• Skip to main content
  • Skip to secondary menu
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
  • BERANDA
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Sitemap
Trigger

Trigger

Berita Terkini

  • UPDATE
  • JAWA TIMUR
  • NUSANTARA
  • EKONOMI PARIWISATA
  • OLAH RAGA
  • SENI BUDAYA
  • KESEHATAN
  • WAWASAN
  • TV

Muhasabah Pagi: Begini Konsep Komunikasi Menurut Islam

9 Desember 2022 by admin Tinggalkan Komentar

Ilustrasi berkomunikasi menurut Islam. Foto: Ist.

“Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kamu kepada Allah dan katakanlah perkataan yang benar.”

Oleh: KH. Ali Muaffa, M.Ag. (Khadimul Ma’had/Pesantren Al Quran Nurul Falah Surabaya)

Berkomunikasi menjadi bagian dari kehidupan manusia. Berkomunikasi verbal maupun non verbal setiap hari kita lakukan. Ada sebagian orang yang memahami betul tentang bagaimana berkomunikasi secara efektif, baik dan benar. Sebaliknya banyak pula yang tidak memiliki ilmu komunikasi yang baik sehingga seringkali pesan yang ingin disampaikan menjadi tidak atau kurang jelas ditangkap oleh lawan bicara (komunikan).

Berkomunikasi menurut Islam telah diatur sedemikian rupa di Al Quran sebagai pedoman umat muslim. Islam mengatur bagaimana cara dan tata krama kita dalam berkomunikasi. Berkomunikasi dengan anak, dengan pasangan hidup (suami/istri), dengan teman sebaya, dengan orang yang lebih muda dan juga berkomunikasi dengan orang yang lebih tua atau orang tua.

Salah satu contoh di dalam Al Quran Allah SWT berfirman:

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ ٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ وَقُولُوا۟ قَوْلًا سَدِيدًا

Artinya: Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kamu kepada Allah dan katakanlah perkataan yang benar, (Al Ahzab: 70)

Disini Allah menyandingkan antara beriman dan bertaqwa dengan berkomunikasi atau berkata dengan benar (qaulan sadida). Kalimat berkata dengan benar ini menunjukkan perintah (fiil amar). Jadi jika hal tersebut merupakan perintah berarti sifatnya wajib. Dan karena sifatnya wajib maka akan berdosa jika kita sebagai muslim tidak melakukannya.

Sekarang, apa pentingnya atau apa kontribusinya perkataan yang benar itu dalam konteks kehidupan sehari-hari. Perkataan yang benar itu tidak hanya penting dan harus dilakukan di dunia, tetapi memiliki implikasi dengan kehidupan di akhirat kelak. Implikasi di dunia, dengan perkataan yang baik maka hidup ini akan menjadi baik, lebih mengerucut lagi hidup ini akan menjadi indah dan menyenangkan.

Perkataan yang benar akan menjadikan hidup menyenangkan. Menyenangkan bagi pasangan hidup kita, menyenangkan anak kita, bagi para pebisnis perkataan yang benar akan menyenangkan partner bisnisnya, dan seterusnya.

Hidup ini butuh yang namanya performa atau penampilan. Salah satu penunjang performa adalah perkataan kita. Perkataan yang benar dan bisa dipercaya akan menunjukkan kualitas performa kita. Begitu juga sebaliknya. Semakin banyak berkata tidak benar atau bohong, maka performanya akan jelek dan tidak bisa dipercaya.

Untuk bisa berkata dengan benar membutuhkan latihan terus menerus. Semakin sering kita berkata benar akan menjadi kebiasan dan kebiasan tersebut akan menjadi karakter. Sebaliknya, seseorang jika sering berkata tidak benar akan menjadi terbiasa juga dan nantinya akan menjadi karakter dari orang tersebut.

Dalam Islam, Allah SWT tidak hanya memerintahkan kita untuk berkata dengan benar. Tetapi lebih dari kitu Allah juga memerintahkan kita untuk berkata dengan perkataan yang mulia, dibarengi dengan rasa hormat dan mengagungkan, enak didengar, lemah-lembut, dan bertatakrama (qaulan karimah).

۞ وَقَضَىٰ رَبُّكَ أَلَّا تَعْبُدُوٓا۟ إِلَّآ إِيَّاهُ وَبِٱلْوَٰلِدَيْنِ إِحْسَٰنًا ۚ إِمَّا يَبْلُغَنَّ عِندَكَ ٱلْكِبَرَ أَحَدُهُمَآ أَوْ كِلَاهُمَا فَلَا تَقُل لَّهُمَآ أُفٍّ وَلَا تَنْهَرْهُمَا وَقُل لَّهُمَا قَوْلًا كَرِيمًا

Artinya: Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan “ah” dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia. (QS Al Isra 23)

Berkata dengan penuh perhormatan, memuliakan orang yang kita ajak berbicara, terutama berkata-kata atau berkomunikasi dengan orang yang lebih tua dari kita. Betapa detailnya Islam mengatur tentang ilmu komunikasi ini.

Jika dalam teori dasar ilmu komunikasi adalah yang menyebutkan yang penting pesannya tersampaikan. Tetapi ternyata Islam jauh daripada hal tersebut. Selain pesannya harus tersampaikan dengan jelas dan benar, Islam juga mengatur tentang pentingnya berkata dengan benar, lemah lembut. kasih sayang, penuh penghormatan, enak didengar, mengagungkan atau memuliakan dan seterusnya.

Islam juga menuntun kita untuk bisa berkata dengan benar dan efektif agar lawan bicara mengerti tentang pesan yang kita sampaikan. Dan hal tersebut termaktub dalam doa yang sering kita baca:

رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي يَفْقَهُوا قَوْلِي

Artinya: “Ya Rabbku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku.” (QS. Thaha ayat 25-28).

