• Skip to main content
  • Skip to secondary menu
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
  • BERANDA
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Sitemap
Trigger

Trigger

Berita Terkini

  • UPDATE
  • JAWA TIMUR
  • NUSANTARA
  • EKONOMI PARIWISATA
  • OLAH RAGA
  • SENI BUDAYA
  • KESEHATAN
  • WAWASAN
  • TV

Mayoritas Perusahaan Rintisan Indonesia Gagal Berkembang

27 September 2022 by kai Tinggalkan Komentar

Ilustrasi kegagalan perusahaan rintisan. Foto: voffice.co.id

Jakarta (Trigger.id) – Menjamurnya perusahaan rintisan atau ‘startup’ di Tanah Air sampai detik ini, tidak sebanding dengan tingkat keberhasilannya.

Presiden Joko Widodo menyoal fenomena menjamurnya perusahaan rintisan atau startup di Indonesia. Ia menyatakan, masih banyak startup karya anak bangsa tersebut gagal berkembang.

“Hati-hati, 80 persen sampai 90 persen startup gagal saat merintis. Karena sekali lagi tidak melihat kebutuhan pasar yang ada. berangkatnya mestinya dari kebutuhan pasar yang ada itu apa,” ungkap Jokowi dalam acara BUMN Startup Day 2022, di ICE, BSD, Tangerang, Jawa Barat, Senin (26/9/2022).

Selain itu, katanya, kekurangan dana turut menjadi penyebab berbagai startup gagal bertahan. Padahal, ujar Jokowi, banyak di antara mereka memiliki potensi yang cukup besar untuk berkembang. Sampai saat ini, ia melihat startup yang bergerak di bidang financial technology, memiliki porsi terbesar yakni mencapai 23 persen, kemudian diikuti dengan startup di bidang retail yang mencapai 14 persen.

Menurutnya, perlu ada keberagaman bidang dalam startup di Indonesia, termasuk di sektor pangan, mengingat krisis pangan ada di depan mata.

“Urusan pangan ke depan ini akan menjadi persoalan besar yang harus dipecahkan oleh teknologi dan itu adalah kesempatan. Itu adalah peluang, itu adalah opportunity. Dan (startup) agriculture hanya empat persen. Hati-hati ini ada kesempatan besar di situ, karena di dalam urusan pangan itu ada yang namanya urusan produksi, ada yang namanya urusan distribusi, ada yang namanya urusan pasar. Di sini ada peluangnya semuanya,” jelasnya.

Terkait masalah pendanaan, ia meminta BUMN ikut serta mendanai berbagai perusahaan rintisan tersebut agar bisa berkembang dengan pesat. “Ini nanti fungsinya venture capital, fungsinya BUMN agar ekosistem besar yang ingin kita bangun ini bisa saling sambung sehingga semuanya terdampingi dengan baik dan bisa tidak gagal untuk masuk ke pasar-pasar, ke peluang-peluang yang ada di negara kita,” tambahnya.

Mengutip voffice.co.id, kegagalan tersebut harus menjadi pelajaran bagi perusahaan start-up yang saat ini sudah berjalan maupun yang baru akan dijalankan. Untuk itu perusahaan start-up perlu memperhatikan enam hal ini agar perusahaan start up terhindar dari kegagalan.

1 Perencanaan yang tidak jelas

Selama ini, banyak yang mengira ide yang bagus sudah cukup bagi para pelaku usaha untuk membangun start-up.

Namun, hal itu salah besar. Tanpa rencana yang konkret, perusahaan akan berjalan tanpa arah pasti.

Membangun sebuah perusahaan start-up sama seperti membangun perusahaan konvensional, perlu disiapkan rencana bisnis yang matang seperti konsep, target pasar serta solusi atas kebutuhan pasar harus direncanakan secara matang.

Ingat, sukses atau tidaknya perusahaan rintisan bukan hanya sebatas ide-ide brilian saja.

2. Kesalahan menentukan harga pasar yang tepat

Banyak perusahaan start-up yang salah melakukan identifikasi pasar dengan baik seperti menetapkan harga produk terlalu tinggi atau terlalu rendah, salah mengkalkulasi pajak dan lainnya.

Jika perusahaan salah menentukan harga produksi, bisa jadi perusahaan merugi karena ternyata biaya yang dikeluarkan tidak sebanding dengan pendapatan yang diperoleh.

Maka dari itu, Anda harus pandai mengklasifikasikan semua biaya yang dikeluarkan perusahaan khususnya harga produk agar tidak salah dalam menentukan harga produksi.

