
Surabaya (Trigger.id) – Di antara amalan yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah ﷺ adalah memperbanyak zikir kepada Allah, terutama setelah melaksanakan shalat wajib. Salah satu amalan istimewa adalah berzikir setelah shalat Subuh hingga matahari terbit (syurūq), lalu melanjutkan dengan shalat sunnah dua rakaat yang dikenal dengan shalat isyrāq. Amalan ini memiliki kedudukan yang sangat agung dalam Islam, baik dari sisi keutamaan maupun pahala yang dijanjikan.
Dasar Dalil dari Al-Qur’an
- Perintah Berdzikir di Waktu Pagi
Allah ﷻ berfirman: “Dan sebutlah nama Tuhanmu pada waktu pagi dan petang.”
(QS. Al-Insān [76]: 25) “Maka bertasbihlah kepada Allah di waktu kamu berada di sore hari dan waktu kamu berada di waktu subuh.”
(QS. Ar-Rūm [30]: 17) Ayat-ayat ini menunjukkan pentingnya berdzikir di waktu pagi, termasuk setelah Subuh hingga terbitnya matahari.
Dalil dari Hadits
- Hadits tentang Duduk Berdzikir Setelah Subuh
Dari Anas bin Malik RA, Rasulullah ﷺ bersabda: “Barang siapa shalat Subuh berjamaah, kemudian ia duduk berdzikir kepada Allah hingga matahari terbit, lalu ia shalat dua rakaat, maka baginya pahala haji dan umrah yang sempurna, sempurna, sempurna.”
(HR. Tirmidzi no. 586, dinilai hasan oleh al-Albani) - Hadits tentang Zikir Pagi
Rasulullah ﷺ mengajarkan zikir-zikir pagi setelah Subuh, di antaranya:- Membaca istighfar, tasbih, tahmid, dan takbir.
- Membaca Sayyidul Istighfar.
- Membaca doa perlindungan dari kejahatan siang.
Fadilah Berzikir Hingga Suruq
- Mendapat Pahala Haji dan Umrah
Sebagaimana disebutkan dalam hadits riwayat Tirmidzi, orang yang duduk berdzikir hingga terbit matahari dan menunaikan shalat sunnah dua rakaat akan memperoleh pahala seperti haji dan umrah yang sempurna. - Menjadi Waktu yang Diberkahi
Rasulullah ﷺ bersabda: “Ya Allah, berkahilah umatku di waktu paginya.”
(HR. Abu Dawud, Tirmidzi, Ibnu Majah) Dengan berdzikir di pagi hari, seorang Muslim meraih keberkahan hidup, rezeki, dan aktivitas harian. - Menenteramkan Hati dan Menguatkan Iman
Zikir di awal hari menjadikan hati lebih tenang, sebagaimana firman Allah: “Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram.”
(QS. Ar-Ra’d [13]: 28) - Menjadi Benteng dari Godaan Syaitan
Orang yang memulai harinya dengan zikir akan dijaga oleh Allah dari keburukan, was-was syaitan, dan godaan hawa nafsu. - Mendapat Cahaya dan Energi Ruhani
Zikir hingga Suruq memberikan kekuatan spiritual yang mempengaruhi semangat, ketenangan jiwa, dan kesiapan menghadapi aktivitas duniawi.
Berzikir setelah shalat Subuh hingga terbit matahari adalah amalan sunnah yang penuh keberkahan, dilandasi oleh dalil Al-Qur’an dan hadits sahih. Keutamaannya sangat besar, mulai dari mendapatkan pahala haji dan umrah hingga keberkahan hidup di pagi hari. Amalan ini bisa dilakukan dengan membaca tasbih, tahmid, tahlil, istighfar, ayat-ayat Al-Qur’an, doa pagi, hingga shalat sunnah isyrāq.
Menghidupkan pagi dengan zikir menjadikan seorang Muslim lebih dekat dengan Allah, sekaligus meraih keberkahan di dunia dan pahala agung di akhirat. (ian)
Tinggalkan Balasan