Banyak sekali kejadian gara-gara salah ucap menjadi masalah, gara-gara pesan tidak tersampaikan secara utuh bisa jadi masalah, gara-gara nada atau intonasi bicara yang salah juga akan menjadi masalah.

Karena itu, kontribusi qaulan sadidah dan qaulan karimah dalam kehidupan sehari-hari sangatlah besar.

Bagi orang yang paham dan tahu betul tentang ilmu komunikasi maka orang tersebut sudah bisa menghitung apa dampak dari ucapannya. Bahkan sebelum berbicara ia sudah tahu resikonya, bermanfaat atau tidak perkataannya. Berpikirlah sebelum berbuat atau berkata-kata.

Share This :

Ditempatkan di bawah: jatim, nusantara, Tips Ditag dengan:Ali Muaffa, islam, Komunikasi, Konsep Komunikasi, Muhasabah Pagi

Reader Interactions

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Sidebar Utama

Lainnya

Arsenal Lolos Dramatis ke Semifinal Carabao Cup

24 Desember 2025 By admin

Kaleidoskop Media Massa 2025: Perlu Intervensi Negara Menjaga Eksistensi Media

24 Desember 2025 By admin

UGM Bentuk Tujuh Pokja Tanggulangi Bencana Hidrometeorologi di Sumatra

24 Desember 2025 By admin

Stok Pangan Surabaya Aman Delapan Bulan Jelang Nataru

24 Desember 2025 By admin

Mentan Tegaskan Impor Pangan Ilegal Tak Ditoleransi

24 Desember 2025 By admin

4 Kebiasaan Dokter Onkologi untuk Menurunkan Risiko Kanker

23 Desember 2025 By admin

Iran Tegaskan Program Rudal Tak Bisa Dirundingkan

23 Desember 2025 By admin

Hantam Bologna 2-0, Napoli Juarai Piala Super Italia

23 Desember 2025 By admin

Albanese Minta Maaf, Australia Siapkan Reformasi Pascapenembakan Bondi

23 Desember 2025 By admin

Menghayati Kasih Sayang Ibu, Perspektif Genetika-Imunologi

22 Desember 2025 By admin

Pemerintah Siapkan PP Atur Jabatan Sipil Anggota Polri

22 Desember 2025 By zam

Gus Yahya Tegaskan Patuh Putusan Musyawarah Kubro dan Dorong Islah PBNU

22 Desember 2025 By zam

Barca Perlebar Jarak dari Real Usai Tekuk Villarreal 2-0

22 Desember 2025 By zam

MU Tumbang 1-2 dari Aston Villa di Villa Park

22 Desember 2025 By zam

Mayoritas Tapi Tak Berbobot: Tafsir Sabda Nabi tentang Umat Akhir Zaman

21 Desember 2025 By admin

Gol Penalti Gyokeres Antar Arsenal ke Puncak

21 Desember 2025 By admin

Liga Italia Serie A: Juve Tekuk Roma 2-1

21 Desember 2025 By admin

ICJ Sidangkan Dugaan Genosida Rohingya

21 Desember 2025 By admin

Prabowo Setujui PP Reformasi Polri

21 Desember 2025 By admin

20 Desember dan Retaknya Solidaritas Manusia di Tengah Kepentingan Dunia

20 Desember 2025 By admin

UNRWA Ingatkan Krisis Kelaparan di Gaza Masih Mengancam

20 Desember 2025 By admin

Persebaya Percayakan Shin Sang-gyu Dampingi Tim Saat Hadapi Borneo FC

20 Desember 2025 By admin

Bologna Tembus Final Piala Super Italia Usai Singkirkan Inter Milan

20 Desember 2025 By admin

Napoli Singkirkan AC Milan, Lolos ke Final Piala Super Italia 2025

19 Desember 2025 By admin

Putusan MK soal Royalti Perlu Aturan Turunan Jelas

19 Desember 2025 By admin

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

TERPOPULER

Kategori

Video Pilihan

WISATA

KALENDER

Desember 2025
S S R K J S M
1234567
891011121314
15161718192021
22232425262728
293031  
« Nov    

Jadwal Sholat

RAMADHAN

Menambang Kehidupan, Bukan Sekadar Emas: Jejak Hijau Martabe di Jantung Sumatra

21 Oktober 2025 Oleh admin

Merayakan Keberagaman: Tradisi Unik Idul Fitri di Berbagai Negara

31 Maret 2025 Oleh admin

Khutbah Idul Fitri 1446 H: Ciri-ciri Muttaqin Quran Surat Ali Imran

31 Maret 2025 Oleh admin

Ketika Habis Ramadhan, Hamba Rindu Lagi Ramadhan

30 Maret 2025 Oleh admin

Tujuh Tradisi Lebaran yang Selalu Dinantikan

29 Maret 2025 Oleh admin

Footer

trigger.id

Connect with us

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

terkini

  • Jadwal Serie A: Milan Hadapi Verona, Inter Tantang Atalanta
  • BNPB: 24 Daerah Masuk Tahap Transisi Darurat ke Pemulihan
  • Dirjen Bina Haji: Kartu Nusuk Dibagikan di Asrama Haji sebelum Keberangkatan
  • Forkopimda Banda Aceh Imbau Warga Tak Rayakan Tahun Baru 2026
  • Tangis dan Imunitas di Tengah Bencana

TRIGGER.ID

Redaksi

Pedoman Media Siber

Privacy Policy

 

Copyright © 2025 ·Triger.id. All Right Reserved.