• Skip to main content
  • Skip to secondary menu
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
  • BERANDA
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Sitemap
Trigger

Trigger

Berita Terkini

  • UPDATE
  • JAWA TIMUR
  • NUSANTARA
  • EKONOMI PARIWISATA
  • OLAH RAGA
  • SENI BUDAYA
  • KESEHATAN
  • WAWASAN
  • TV

Lebaran dan Tradisi Berbagi

24 April 2023 by admin Tinggalkan Komentar

Oleh: Mastuki M.Ag. (Kapusdiklat Tenaga Teknis Kemenag)

Di antara sekian banyak keunikan lebaran di Indonesia adalah tradisi berbagi. Hampir setiap rumah dan keluarga selalu menyediakan aneka penganan untuk menerima tamu dan handai taulan yang akan silaturahmi dan halal bihalal.

Kudapan khas selalu menghiasi setiap rumah dan disajikan dengan caranya yang khas. Ditata di atas meja secara apik, dengan aneka toples dan pernak-pernik peralatan rumah, belum lagi hiasan rumah yang diupayakan baru atau diperbaharui melengkapi keramahtamahan pemilik rumah yang tiada tara saat lebaran.

Di kampung-kampung (terutama Jawa yang saya ketahui), pemandangan umum saat lebaran adalah hilir mudik orang yang berkunjung dan anjangsana dari rumah ke rumah sambil membawa tentengan berupa makanan dengan wadah beraneka, sesuai tradisi yang berlaku.Tua-muda, laki-perempuan, dewasa-anak-anak. Pasangan atau jomblo. Setiap anggota keluarga dari keluarga besar saling berkunjung ke rumah kediaman saudaranya. Yang muda berkunjung ke yang lebih tua. Handai taulan berkumpul di rumah induk dari keluarga yang dituakan. Jamuan makan bersama. Berbagi makanan, bertukar barang bawaan. Menyediakan sajian terbaik. Membagikan yang terbaik yang dimiliki.

Tradisi berbagi tampak juga pada kebiasaan setiap kepala rumah tangga –apapun kondisinya, hatta di kampung dan pedalaman sekalipun– berupaya menyisihkan “uang kecil” untuk disedekahkan kepada anak-anak yang datang ke rumahnya. Suasana ini paling ditunggu anak-anak yang dengan keriangan mengenakan pakaian baru dan kepolosan sikap mendatangi rumah ke rumah (door to door) berharap amplop.

Justru suasana paling menyenangkan dan berkesan bagi anak-anak adalah menerima angpao lebaran dari setiap rumah yang didatangi. Lagi-lagi ajaran bersedekah, berderma dalam ajaran Islam bertransformasi menjadi “membagikan uang kecil” tanda kebahagiaan untuk anak-anak, siapapun mereka dan tanpa memandang latar belakang keluarga.

Lebaran adalah momen berbagi tapi sekaligus selebrasi keakraban, kekeluargaan, kebersamaan, dan keramahtamahan paling sakral dan naturally menunjukkan keaslian. Keaslian sikap hidup orang Indonesia. Kelangkaan budaya yang berulang setiap tahun, tapi tak lekang dimakan zaman. Tradisi yang mentradisi. Budaya adiluhung yang diinspirasi nilai-nilai luhur agama. Budaya yang menyerap agama, atau (nilai) agama yang mentradisi.

Silaturahmi dan musafahah (berjabat tangan) terserap ke budaya salam-salaman dari rumah ke rumah, di ruang publik, bahkan di jagat maya dengan fasilitas medsos. Silaturahmi, memaafkan dan berjabat tangan itu ajaran agama. Berkunjung, anjangsana, dan halal bihalal adalah produk budaya khas Indonesia. Lebaran mempertemukan nilai dan ajaran agama itu dalam budaya bermaafan tulus antar warga, antar keluarga, antar sesama yang tak terperi.

Setiap orang secara rela dan merelakan dirinya meminta maaf dan memaafkan. Memberi dan membagi. Hanya ada wajah cerah ceria dan bergembira. Hati yang ikhlas dan mengikhlaskan. Sikap apa adanya dan tak dibuat-buat, jauh dari niat pencitraan. Itu semua terjadi di momen lebaran.

Saya bisa mengatakan bahwa lebaran –budaya khas Indonesia merayakan hari kemenangan Idul Fitri yang tak ada duanya di dunia– itu telah menjadi “ruang pertemuan” dan “ruang budaya” yang sarat nilai. Lebaran mempertemukan ajaran yang sakral dan budaya yang profan. Antara ushuli dan furu’i. Yang universal dan partikular. Yang kulliyat dan juz’iyat.