3. Kurangnya pendapatan yang diperoleh sejak peluncuran perdana

Kesalahan lain yang juga kerap dilakukan oleh perusahaan start-up adalah kebiasaan untuk membakar uang dengan memberikan promo gratis, diskon besar-besaran dan penawaran lainnya. Strategi bakar uang ini mungkin tidak menjadi masalah besar bagi perusahaan start-up yang mendapatkan modal besar.

Apabila perusahaan start-up ingin berjalan stabil dan bertahan, tentunya dari awal sudah harus bisa memikirkan strategi monetisasi atau strategi untuk mendapatkan pemasukan.

Tidak harus melulu membakar uang, cobalah dengan menawarkan produk terbaik yang punya keunggulan tersendiri di mata konsumen. Tentunya dengan harga kompetitif.

4. Tidak paham kebutuhan pasar

Menurut laporan dari CBInsight yang dilansir dari Tirto.id, salah satu penyebab kegagalan perusahaan start up di Indonesia adalah ketidakmampuan mereka melayani atau menyediakan apa yang dibutuhkan oleh pasar.

Banyak perusahaan start-up di Indonesia yang hadir dengan ide-ide segar dan menarik tapi sebenarnya tidak memberikan manfaat yang signifikan alias belum dibutuhkan oleh pasar.

Sebagai contoh, mungkin perusahaan start-up meluncurkan produk yang terlalu modern atau melampaui zaman sehingga belum bisa diterima masyarakat. Kemudian masyarakat juga bisa tidak percaya dengan produk atau jasa yang ditawarkan karena terlalu muluk-muluk.

Dengan kata lain, perusahaan akan dianggap gagal meyakinkan calon konsumennya untuk membeli produknya. Untuk menghindari kesalahan ini terjadi, tentunya dibutuhkan kembali riset pasar yang lebih mendalam.

5. Gagal berkompetisi

Alasan selanjutnya kegagalan perusahaan start-up adalah tidak memperhatikan dan mengamati apa yang sedang dilakukan pesaing. Sangat banyak perusahaan start-up yang memiliki model bisnis yang mirip meskipun dikemas dalam konsep masing-masing yang sedikit berbeda, sebut saja e-commerce.

Hal tersebut akan menyebabkan konsumer kebingungan ketika memilih produk start-up. Salah satu contoh start-up yang mengalami kegagalan dalam bersaing adalah FoodPanda yaitu start-up layanan pengantar makanan dan Rakuten start-up e-commerce.

Untuk bisa bertahan dan terhindar dari kegagalan ini, perusahaan startup lagi-lagi perlu menawarkan produk yang punya nilai atau value lebih dibandingkan dengan pesaingnya.

Memberikan promosi besar-besaran hingga produk gratis mungkin bisa jadi solusi sesaat, tapi ingat kembali apakah mau terus-terusan seperti itu?.

Salah satu untuk membantu promosi suatu brand atau perusahaan dengan jasa press release guna meningkatkan branding atau image perusahaan kepada masyarakat luas atau calon customer.

Salah satu untuk membantu promosi suatu brand atau perusahaan dengan jasa press release guna meningkatkan branding atau image perusahaan kepada masyarakat luas atau calon customer

6. Kurangnya pendanaan atau uang

Uang adalah hal yang memiliki batas dan perlu dialokasikan dengan bijaksana. Pertanyaan tentang bagaimana seharusnya Anda membelanjakan uang seringkali menjadi teka-teki, tidak tahu kemana uang itu telah digunakan dan habis begitu saja.

Menurut laporan CBInsight 29% perusahaan start-up gagal karena pemakaian uang yang tidak bijaksana.

Perusahaan start-up perlu menghitung berapa banyak dana yang dibutuhkan, berapa banyak jumlah untuk setiap kebutuhan, berapa banyak sisanya, dan sebagainya. Penting untuk mengetahui bagaimana memaksimalkan dana yang ada menjadi sebuah pencapaian dengan pengembalian yang tinggi.

