Gresik (Trigger.id) – Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak mengajak Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk getol mendukung Usaha Menengah Kecil Mikro (UMKM) dengan bermitra dan mengembangkan keahlian wirausahawan muda.
“Industri besar menjadi sebuah pendorong bagi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan industri-industri kecil. Jiwa ini harus dipupuk untuk kesejahteraan bersama,” ungkap Emil ketika membuka Mitra Kebanggaan (MANGGA) Hybrid Expo (MHE) 2022 di Gedung Olahraga Tri Dharma Petrokimia Gresik pada Rabu (29/6/2022).
Wagub Emil pun berpesan bahwa peran BUMN dapat ditingkatkan dengan menyediakan akses permodalan dan pembinaan bagi generasi muda dalam mengembangkan usahanya.
Selain itu Wagub Emil menambahkan, melalui acara seperti ini, BUMN dapat menjadi mitra yang mewadahi UMKM untuk menunjukkan produk-produk unggulannya.
“Industri bukan untuk membuka peluang pekerjaan langsung, tapi juga dengan tidak langsung. Salah satunya dengan membangun kemitraan, atau sebagai pemasok bahan baku, modal, atau pembinaan,” ujarnya.
“Sorotan terhadap UMKM dalam ulang tahun ke-50 Petrokimia Gresik ini merupakan contoh yang baik. Khususnya dari dan untuk Kabupaten Gresik untuk pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19 melalui instrumen yang dimiliki,” lanjut Emil.
Emil juga menekankan, industri besar maupun kecil tidak dapat berjalan tanpa ekosistem yang mendukung. Salah satunya adalah wadah untuk saling membina dan mengembangkan skill serta usaha yang dibangun.
Pasalnya, menurut Emil, ekosistem menjadi titik awal mula yang memberikan peluang serta sepak terjang yang baik bagi para pengusaha mikro sekaligus industri besar.
“Ekosistem ini adalah starting point yang luar biasa. Ini membuka peluang agar kita dapat sejahtera bersama,” sebutnya.
Oleh sebab itu, pada kesempatan ini Wagub Emil memberikan apresiasi dan dukungan kepada Mangga Hybrid Expo (MHE) Petrokimia Gresik yang telah mewadahi beragam UMKM ini.
“Pemprov Jatim mendukung format-format seperti ini. Bentuk seperti ini diharapkan dapat memacu semangat para wirausahawan muda di Jawa Timur untuk terus mengembangkan usahanya,” pujinya.
Sebagaimana diketahui, pameran UMKM ini diselenggarakan dalam rangka ulang tahun ke-50 PT. Petrokimia Gresik. Digelar dengan format hybrid (sebagian online dan sebagian offline). MHE diikuti 620 UMKM mitra perusahaan BUMN.
Acara dibuka dengan tarian 50 penari yang melambangkan harapan agar transaksi 5 milyar dapat dicapai dalam 5 hari, yaitu mulai tanggal 29 Juni hingga 2 Juli 2022. Dilanjutkan dengan pencantingan titik pertama pada batik oleh Wagub Emil.
Di akhir sambutannya, Wagub Emil turut meninjau beberapa stand UMKM. Berjajar stand UMKM mitra dari PT. Petrokimia Gresik yang dikategorikan menjadi beberapa kelompok. Di antaranya, Mangga Gadung, Mangga Makmur, Mangga Golek, Mangga Madu, dan Mangga Muda.
Kategori ini diperuntukkan bagi para mitra penjual pupuk, istri karyawan PT. Petrokimia Gresik, dan mahasiswa Indonesia yang memiliki usaha potensial untuk menerima pendanaan serta bimbingan.
“Semoga, Mangga Hybrid Expo (MHE) Petrokimia Gresik ini mampu menjadi penyemangat pelaku usaha untuk terus tumbuh. Jika usahanya terus tumbuh dan berkembang, diharapkan mampu menyerap lebih banyak lapangan pekerjaan. Sehingga dampaknya dapat dirasakan oleh lebih banyak pihak,” harap Emil.
Bupati Gresik Fendi Akhmad Yani pun mendukung adanya gelaran pameran seperti ini, terutama dari perusahaan BUMN yang mendukung bisnis-bisnis kecil wirausahawan muda.
“Kita ingin agar anak muda di Gresik memiliki pilihan untuk bergeliat mengembangkan usaha sendiri, karena Gresik sebagai daerah kaya industri memiliki banyak potensi dan skill yang bisa diwariskan,” katanya.
“Semoga ini bisa memberikan energi yang positif untuk kabupaten Gresik,” harapnya. (ian)
Sumber : Diskominfo Jatim
Tinggalkan Balasan