• Skip to main content
  • Skip to secondary menu
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
  • BERANDA
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Sitemap
Trigger

Trigger

Berita Terkini

  • UPDATE
  • JAWA TIMUR
  • NUSANTARA
  • EKONOMI PARIWISATA
  • OLAH RAGA
  • SENI BUDAYA
  • KESEHATAN
  • WAWASAN
  • TV

Mengurai Tantangan Haji 2025: Ketatnya Aturan Baru dan Jalan Tengah Bagi Indonesia

25 Mei 2025 by admin Tinggalkan Komentar

Oleh: Dr. Ulul Albab*

Pemerintah Arab Saudi kembali memperketat kebijakan penyelenggaraan ibadah haji tahun 1446 Hijriah atau 2025 M. Salah satu yang paling mencolok adalah pelarangan masuk ke Mekkah tanpa visa haji yang mulai berlaku 29 April 2025. Tentu saja hal ni bukan sekadar aturan administratif biasa, tetapi transformasi sistemik terhadap arsitektur pergerakan jemaah ke Tanah Suci.

Visa Haji: Antara Regulasi dan Realitas

Menurut Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi, hanya individu yang memiliki izin tinggal resmi di Mekkah, pemegang visa haji, dan petugas resmi yang diperkenankan memasuki kota suci. Selebihnya akan ditolak dan dipulangkan. Kebijakan ini menjadi pukulan berat, terutama bagi jemaah yang sebelumnya bisa menembus Mekkah dengan cara-cara nonformal atau visa ziarah.

Konsekuensinya langsung terasa. Banyak jemaah haji Indonesia terpaksa tertahan di Madinah karena tidak memiliki kelengkapan dokumen seperti kartu nusuk atau afiliasi dengan syarikah, perusahaan resmi mitra pemerintah Saudi yang mengelola layanan jemaah.

Kartu Nusuk dan Syarikah: Kunci Masuk Makkah

Seperti disampaikan oleh Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag, Hilman Latief, saat ini hanya dua jalur yang sah untuk masuk Mekkah: kartu nusuk dan koordinasi melalui syarikah. Tanpa keduanya, jemaah dianggap tidak legal, meskipun mereka telah memiliki visa haji.

Masalah muncul saat sistem ini bertabrakan dengan dinamika kloter. Waktu terbit visa yang tidak seragam dan perumusan kloter berdasarkan kedekatan sosial atau kultural di Indonesia menyebabkan pasangan suami-istri, keluarga, atau jemaah pendamping bisa terpisah. 

Inilah yang terjadi pada ratusan jemaah yang akhirnya harus diberangkatkan terpisah melalui belasan coaster terakhir dari Madinah ke Mekkah.

Satu Syarikah, Satu Kloter: Solusi atau Masalah?

Untuk mengatasi perpecahan jemaah, Kemenag mencoba menerapkan prinsip one syarikah–one kloter. Tujuannya baik: mempermudah koordinasi dan menjamin semua jemaah berada di bawah manajemen yang sama. Namun, praktiknya tidak sederhana. Kultur masyarakat Indonesia yang ingin berangkat bersama keluarga atau kelompok pengajian menjadi tantangan tersendiri.

Ketua Komisi VIII DPR RI, Marwan Dasopang, dengan tegas meminta evaluasi. Menurutnya, pengelompokan berdasarkan perusahaan tidak boleh mengorbankan kekhusyukan dan kenyamanan ibadah jemaah.

Apa Yang Bisa Dilakukan Pemerintah Indonesia?

Ada beberapa langkah yang bisa menjadi strategi jangka pendek dan jangka panjang:

Pertama; Konsolidasi Data Jemaah Sejak Awal. Penempatan jemaah dalam kloter harus mempertimbangkan syarikah sejak dari Tanah Air. Penyesuaian ini harus masuk ke tahap awal manajemen kuota haji.

Kedua; Digitalisasi dan Integrasi Sistem Pendaftaran. Sistem Siskohat perlu disinergikan dengan sistem informasi syarikah dan visa Arab Saudi sejak awal. Ini penting agar tidak ada delay dalam penerbitan visa dan pelacakan jemaah. 

Ketiga; Diplomasi Haji yang Lebih Aktif. Pemerintah Indonesia melalui Kemenag dan KJRI Jeddah harus melakukan diplomasi intensif dengan Arab Saudi untuk mendorong skema lebih fleksibel bagi negara berpenduduk Muslim terbesar di dunia ini.

Keempat; Pendidikan dan Sosialisasi Publik. Edukasi jemaah haji, biro travel, dan tokoh masyarakat sangat penting agar semua pihak memahami bahwa aturan telah berubah total. Perjalanan ke Tanah Suci kini sangat terstruktur dan tidak bisa lagi mengandalkan pendekatan informal.

Dari Prosedural Menuju Profesional

Transformasi sistem haji yang digulirkan Arab Saudi sebenarnya menjadi tantangan sekaligus peluang. Tantangan karena banyak sistem lokal kita belum siap. Tapi ini juga peluang untuk berbenah: memperkuat sistem haji yang lebih profesional, adil, dan humanis.

Selama ini, kita terlalu terbiasa dengan pendekatan kultural, kompromistis, bahkan improvisatif dalam pengelolaan haji. Tapi mulai 2025, improvisasi itu tak lagi cukup. Dunia haji berubah. Kita pun harus berubah.

Bagaimana pendapat anda?