Lebaran mencontohkan nilai agama yang menyatu ke dalam budaya. Budaya yang menjadi lahan penyemaian nilai agama. Karenanya, agama dan budaya di Indonesia tak saling bertentangan, bahkan dengan sendirinya saling membutuhkan. Agama membutuhkan wadah budaya untuk bisa diterima dan sampai ke pemeluknya. Budaya menjadi ruang aktualisasi nilai-nilai agama. Wallahu a’lam

Share This :

Ditempatkan di bawah: nusantara, Tips, wawasan Ditag dengan:Berbagi, Hidangan, lebaran, Mastuki M.Ag, Muhasabah Pagi

Reader Interactions

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Sidebar Utama

Lainnya

Dua Gol Woltemade Antar Jerman Taklukkan Luxembourg 2-0

15 November 2025 By admin

Waketum PSSI: Belum Ada Keputusan Resmi soal Timur Kapadze untuk Kursi Pelatih Timnas

15 November 2025 By admin

Indonesia Intensifkan Koordinasi Rencana Pengiriman Pasukan ke Gaza

15 November 2025 By admin

Khutbah Jumat: Membangun Keluarga Tangguh di Era Modern

14 November 2025 By admin

Yusril: Larangan Polisi Duduki Jabatan Sipil Jadi Bahan Reformasi Polri

14 November 2025 By admin

Marak Penculikan, Sekolah Diminta Awasi Penjemput Anak

14 November 2025 By admin

George Clooney Masih Tersinggung Disangka Mabuk oleh Francis Ford Coppola

14 November 2025 By admin

Inter Cari Pengganti Sommer, Ini Tiga Kandidatnya

14 November 2025 By admin

Ilmu Menjagamu, Harta Harus Kau Jaga

13 November 2025 By admin

DPR Usulkan Pembentukan Tim Keamanan Sekolah untuk Cegah Kekerasan dan Bullying

13 November 2025 By admin

Laporta Tegas Bantah Isu Kembalinya Messi ke Barcelona

13 November 2025 By admin

Wamenlu: Program Makan Bergizi Gratis Tuai Pujian Dunia

13 November 2025 By admin

Google Akan Tandai Aplikasi Boros Baterai di Play Store Mulai 2026

13 November 2025 By admin

India, Diabetes, dan Makan Bergizi Gratis

12 November 2025 By admin

Benson Boone Tanggapi Tak Masuk Nominasi Grammy 2026: “Lirikku Jenius!”

12 November 2025 By admin

Dua Badai Besar Landa Filipina, Korban Meningkat Tajam

12 November 2025 By admin

Sekolah Disarankan Bentuk “Ruang Jeda” untuk Bantu Siswa Pulihkan Trauma

12 November 2025 By admin

Akademisi UGM Soroti Dominasi Oligarki dan Kemunduran Substansi Demokrasi di Indonesia

11 November 2025 By admin

KPAI Dorong Deteksi Dini dan Dukungan Sekolah untuk Cegah Ekstremisme pada Anak

11 November 2025 By admin

Cristiano Ronaldo Tegaskan Akan Pensiun dalam Satu hingga Dua Tahun ke Depan

11 November 2025 By isa

Benarkah Indonesia Darurat Perundungan?

11 November 2025 By admin

Australia dan UNICEF Perkuat Program Makanan Bergizi Gratis di Indonesia

11 November 2025 By admin

Indonesia U-17 Akhiri Fase Grup H dengan Kemenangan 2-1 atas Honduras

11 November 2025 By admin

Inter Milan Rebut Puncak Klasemen Serie A Usai Kalahkan Lazio 2-0

10 November 2025 By admin

Presiden Prabowo Kaji Pembatasan Game Daring Usai Insiden Ledakan di SMA 72 Jakarta

10 November 2025 By admin

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

TERPOPULER

Kategori

Video Pilihan

WISATA

KALENDER

November 2025
S S R K J S M
 12
3456789
10111213141516
17181920212223
24252627282930
« Okt    

Jadwal Sholat

RAMADHAN

Menambang Kehidupan, Bukan Sekadar Emas: Jejak Hijau Martabe di Jantung Sumatra

21 Oktober 2025 Oleh admin

Merayakan Keberagaman: Tradisi Unik Idul Fitri di Berbagai Negara

31 Maret 2025 Oleh admin

Khutbah Idul Fitri 1446 H: Ciri-ciri Muttaqin Quran Surat Ali Imran

31 Maret 2025 Oleh admin

Ketika Habis Ramadhan, Hamba Rindu Lagi Ramadhan

30 Maret 2025 Oleh admin

Tujuh Tradisi Lebaran yang Selalu Dinantikan

29 Maret 2025 Oleh admin

Footer

trigger.id

Connect with us

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

terkini

  • Surabaya Bentuk Pasukan Gabungan PRJ di 54 Titik untuk Kembalikan Fungsi Jalan
  • Hajar Slovakia 6-0, Jerman Kunci Tiket Piala Dunia 2026
  • Tom Cruise Raih Oscar Pertamanya, Sebut Film sebagai Jati Dirinya
  • Padel Resmi Masuk Asian Games 2026, Raih Momentum Menuju Olimpiade
  • DK PBB Gelar Voting Resolusi Perdamaian Gaza Usulan AS Hari Ini

TRIGGER.ID

Redaksi

Pedoman Media Siber

Privacy Policy

 

Copyright © 2025 ·Triger.id. All Right Reserved.