• Skip to main content
  • Skip to secondary menu
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
  • BERANDA
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Sitemap
Trigger

Trigger

Berita Terkini

  • UPDATE
  • JAWA TIMUR
  • NUSANTARA
  • EKONOMI PARIWISATA
  • OLAH RAGA
  • SENI BUDAYA
  • KESEHATAN
  • WAWASAN
  • TV

Enam Cara Menjaga Kesehatan Pernikahan di Tengah Krisis Perang

23 Juni 2025 by admin Tinggalkan Komentar

Pertengkaran suami-istri di tengah situasi konflik bersenjata. Foto: JPost.

Surabaya (Trigger.id) – Di tengah situasi genting seperti konflik bersenjata Israel-Iran, tekanan emosional bukan hanya datang dari ancaman luar seperti sirene atau ledakan, tetapi juga dari dalam rumah—tempat yang seharusnya menjadi tempat perlindungan. Sejak perang melawan Iran dimulai, banyak pasangan di Israel mengalami ketegangan luar biasa dalam hubungan mereka. Bukan hanya pasangan di wilayah perbatasan yang terdampak, namun hampir setiap rumah tangga ikut merasakan guncangan emosional.

Roni Rokach, terapis pasangan dan keluarga menyatakan, masalah yang muncul bukan hanya pertengkaran atau rasa jenuh. Anak-anak menunjukkan reaksi ekstrem: menarik diri atau meluapkan emosi. Sementara pasangan hidup mulai kehilangan koneksi satu sama lain. Perasaan lelah, kewalahan, dan tidak aman menjalar diam-diam, sering kali tanpa disadari. Namun dalam dunia psikologi, reaksi ini adalah mekanisme bertahan hidup yang wajar. Menarik diri, marah, atau mengambil alih semua tanggung jawab bukanlah tanda tidak peduli—melainkan bentuk perlindungan diri.

Agar tidak terjebak dalam kesalahpahaman emosional yang bisa berujung pada perceraian atau keretakan rumah tangga, ada enam langkah sederhana namun berdampak besar yang bisa dilakukan untuk memperkuat ikatan di tengah badai.

1. Kenali dan Ucapkan Perasaan Anda

Mengatakan, “Saya lelah,” “Saya takut,” atau “Saya tidak bisa tidur” bukanlah kelemahan, melainkan bentuk keintiman emosional. Mengungkapkan perasaan secara jujur membantu mengurangi tekanan internal dan membangun kedekatan, baik dengan pasangan maupun anak-anak.

2. Berhenti Sejenak dan Tanggapi dengan Sadar

Di tengah tekanan, mudah bagi seseorang untuk bereaksi spontan karena amarah atau kecemasan. Memberi diri sendiri jeda sejenak—untuk bernapas dan memilih respons yang sesuai nilai, bukan sekadar emosi—adalah kunci menjaga komunikasi tetap sehat.

3. Bangun ‘Jangkar Emosional’

Rutinitas kecil seperti pelukan pagi, obrolan malam, lagu pengantar tidur, atau waktu makan bersama bukan sekadar kebiasaan—melainkan titik tumpu emosional yang menstabilkan keluarga di tengah ketidakpastian.

4. Berikan Ruang Aman dalam Hubungan

Menarik diri atau mengasingkan diri bukan selalu berarti penolakan. Terkadang, itu adalah cara alami untuk memproses tekanan. Biarkan pasangan atau anak mengambil ruang tanpa dihakimi. Tetap hadir dan terbuka adalah bentuk kasih yang kuat.

5. Bicara Terbuka tentang Penggunaan Zat Adiktif

Dalam masa krisis, peningkatan penggunaan alkohol, ganja, atau obat-obatan sering terjadi sebagai bentuk pelarian. Ketika ini muncul dalam keluarga, diam bukanlah solusi. Justru perlu dibicarakan secara terbuka dan empatik: “Aku khawatir. Aku melihat ini. Aku di sini untukmu.” Jika diperlukan, cari bantuan profesional bersama.

6. Temukan Makna di Tengah Kesulitan

Keluarga yang mampu bertahan bukan berarti tidak menghadapi masalah, tetapi mereka menemukan nilai dalam perjuangan itu. Menumbuhkan rasa saling menjaga, empati, dan kebersamaan akan memperkuat ikatan dan memberikan tujuan emosional dalam menghadapi situasi sulit.

Di tengah perang atau masa krisis apa pun, kita mungkin tak bisa mengendalikan keadaan eksternal. Namun, kita masih punya kendali penuh atas bagaimana kita memperlakukan orang-orang terdekat. Satu pelukan lagi, satu percakapan yang jujur, satu kalimat “Kamu baik-baik saja?” bisa menjadi perlindungan emosional yang kuat. Hubungan yang sehat di rumah bukan hanya menopang jiwa—tetapi juga menjadi benteng pertahanan terbaik dalam menghadapi dunia yang penuh ketidakpastian. (bin)

Sumber: JPost

Share This :

Ditempatkan di bawah: nusantara, Tips, update Ditag dengan:Cara Menjaga, Enam Cara, Kesehatan Pernikahan, Krisis Perang, Menjaga Kesehatan

Reader Interactions

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Sidebar Utama

Lainnya

Berjalan Lebih dari 100 Menit Sehari Bisa Kurangi Risiko Sakit Punggung Bawah Kronis

29 Juni 2025 By admin

Israel Keluarkan Perintah Evakuasi Warga Palestina dari Gaza Tengah

29 Juni 2025 By admin

Tragedi Rinjani, Kemenparekraf Tegaskan Pentingnya Kepatuhan SOP Pendakian

29 Juni 2025 By admin

Makan Mangga Setiap Hari, Apa Dampaknya terhadap Kadar Gula Darah Anda?