—0000—

*Penulis: Ketua Litbang DPP Amphuri dan Ketua ICMI Jatim

Share This :

Ditempatkan di bawah: nusantara, update, wawasan Ditag dengan:Aturan Baru, indonesia, Jalan Tengah, Ketatnya, Mengurai, Tantangan Haji

Reader Interactions

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Sidebar Utama

Lainnya

Sambut Delegasi KAA, Wali Kota Eri Kobarkan Kembali Semangat Perjuangan Soekarno

31 Oktober 2025 By admin

Puluhan Ribu Bom dan Rudal Tidak Meledak: Bahaya Laten di Gaza Strip

31 Oktober 2025 By admin

Kerja Keras Petar Sucic Berbuah Manis, Cetak Gol Perdana untuk Inter Milan

30 Oktober 2025 By isa

Khofifah Raih DPD RI Awards 2025 atas Dedikasi Lindungi Anak dan Berdayakan Perempuan

30 Oktober 2025 By admin

Biaya Haji 2026 Disepakati Rp 87,4 Juta, Jemaah Bayar Rp 54,1 Juta

30 Oktober 2025 By admin

5 Kandidat Pelatih Baru Timnas Indonesia, Dua Nama Top Dipastikan Tersingkir

30 Oktober 2025 By admin

Delegasi PWNU Jatim Kunjungi Industri Perkebunan Modern di Tiongkok

30 Oktober 2025 By admin

Delapan Posture Corrector Terbaik: Diuji Editor dan Disetujui Terapis Fisik

30 Oktober 2025 By admin

Israel Langgar Gencatan Senjata, Serangan Udara di Gaza Tewaskan Sedikitnya 18 Warga Palestina

29 Oktober 2025 By isa

Antisipasi Cuaca Ekstrem, Pemkot Surabaya Gelar Simulasi Kedaruratan di 26 Titik

29 Oktober 2025 By admin

Kiper Inter Milan Josep Martinez Terlibat Kecelakaan yang Tewaskan Lansia di Italia

29 Oktober 2025 By admin

Momentum Sumpah Pemuda, Mendikdasmen Ajak Masyarakat Bangga dan Majukan Bahasa Indonesia

28 Oktober 2025 By admin

Juventus Resmi Pecat Igor Tudor Usai Rangkaian Hasil Buruk

28 Oktober 2025 By admin

Konsumsi Kacang Secara Rutin Dapat Turunkan Risiko Kematian Akibat Penyakit Jantung

28 Oktober 2025 By admin

Tim-tim Premier League Saling Jegal di Putaran Keempat Piala Liga Inggris

28 Oktober 2025 By admin

Hoaks!, Konferensi Pers PSSI yang Umumkan Shin Tae-yong Kembali Latih Timnas Indonesia

27 Oktober 2025 By admin

Standar Istithaah Kesehatan Haji 2026 Diperketat, 11 Penyakit Ini Jadi Fokus Pemeriksaan

27 Oktober 2025 By admin

DPR: Kebijakan Umrah Mandiri Bukan Ancaman, tapi Upaya Sehatkan Industri

27 Oktober 2025 By admin

Real Madrid Kukuh di Puncak, Jauhi Barcelona Lima Poin Usai Menang di El Clasico

27 Oktober 2025 By admin

Pakar UGM: Mikroplastik di Air Hujan Jadi Ancaman Senyap bagi Kesehatan Manusia

26 Oktober 2025 By admin

Anthony Hopkins Ungkap Hubungan yang Retak dengan Putrinya, Abigail: “Saya Sudah Lakukan yang Saya Bisa”

26 Oktober 2025 By admin

Cegah ISPA di Musim Pancaroba, Dinkes Surabaya Gratiskan Vaksin Pneumonia untuk Balita

26 Oktober 2025 By admin

Apecsi Tolak Calon “Direktur Odong-Odong” di Kebun Binatang Surabaya

26 Oktober 2025 By admin

Erick Thohir Serap Aspirasi Ultras Garuda untuk Bangun Sepak Bola Indonesia

26 Oktober 2025 By admin

Justin Bieber Siap Tampil di Coachella 2026, Rajin Livestream di Twitch untuk Persiapan Setiap Hari

25 Oktober 2025 By admin

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

TERPOPULER

Kategori

Video Pilihan

WISATA

KALENDER

November 2025
S S R K J S M
 12
3456789
10111213141516
17181920212223
24252627282930
« Okt    

Jadwal Sholat

RAMADHAN

Menambang Kehidupan, Bukan Sekadar Emas: Jejak Hijau Martabe di Jantung Sumatra

21 Oktober 2025 Oleh admin

Merayakan Keberagaman: Tradisi Unik Idul Fitri di Berbagai Negara

31 Maret 2025 Oleh admin

Khutbah Idul Fitri 1446 H: Ciri-ciri Muttaqin Quran Surat Ali Imran

31 Maret 2025 Oleh admin

Ketika Habis Ramadhan, Hamba Rindu Lagi Ramadhan

30 Maret 2025 Oleh admin

Tujuh Tradisi Lebaran yang Selalu Dinantikan

29 Maret 2025 Oleh admin

Footer

trigger.id

Connect with us

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

terkini

  • Tjangkroekan Djoeang Hadirkan Kuliner Langka Nasi Osek hingga Sego Sadukan di Tugu Pahlawan
  • Mbappe Borong Dua Gol, Real Madrid Tekuk Valencia 4-0
  • Arsenal Mantapkan Posisi di Puncak Klasemen Usai Kalahkan Burnley 2-0
  • Menkomdigi Ungkap Game Online Disusupi Jaringan Teroris, Orang Tua Diimbau Waspada
  • Chivu Siapkan Rotasi Skuad Inter Hadapi Hellas Verona

TRIGGER.ID

Redaksi

Pedoman Media Siber

Privacy Policy

 

Copyright © 2025 ·Triger.id. All Right Reserved.