60)
Demikianlah saudaraku, marilah kita benar-benar yakin akan janji Allah Swt. Hati yang yakin akan mendorong doa terpanjatkan dengan penuh kesungguhan dan keyakinan kepada kekuasaan-Nya. Tiada yang mustahil bagi Alloh dan Allah pasti menemati janji-Nya. Wallohua’lam bishowab.
Sumber: SMSTauhid
Tinggalkan Balasan