Jakarta (Trigger.id) – Kongres Wanita Indonesia (Kowani) bersama Kementerian Kebudayaan (Kemenbud) menggelar peringatan Hari Kebaya Nasional 2025 bertajuk “Kebaya Bercerita” di Museum Nasional Indonesia, Jakarta, Kamis (14/8). Acara ini menjadi ajang penghormatan bagi para Ibu Kepala Negara dan Ibu Negara Republik Indonesia yang telah berperan mengangkat kebaya sebagai ikon budaya bangsa dan duta Indonesia di kancah internasional.
Ketua Umum Kowani, Nannie Hadi Tjahjanto, menyatakan kebaya adalah jati diri bangsa yang harus dilestarikan lintas generasi. “Peringatan ini merupakan bentuk apresiasi kepada tokoh-tokoh yang menjadikan kebaya sebagai simbol kebanggaan nasional,” ujarnya.
Menteri Kebudayaan Fadli Zon, selaku pengusung kebaya ke UNESCO, mengungkapkan bahwa kebaya telah resmi ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda Dunia oleh UNESCO pada sesi ke-19 Komite Antar-Pemerintah di Asuncion, Paraguay, 4 Desember 2024. Penetapan ini merupakan hasil kolaborasi Indonesia dengan Brunei Darussalam, Malaysia, Singapura, dan Thailand.
“Kebaya menjadi simbol persatuan dan identitas budaya kawasan Asia Tenggara, mencerminkan perpaduan tradisi yang unik,” kata Fadli. Ia berharap pengakuan tersebut mendorong kesadaran masyarakat untuk menjaga kelestarian kebaya sekaligus memperkuat kerja sama regional dalam pelestarian warisan budaya.
Dalam acara ini, Kowani menganugerahkan gelar Ikon Pelestari Kebaya kepada tujuh tokoh perempuan Indonesia: Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri, almarhumah Fatmawati Soekarno, almarhumah Tien Soeharto, almarhumah Ainun Habibie, Sinta Nuriyah Abdurrahman Wahid, almarhumah Ani Yudhoyono, dan Iriana Joko Widodo.
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh istri Wakil Presiden RI, Selvi Gibran Rakabuming, yang juga Penasehat Kowani, didampingi Ketua Umum Kowani Nannie Hadi Tjahjanto dan Penasehat Dharma Wanita Persatuan Kemenbud Katharine Grace Fadli Zon.
Acara turut dihadiri Ketua Umum Himpunan Ratna Busana, Titiek Soeharto, yang menjadi penginisiasi peringatan ini. Ia mengenang almarhumah Tien Soeharto sebagai salah satu pelestari dan ikon kebaya Indonesia. (ian)
Tinggalkan Balasan