• Skip to main content
  • Skip to secondary menu
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
  • BERANDA
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Sitemap
Trigger

Trigger

Berita Terkini

  • UPDATE
  • JAWA TIMUR
  • NUSANTARA
  • EKONOMI PARIWISATA
  • OLAH RAGA
  • SENI BUDAYA
  • KESEHATAN
  • WAWASAN
  • TV

Antisipasi Virus Mpox, Kemenkes Perketat WNA Masuk ke Indonesia

19 Agustus 2024 by admin Tinggalkan Komentar

Ilustrasi dampak virus cacar monyet (Mpox). Foto: iStock

Jakarta (Trigger.id) – Guna mencegah masuknya virus cacar monyet (monkeypox/Mpox), Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI memperketat pemeriksaan kesehatan terhadap Warga Negara Asing (WNA) yang berkunjung ke Indonesia, termasuk WNA yang bertindak sebagai tamu undangan negara.

Hal tersebut ditegaskan Pelaksana Tugas (Plt.) Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes, Yudhi Pramono dalam konferensi pers yang digelar secara daring di Jakarta, Minggu (18/8/2024).

“Peningkatan kewaspadaan khususnya di pintu masuk negara, seperti membuat kuesioner bagi WNA yang menjadi tamu undangan negara,” kata Yudhi Pramono.

Sebelumnya, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menyatakan wabah mpox yang sedang berlangsung di Kongo dan tempat lain di Afrika sebagai keadaan darurat global, yang memerlukan tindakan segera untuk mengekang penularan virus.

Swedia baru saja mengumumkan telah menemukan kasus pertama dari strain baru mpox yang sebelumnya hanya terlihat di Afrika dari seorang pelancong, sementara otoritas kesehatan Eropa lainnya memperingatkan kemungkinan lebih banyak kasus impor.

Mpox (sebelumnya dikenal sebagai monkeypox) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus Monkeypox. Virus ini termasuk dalam genus Orthopoxvirus, yang juga mencakup virus variola (penyebab cacar), vaccinia (digunakan dalam vaksin cacar), dan cowpox.

1. Jenis Virus Mpox:

  • Virus Monkeypox adalah virus DNA yang termasuk dalam keluarga Poxviridae. Virus ini memiliki dua clade utama: Clade Afrika Barat dan Clade Afrika Tengah (Kongo). Clade Afrika Barat umumnya menyebabkan penyakit yang lebih ringan, sedangkan Clade Afrika Tengah bisa lebih parah.

2. Cara Penularan Mpox di Indonesia:

  • Penularan Antar Manusia:
    • Kontak Langsung: Virus Mpox dapat menyebar melalui kontak langsung dengan lesi kulit, cairan tubuh, atau droplet pernapasan dari seseorang yang terinfeksi. Penularan sering terjadi melalui sentuhan dengan kulit yang terinfeksi, seperti saat berjabat tangan atau berhubungan seks.
    • Benda Terkontaminasi: Virus juga bisa menular melalui kontak dengan benda-benda yang telah terkontaminasi oleh cairan tubuh atau lesi kulit orang yang terinfeksi, seperti pakaian, tempat tidur, atau peralatan makan.
    • Transmisi dari Ibu ke Janin: Mpox bisa ditularkan dari ibu ke janin melalui plasenta atau selama persalinan.
  • Penularan dari Hewan ke Manusia:
    • Kontak dengan Hewan Terinfeksi: Virus ini awalnya ditemukan pada hewan seperti primata non-manusia dan hewan pengerat. Penularan dari hewan ke manusia dapat terjadi melalui gigitan, cakaran, atau kontak langsung dengan darah, cairan tubuh, atau lesi pada hewan yang terinfeksi.

3. Apa yang Perlu Diwaspadai:

  • Gejala yang Muncul:
    • Masa Inkubasi: Gejala biasanya muncul 7-14 hari setelah terpapar, tetapi bisa berkisar antara 5-21 hari.
    • Gejala Awal: Demam, sakit kepala hebat, nyeri otot, pembengkakan kelenjar getah bening, dan kelelahan ekstrem adalah gejala awal.
    • Ruam: Setelah demam, muncul ruam yang biasanya dimulai di wajah dan menyebar ke bagian tubuh lainnya. Ruam ini kemudian berkembang menjadi lesi berisi cairan yang akhirnya berkeropeng.
  • Penyebaran di Indonesia:
    • Meskipun kasus mpox di Indonesia masih relatif jarang, risiko penularan tetap ada, terutama dengan peningkatan mobilitas global. Oleh karena itu, penting untuk waspada terhadap gejala, terutama setelah kontak dengan individu yang memiliki gejala mirip mpox atau setelah bepergian ke daerah yang terkena.
  • Pencegahan dan Pengendalian:
    • Higiene: Menjaga kebersihan diri, sering mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, serta menghindari kontak langsung dengan individu yang terinfeksi sangat penting.
    • Isolasi: Orang yang terinfeksi harus diisolasi dari orang lain untuk mencegah penyebaran. Kontak erat dengan mereka yang terinfeksi juga harus dipantau.
    • Vaksinasi: Vaksin cacar (smallpox) diketahui memberikan perlindungan terhadap mpox, tetapi penggunaannya untuk pencegahan mpox saat ini masih terbatas pada kelompok risiko tinggi.

4. Tindakan yang Harus Diambil:

  • Deteksi Dini dan Pelaporan: Jika ada gejala yang sesuai dengan mpox, penting untuk segera berkonsultasi dengan petugas kesehatan dan melaporkan riwayat kontak atau perjalanan yang relevan.
  • Kesiapan Layanan Kesehatan: Sistem kesehatan harus siap mendeteksi, mengisolasi, dan mengelola kasus mpox untuk mencegah penyebaran lebih lanjut.
  • Edukasi dan Informasi: Masyarakat perlu diedukasi tentang cara penularan dan pencegahan mpox untuk meningkatkan kesadaran dan mengurangi risiko penularan.

