• Skip to main content
  • Skip to secondary menu
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
  • BERANDA
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Sitemap
Trigger

Trigger

Berita Terkini

  • UPDATE
  • JAWA TIMUR
  • NUSANTARA
  • EKONOMI PARIWISATA
  • OLAH RAGA
  • SENI BUDAYA
  • KESEHATAN
  • WAWASAN
  • TV

Jazz Knowledge: Peran Festival Jazz Dalam Perkembangan Musik Jazz

28 Desember 2024 by admin Tinggalkan Komentar

Ilustrasi festival jazz de Montreal

Festival jazz memainkan peran penting dalam perkembangan dan penyebaran musik jazz, berfungsi sebagai platform bagi musisi untuk menampilkan karya mereka dan bagi penonton untuk menikmati serta memahami genre ini lebih dalam.

Namun, di Indonesia, terdapat perdebatan mengenai esensi festival jazz. Beberapa pengamat dan musisi berpendapat bahwa banyak festival jazz di Indonesia tidak sepenuhnya merepresentasikan genre jazz, melainkan lebih condong ke musik pop dengan label jazz. Musisi Djaduk Ferianto (alm) pernah mengkritisi bahwa beberapa festival terjebak dalam eksotisme dan gagal menerjemahkan makna jazz yang sebenarnya, yang sejatinya lahir dari masyarakat proletar dan bukan merupakan musik elite.

Menurut Djaduk, seharusnya event jazz ada satu tema. Tidak hanya memindahkan tempat saja. Banyak yang terjebak dalam eksotisme, sengaja kita mendekonstruksi jazz sebagai sesuatu yang elite.
 
Kalau melihat aspek historis, jazz itu lahir dari masyarakat proletar. Masuk Indonesia seakan-akan elite. Sekarang bahkan di dunia, festival jazz terbanyak hanya di Indonesia. Persoalannya, adalah hanya memindah (artis-artis), tetapi kita lupa mau bicara apa. Secara konten bisa dikatakan orangnya (artisnya) itu-itu saja.
 
Jazz punya kekuatan yang unik, para musisi jazz yang memang berangkat dari musik jazz, biasanya orientasinya untuk tidak menjadi populis, attitude-nya kelihatan sekali.
 
Ada namanya musician, dan artist-musician (seniman-musik). Musician itu seperti tukang, terjebak dalam aspek untuk terkenal. Tetapi seniman-musik, itu berbagi. Ada saatnya memberi dan menerima. Tidak menjadi bos, checksound pun datang.

Senada dengan itu, musisi Indra Lesmana menyarankan agar penyelenggara yang menghadirkan berbagai genre dalam festival mereka sebaiknya tidak menggunakan kata ‘jazz’ dalam nama acara, untuk menjaga keaslian dan pertanggungjawaban terhadap genre tersebut.

Bisa dibilang, Indonesia adalah salah satu negara yang sering punya event, entah itu showcase atau festival musik yang punya embel-embel “jazz” di dalamnya. Sebut saja Java Jazz, Jazz Gunung, Jazz Traffic, Ngayogjazz, Prambanan Jazz, dan banyak sekali semacamnya.

Menurut Indra, event-event tersebut bahkan sudah berjalan lama. Bukan setahun atau dua tahun belakangan saja. Tentu dengan pengunjung dan penikmat yang nggak sedikit, dengan harga tiket yang nggak bisa dibilang murah juga.

Kegelisahan Indra Lesmana mungkin menjadi kegelisahan para sebagian penikmat dan pelaku jazz. Meskipun kita bukan, bukan orang organizer, atau pengamat musik, tapi kegelisahan ini tetap muncul. Gimana nggak gelisah, namanya festival jazz tapi minim sekali menghadirkan musisi jazz sebagai headiners atau sebagai bintangnya. Musisi-musisi yang jadi bintang malah musisi yang dari genre lain, yang bahkan nggak ada irisan sama sekali dengan musik jazz.

Sah-sah saja sebenarnya semisal musisi pop atau musisi rock, bahkan musisi dangdut menjadi bintang dalam sebuah festival musik jazz. Tapi kembali lagi ke kalimat terakhir dari cuitan Indra Lesmana, bahwa jika mengadakan festival musik jazz tapi malah mengundang musisi yang multi-genre, atau malah lebih banyak musisi non-jazz ketimbang musisi jazz-nya, bagaimana pertanggung jawabannya? Bagaimana menjawab pertanyaan seperti, “Festival musik jazz kok nggak ada musisi jazz-nya?”

Di sisi lain, Peter Gontha, inisiator Java Jazz Festival, melihat bahwa jazz identik dengan generasi muda dan menekankan pentingnya regenerasi dalam ekosistem jazz, termasuk penonton dan musisinya.

Peter Gontha, meluruskan kesalahpahaman pandang bahwa genre musik jazz cenderung memiliki segmentasi yang diperuntukkan hanya untuk kalangan orang tua. Sebaliknya, ia menilai musik jazz, terlebih festival yang ia gagas, harus digeluti oleh anak-anak muda yang memiliki semangat dan kecintaan tinggi terhadap musik tersebut.

“Ada kesalahan pandangan bahwa jazz itu segmented. Memang benar bahwa tidak seperti musik dangdut, kebanyakan musisi jazz adalah anak sekolah (musik). Tetapi, sekarang segmentasi anak muda banyak sekali yang menuju ke jazz,” jelas Peter.

Peter mencontohkan selama beberapa kali gelaran The Jakarta International BNI Java Jazz Festival dengan menggamit musisi-musisi muda lintas-genre dan generasi, baik lokal maupun mancanegara, terbukti mendapatkan respons positif dari seluruh penikmat jazz yang hadir.

