
Jakarta (Trigger.id) — Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid menekankan pentingnya peran perempuan dalam mendorong terciptanya industri gim yang lebih ramah bagi anak-anak serta mengedepankan nilai edukasi dan sensitivitas sosial.
Ia menilai kehadiran perempuan dalam industri ini akan memperkaya perspektif dalam pembuatan konten gim, sehingga produk yang dihasilkan tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan dampak positif bagi perkembangan anak.
“Perempuan memiliki peran penting dalam menghadirkan konten yang lebih inklusif dan sensitif terhadap isu-isu sosial, terutama dalam melindungi anak-anak dari dampak negatif konten digital,” ujar Meutya.
Saat ini, perempuan baru menempati sekitar 21 persen posisi kepemimpinan di industri gim. Meski masih tergolong kecil, angka tersebut dinilai Meutya sebagai peluang besar untuk mendorong keberagaman dan inklusivitas yang lebih luas di sektor kreatif digital.
Ia pun mendorong agar lebih banyak perempuan terlibat tidak hanya sebagai pemain gim, tetapi juga sebagai pengembang, kreator konten, maupun pemimpin di perusahaan gim.
Langkah ini sejalan dengan komitmen pemerintah untuk menciptakan ekosistem digital yang sehat, aman, dan ramah bagi semua kalangan, khususnya generasi muda yang kini menjadi pengguna aktif gim daring. (bin)
Tinggalkan Balasan