Meskipun mpox bukan penyakit baru, potensi penyebarannya di luar wilayah endemik membuat kewaspadaan menjadi sangat penting, terutama di Indonesia, yang merupakan negara dengan mobilitas penduduk yang tinggi.

Share This :

Ditempatkan di bawah: Kesehatan, nusantara, update Ditag dengan:indonesia, Kemenkes, Perketat WNA, Virus Mpox, WNA Masuk ke Indonesia

Reader Interactions

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Sidebar Utama

Lainnya

Pro-Kontra Larangan Pemutaran Lagu Indonesia di Kafe & Restoran, Adakah Titik Temunya?

14 Agustus 2025 By admin

Cek Kesehatan Gratis Siswa, Pintu Masuk Efisiensi Anggaran MBG

14 Agustus 2025 By admin

Menapaki Jejak Sejarah Candi Cetho di Lereng Gunung Lawu

14 Agustus 2025 By admin

Hari Kebaya Nasional 2025, Mantan Ibu Negara Raih Penghargaan Ikon Pelestari Kebaya

14 Agustus 2025 By admin

Kemenag Dukung Percepatan Transisi Penyelenggaraan Haji ke BP Haji

14 Agustus 2025 By admin

Jalan Menuju Akrab dengan Allah

13 Agustus 2025 By admin

Wali Kota Surabaya Ajak ASN dan Warga Wujudkan Kampung Pancasila

13 Agustus 2025 By admin

Prabowo Tekankan Birokrasi yang Praktis, Terukur, dan Akuntabel

13 Agustus 2025 By admin

KPK Dalami Proses Pembuatan SK Menag Terkait Pembagian Kuota Haji 2024

13 Agustus 2025 By admin

Menkes Pastikan Program Cek Kesehatan Gratis Pelajar Jangkau Daerah Terpencil

12 Agustus 2025 By admin

Benjamin Sesko Yakin Manchester United Segera Bangkit

12 Agustus 2025 By admin

Palestina Serukan Solidaritas Global untuk Lindungi Jurnalis Gaza

12 Agustus 2025 By admin

Chelsea Bungkam AC Milan 4-1 di Laga Pramusim Stamford Bridge

11 Agustus 2025 By admin

Pentingnya Menjaga Kehormatan Diri dalam Pandangan Islam

11 Agustus 2025 By admin

Minuman Penenang: Benarkah Efektif atau Sekadar Janji Manis?

11 Agustus 2025 By admin

Empat Jurnalis Al Jazeera Tewas dalam Serangan Israel di Dekat RS Al-Shifa

11 Agustus 2025 By admin

Netanyahu Pertahankan Rencana Kendalikan Gaza, Israel Dikecam di PBB

11 Agustus 2025 By admin

Kirana Children Choir Harumkan Indonesia, Raih Emas di A Voyage of Songs 2025 Thailand

10 Agustus 2025 By admin

Mensos Pastikan Pengadaan Laptop untuk Sekolah Rakyat Transparan dan Bebas Korupsi

10 Agustus 2025 By admin

Nasi Hangat vs Nasi Dingin: Mana Lebih Sehat?

10 Agustus 2025 By admin

Manchester United Resmi Rekrut Striker Muda Benjamin Sesko dari RB Leipzig

10 Agustus 2025 By admin

Menjaga Kelestarian Rusa Timor: Kado Manis untuk Masa Depan Konservasi

10 Agustus 2025 By admin

Pelatih Persebaya Kecewa Usai Kalah 0-1 dari PSIM di Kandang Sendiri

9 Agustus 2025 By admin

Investigasi Kuota Haji: KPK Bidik Dugaan Penyimpangan, Yaqut Cholil Qoumas Akan Dipanggil Ulang

9 Agustus 2025 By admin

Seberapa Cepat Usia Jantung Anda Bertambah?

9 Agustus 2025 By admin

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

TERPOPULER

Kategori

Video Pilihan

WISATA

KALENDER

Agustus 2025
S S R K J S M
 123
45678910
11121314151617
18192021222324
25262728293031
« Jul    

Jadwal Sholat

RAMADHAN

Merayakan Keberagaman: Tradisi Unik Idul Fitri di Berbagai Negara

31 Maret 2025 Oleh admin

Khutbah Idul Fitri 1446 H: Ciri-ciri Muttaqin Quran Surat Ali Imran

31 Maret 2025 Oleh admin

Ketika Habis Ramadhan, Hamba Rindu Lagi Ramadhan

30 Maret 2025 Oleh admin

Tujuh Tradisi Lebaran yang Selalu Dinantikan

29 Maret 2025 Oleh admin

Ramadhan, Sebelas Bulan Akan Tinggalkan Kita

28 Maret 2025 Oleh admin

Footer

trigger.id

Connect with us

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

terkini

  • Alicia Silverstone: Ratu ’90-an yang Kembali Bersinar
  • Bayern Muenchen Juara Piala Super Jerman 2025 Usai Kalahkan Stuttgart
  • Mengapa Harus 10.000 Langkah Sehari?, Studi Terbaru Ungkap Jumlah yang Sebenarnya
  • Tren Jalan Kaki 6-6-6 Diklaim Bermanfaat untuk Turunkan Berat Badan dan Jaga Jantung, Apa Kata Ahli?
  • Tom Cruise Tolak Penghargaan Kennedy Center 2025 dari Trump

TRIGGER.ID

Redaksi

Pedoman Media Siber

Privacy Policy

 

Copyright © 2025 ·Triger.id. All Right Reserved.