Secara keseluruhan, festival jazz memiliki peran signifikan dalam mempromosikan dan mengembangkan musik jazz. Namun, penting bagi penyelenggara untuk menjaga keaslian dan esensi jazz dalam festival mereka, serta memastikan bahwa genre ini tetap menjadi fokus utama, agar dapat terus menginspirasi dan menarik minat generasi muda.

—000—

Share This :

Ditempatkan di bawah: seni budaya, update, wawasan Ditag dengan:Festival Jazz, Jazz Knowledge, musik jazz, Peran, Peran Festival

Reader Interactions

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Sidebar Utama

Lainnya

Media Rusia Tuduh George Soros Biayai Demo Ricuh di Indonesia

1 Oktober 2025 By admin

Ombudsman Soroti Dugaan Permainan Harga dan Fee Dapur Program MBG

1 Oktober 2025 By isa

BSya by BCA Syariah Permudah Pengelolaan Keuangan di SMA Al Berr Pandaan

30 September 2025 By admin

BSya Hadir, Senyum Mengembang di SMA Al Berr

30 September 2025 By admin

Dukung Program Presiden Prabowo, Pemkot Surabaya Bentuk Satgas Makanan Bergizi Gratis

30 September 2025 By admin

Xabi Alonso Minta Real Madrid Lupakan Derbi, Fokus Hadapi Liga Champions

30 September 2025 By admin

2026, Pemkot Surabaya Anggarkan Rp192,8 Miliar untuk Beasiswa 24.000 Mahasiswa

30 September 2025 By admin

Federasi Sepak Bola Norwegia Desak UEFA Skors Israel dari Kompetisi Eropa

30 September 2025 By admin

Prabowo: Program MBG Dorong Terciptanya 1,5 Juta Lapangan Kerja Baru Awal 2026

30 September 2025 By admin

BSya by BCA Syariah: Inovasi Tiada Henti Menemani Langkah Penuh Berkah

29 September 2025 By admin

AC Milan Hentikan Tren Positif Napoli, Menang 2-1 Meski Bermain dengan 10 Pemain

29 September 2025 By admin

Arab Saudi Umumkan 27 Pemain untuk Hadapi Indonesia dan Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026

29 September 2025 By admin

Prabowo Gelar Rapat Evaluasi Program MBG, Pastikan Tepat Sasaran

29 September 2025 By admin

Selena Gomez Resmi Menikah dengan Benny Blanco di Santa Barbara

28 September 2025 By admin

Pelataran Jam Gadang Jadi Panggung Api: Debus dan Tari Piring Menyulut Malam Bukittinggi

28 September 2025 By admin

Muhaimin: MBG Bukan Sekadar Makan Gratis, tapi Investasi Gizi Masa Depan Bangsa

28 September 2025 By admin

Esposito Cetak Gol Perdana, Inter Jinakkan Cagliari 2-0 di Unipol Domus

28 September 2025 By admin

Barcelona Kehilangan Raphinha dan Kiper Joan García Akibat Cedera

27 September 2025 By admin

Kementerian BUMN Berubah Jadi Badan Pengaturan BUMN

27 September 2025 By admin

Sepertiga Anak di Gaza Sehari Penuh Tanpa Makanan, UNRWA Desak Gencatan Senjata

27 September 2025 By admin

Narkoba Terdeteksi dalam Vape, Guru Besar UGM Desak Pemerintah Perketat Pengawasan

26 September 2025 By admin

UEFA Akan Voting Larangan Israel dari Kompetisi Eropa, Meski AS Lakukan Tekanan

26 September 2025 By admin

Pemkot Surabaya Hapus Anggaran Perjalanan Dinas Luar Negeri

26 September 2025 By admin

KPK Telusuri Waktu Pertemuan Eks Bendum Amphuri dengan Eks Menag Yaqut

26 September 2025 By admin

Alarm Mencemaskan Program MBG

26 September 2025 By admin

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

TERPOPULER

Kategori

Video Pilihan

WISATA

KALENDER

Oktober 2025
S S R K J S M
 12345
6789101112
13141516171819
20212223242526
2728293031  
« Sep    

Jadwal Sholat

RAMADHAN

Merayakan Keberagaman: Tradisi Unik Idul Fitri di Berbagai Negara

31 Maret 2025 Oleh admin

Khutbah Idul Fitri 1446 H: Ciri-ciri Muttaqin Quran Surat Ali Imran

31 Maret 2025 Oleh admin

Ketika Habis Ramadhan, Hamba Rindu Lagi Ramadhan

30 Maret 2025 Oleh admin

Tujuh Tradisi Lebaran yang Selalu Dinantikan

29 Maret 2025 Oleh admin

Ramadhan, Sebelas Bulan Akan Tinggalkan Kita

28 Maret 2025 Oleh admin

Footer

trigger.id

Connect with us

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

terkini

  • Jeda BRI Super League, Eliano Reijnders Antusias Bela Timnas Indonesia
  • Emas untuk Kehidupan: Dari Perut Bumi Martabe, Tumbuh Harapan Anak Negeri
  • Kenapa Puasa Sunnah di Hari Jumat Makruh?
  • Mau Dibawa ke Mana Program Makan Bergizi Gratis?
  • Janet Jackson dan Paris Jackson Reuni dan Tampil Bersama di Paris Fashion Week

TRIGGER.ID

Redaksi

Pedoman Media Siber

Privacy Policy

 

Copyright © 2025 ·Triger.id. All Right Reserved.