
Surabaya (Trigger.id) – Presiden Inter Milan Beppe Marotta berpendapat bahwa penggunaan pasar agen bebas oleh klub selama beberapa musim terakhir harus dipuji daripada dikritik.
Menurut Marotta, Henrikh Mkhitaryan adalah contoh terbaik yang diperoleh Inter Milan saat ada aturan penggunaan pasar agen bebas.
Berbicara pada peluncuran buku baru yang ditulis oleh Beppe Severgnini Jumat (15/11), dan seperti yang dilaporkan dalam Corriere dello Sport edisi Sabtu (17/11) melalui FCInterNews.it, Marotta menegaskan bahwa Nerazzurri telah melihat peluang di pasar dan memanfaatkannya untuk keuntungan klub.
Memang benar, mantan CEO Juventus tersebut menyebut Henrikh Mkhitaryan sebagai contoh utama kesuksesan yang bisa diraih, dengan gelandang asal Armenia itu bergabung pada tahun 2022 setelah kontraknya di Roma berakhir dan membantu Inter memenangkan dua gelar liga.
“Kami dituduh telah merekrut begitu banyak pemain bebas transfer, namun mereka memberikan peluang dan harus diwaspadai,” kata Marotta.
“Dalam sepak bola ada banyak talenta dan juara yang tersedia. Bagi saya Mkhitaryan adalah seorang juara, karena dia teliti dan teliti, dia memikirkan detailnya. Dia tidak mengecewakan,” kata Marotta.
Marotta juga mengungkapkan hubungan persahabatannya dengan ketua AC Milan Paolo Scaroni ketika keduanya terus berdialog secara rutin, dan pemain Inter itu tidak bisa menahan diri untuk menceritakan tingkat kesuksesan klubnya yang lebih besar.
“Saya tidak impulsif, saya selalu berusaha merasionalisasi lalu merespons. Saya juga melakukannya dengan Scaroni, dengan mengatakan: ‘Di Milan hanya ada satu tim dengan satu bintang’, menunjukkan dua bintang saya (untuk memenangkan 20 gelar liga),” beber Marotta.
Tinggalkan Balasan