29 Juni 2025 By admin

Wali Kota Surabaya Ajak Pelajar Teladani Bung Karno Lewat Tur Literasi

29 Juni 2025 By admin

Trump Sebut Gencatan Senjata di Gaza Mungkin Terjadi dalam Sepekan

29 Juni 2025 By admin

Remaja Suriah Didakwa Terkait Rencana Teror di Konser Taylor Swift di Wina

28 Juni 2025 By admin

BPH Kaji Masa Tinggal Jamaah Haji Jadi 30 Hari pada Musim Haji 1447 H

28 Juni 2025 By admin

Trump Kecam Khamenei, Ancam Akan Bombardir Iran Jika Lanjutkan Program Nuklir

28 Juni 2025 By admin

Ini Jadwal Lengkap 16 Besar Piala Dunia Antarklub 2025

28 Juni 2025 By admin

Jatim Siapkan 19 Lokasi Sekolah Rakyat, Salah Satunya di Jombang

28 Juni 2025 By admin

PBB: Israel Lakukan Genosida Lewat Kekerasan Reproduksi

28 Juni 2025 By admin

Kemendikti Saintek Bentuk Satgas Akselerasi Tambah Dokter

28 Juni 2025 By admin

Keutamaan dan Bacaan Niat Puasa Muharram, Tasu’a, dan Asyura

27 Juni 2025 By admin

Khamenei Bantah Klaim Trump: Kerusakan Fasilitas Nuklir Iran Dibesar-besarkan

27 Juni 2025 By isa

KPK Duga Korupsi Kuota Haji Khusus Terjadi pada 2023–2024

27 Juni 2025 By admin

Khutbah Jumat: Hakikat Taat yang Sesungguhnya

27 Juni 2025 By admin

Jazz dan Big Band, Harmoni Dinamis dalam Sejarah Musik Dunia

26 Juni 2025 By admin

Muharram, Sejarah dan Keutamaan Amal Di Dalamnya

26 Juni 2025 By admin

Maratua Jazz & Dive Fiesta 2025: Harmoni Musik, Alam, dan Kesadaran Lingkungan di Surga Tersembunyi

26 Juni 2025 By admin

Mediator Gaza Intensifkan Upaya Gencatan Senjata, Meski Negosiasi Masih Buntu

26 Juni 2025 By admin

Begini Dahsyatnya Orang Bertawakal

26 Juni 2025 By admin

Tubuh Makin Tua, Makin Rentan Panas Ekstrem, Begini Cara Mencegahnya

26 Juni 2025 By admin

Menteri ESDM dan Pertamina Bahas Strategi Ketahanan Energi Dampak Konflik Iran-Israel

25 Juni 2025 By isa

Selat Hormuz, Nadi Energi Dunia

25 Juni 2025 By admin

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

TERPOPULER

Kategori

Video Pilihan

WISATA

KALENDER

Juli 2025
S S R K J S M
 123456
78910111213
14151617181920
21222324252627
28293031  
« Jun    

Jadwal Sholat

RAMADHAN

Merayakan Keberagaman: Tradisi Unik Idul Fitri di Berbagai Negara

31 Maret 2025 Oleh admin

Khutbah Idul Fitri 1446 H: Ciri-ciri Muttaqin Quran Surat Ali Imran

31 Maret 2025 Oleh admin

Ketika Habis Ramadhan, Hamba Rindu Lagi Ramadhan

30 Maret 2025 Oleh admin

Tujuh Tradisi Lebaran yang Selalu Dinantikan

29 Maret 2025 Oleh admin

Ramadhan, Sebelas Bulan Akan Tinggalkan Kita

28 Maret 2025 Oleh admin

Footer

trigger.id

Connect with us

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

terkini

  • Cristiano Ronaldo Tolak Piala Dunia Antarklub Demi Mimpi Terakhir di Piala Dunia 2026
  • AS Desak Israel Capai Gencatan Senjata dan Pertukaran Tawanan di Gaza
  • Indonesia Harus Siapkan Regulasi AI Demi Wujudkan Kedaulatan Digital
  • Maratua Jazz & Dive Fiesta 2025 Dimulai, Kolaborasi Irama dan Alam Tarik Ribuan Wisatawan
  • Dua Gol Harry Kane Antar Bayern Muenchen Lolos ke Perempat Final Piala Dunia Antarklub 2025

TRIGGER.ID

Redaksi

Pedoman Media Siber

Privacy Policy

 

Copyright © 2025 ·Triger.id. All Right Reserved.