Dengan demikian,  buatlah perencanaan keuangan dan memantau kondisi keuangan secara berkala yang dilengkapi dengan pencatatan yang rapi. (zai)

Share This :

Ditempatkan di bawah: nusantara, Tips Ditag dengan:CBInsight, Perusahaan Rintisan, presiden joko widodo, Startup

Reader Interactions

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Sidebar Utama

Lainnya

Pelatih Lebanon Anggap Laga Kontra Indonesia sebagai Ajang Regenerasi

5 September 2025 By admin

Spanyol Bekuk Bulgaria 3-0 di Kualifikasi Piala Dunia 2026

5 September 2025 By admin

KPK Jelaskan Peluang Nadiem Makarim Jadi Tersangka

5 September 2025 By admin

Kiprah Jazzer Muslim: Tak Sekadar Pelengkap Jazz Dunia

4 September 2025 By admin

Aspek Legal Nyeri Dada

4 September 2025 By admin

Javier Bardem Samakan Tentara Israel dengan Nazi

4 September 2025 By admin

PM Spanyol: Krisis Gaza sebagai Episode Paling Kelam Abad ke-21

4 September 2025 By admin

Vanenburg: Indonesia Harus Menang Mudah atas Makau

4 September 2025 By admin

Industri Mamin Indonesia: Penopang Ekonomi yang Terus Menggeliat

4 September 2025 By admin

Peran Musik Jazz dalam Memelihara Perdamaian Dunia

3 September 2025 By admin

Woody Allen Ingin Kembali Sutradarai Donald Trump dalam Film

3 September 2025 By admin

Kluivert Kecewa Indonesia Batal Hadapi Kuwait di FIFA Matchday

3 September 2025 By admin

Mauro Ziljstra Ikuti Latihan Perdana Timnas Senior di Surabaya

3 September 2025 By admin

Polisi Amankan Enam Penghasut Kerusuhan Jakarta

3 September 2025 By admin

Alexis Sanchez Resmi Gabung Sevilla Usai Tinggalkan Udinese

2 September 2025 By admin

Prabowo Serap Aspirasi Buruh, Ormas, dan Tokoh Agama di Istana Negara

2 September 2025 By admin

Menko Polhukam Pastikan Kondisi Indonesia Mulai Kondusif Pasca Aksi Demonstrasi

2 September 2025 By admin

Udinese Curi Kemenangan di Markas Inter, Juventus Tundukkan Genoa

1 September 2025 By admin

Barcelona Ditahan Rayo Vallecano, Bilbao Raih Kemenangan Atas Real Betis

1 September 2025 By admin

KPK Kembali Panggil Yaqut Cholil Qoumas Terkait Dugaan Korupsi Kuota Haji

1 September 2025 By admin

MK Putuskan Wakil Menteri Dilarang Rangkap Jabatan

1 September 2025 By admin

Menag Ajak Tokoh Agama Tenangkan Umat agar Tidak Terprovokasi

31 Agustus 2025 By admin

Big Match PSM vs Persebaya Ditunda, Faktor Keamanan Jadi Pertimbangan

31 Agustus 2025 By admin

Presiden Prabowo Batalkan Kunjungan Resmi ke China

31 Agustus 2025 By admin

Akhmad Munir Tegaskan Komitmen Modernisasi dan Profesionalisasi PWI

31 Agustus 2025 By admin

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

TERPOPULER

Kategori

Video Pilihan

WISATA

KALENDER

September 2025
S S R K J S M
1234567
891011121314
15161718192021
22232425262728
2930  
« Agu    

Jadwal Sholat

RAMADHAN

Merayakan Keberagaman: Tradisi Unik Idul Fitri di Berbagai Negara

31 Maret 2025 Oleh admin

Khutbah Idul Fitri 1446 H: Ciri-ciri Muttaqin Quran Surat Ali Imran

31 Maret 2025 Oleh admin

Ketika Habis Ramadhan, Hamba Rindu Lagi Ramadhan

30 Maret 2025 Oleh admin

Tujuh Tradisi Lebaran yang Selalu Dinantikan

29 Maret 2025 Oleh admin

Ramadhan, Sebelas Bulan Akan Tinggalkan Kita

28 Maret 2025 Oleh admin

Footer

trigger.id

Connect with us

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

terkini

  • Aspek Medis Topeng Kebohongan Politikus
  • Menag Janji Bantu Renovasi Majelis Taklim di Bogor yang Ambruk
  • Majelis Taklim di Bogor Ambruk, Lebih dari 80 Orang Jadi Korban
  • Jerman Bangkit, Tundukkan Irlandia Utara 3-1 di Kualifikasi Piala Dunia 2026
  • Alex Marquez Cetak Kemenangan Perdana di MotoGP Catalunya 2025

TRIGGER.ID

Redaksi

Pedoman Media Siber

Privacy Policy

 

Copyright © 2025 ·Triger.id. All Right Reserved.