• Skip to main content
  • Skip to secondary menu
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
  • BERANDA
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Sitemap
Trigger

Trigger

Berita Terkini

  • UPDATE
  • JAWA TIMUR
  • NUSANTARA
  • EKONOMI PARIWISATA
  • OLAH RAGA
  • SENI BUDAYA
  • KESEHATAN
  • WAWASAN
  • TV

Bioskop Misbar (Gerimis Bubar), Apa Kabarmu Kini?

14 Maret 2023 by admin Tinggalkan Komentar

Ilustrasi misbar tempo dulu. Foto: Boombastis

Bioskop tahun 1900 ini hanya menyuguhkan film bisu alias tidak berbicara. Judul filmnya pun hanya satu, yakni Sri Baginda Maharatu Belanda Bersama Pangeran Hendrick Memasuki Ibu Kota Belanda Den Haag.

Oleh: Isa Anshori (Pemred Trigger.id)

Kapan terakhir kali Anda nonton film di bioskop misbar?. Kenangan unik apa yang pernah Anda lihat dan rasakan?. Bicara bioskop misbar (gerimis bubar), rasanya tak cukup hanya sekadar bernostalgia tanpa memahami bagaimana pergulatan insan perfilman saat itu.

Mengutip laman berkeluarga.id, sejarah panjang bioskop di Indonesia dimulai dari bioskop pertama di dalam sebuah rumah, bukan gedung seperti yang saat ini kita lihat. Bioskop pertama ini terletak di Jalan Tanah Abang 1, Kebon Jahe, Jakarta Pusat. Bioskop ini didirikan pada bulan Desember tahun 1900. Saat itu harga tiketnya sebesar 2 Gulden untuk kelas 1, dan setengah gulden untuk kelas 2. Harga ini cukup mahal lho, karena 1 Gulden di masa itu setara dengan 10 kg beras.

Bioskop tahun 1900 ini hanya menyuguhkan film bisu alias tidak berbicara. Judul filmnya pun hanya satu, yakni Sri Baginda Maharatu Belanda Bersama Pangeran Hendrick Memasuki Ibu Kota Belanda Den Haag. Film ini hanya berwarna hitam putih dan diiringi musik sepanjang film berlangsung. Musiknya juga cenderung tidak nyambung dengan alur film.

Tahun 1901 berdiri bioskop pertama di kawasan Gambir. Bangunannya masih sederhana dengan dinding terbuat dari gedek (bambu) dan beratap seng. Bangunan ini bukanlah bangunan permanen, karena saat itu film akan diputar berkeliling ke kota-kota lain. Bioskop ini biasa dikenal dengan Talbot, yang sebenarnya adalah nama dari pemiliknya.

Pada tahun 1903 mulai muncul banyak bioskop. Biasanya pemutaran filmnya dilakukan di lapangan terbuka, sehngga disebut misbar alias gerimis bubar. Beberapa wilayah menyebut bioskop ini dengan sebutan layar tancep.

Tahun 1970 hingga 1980-an masih sering kita temui bioskop misbar, orang Surabaya dan sekitarnya bilang biskop misbar (gerimis bubar). Tanpa gedung, tanpa AC dan tentu tanpa tiket ber-barcode. Semuanya dikelola secara tradisional, dan saking tradisionalnya sehingga tak ada jaminan tontonan bisa tergelar hingga tuntas.

Kenapa tak ada jaminan bisa tuntas?. Karena jika cuaca tak mendukung (hujan) bisa dipastikan langsung bubar dan para penonton tanpa dikomando juga bubar dengan sendirinya.

Namun di beberapa daerah, bioskop misbar tak selalu bubar manakala gerimis atau hujan. Pertunjukan tetap berlangsung karena penonton sudah siap dengan payung atau jas hujan seadanya, sementara proyektor sudah dijamin aman karena ada tobong yang melindungi. Seru ya, nonton bioskop di tengah gerimis atau hujan.

Biasanya bioskop misbar berlangsung di sekitar pasar malam dadakan. Pengelola bioskop misbar ikut keliling menyesuaikan pengelola pasar malam. Mereka biasanya menggelar pertunjukan di lapangan terbuka milik desa atau kecamatan. Nonton film tidak melulu di bioskop yang mewah. Hiburan itu juga bisa dinikmati secara sederhana lewat bioskop misbar.

Seiring berjalannya waktu, ternyata bioskop misbar tak kehilangan pamornya. Misalnya di Taman Utsman Janatin City Park Purbalingga, bioskop misbar justru difasilitasi pemerintah daerah dan pembukaanya justru dihadiri dan diresmikan oleh Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf, Hari Santosa Sungkari.

Salah satu yang mendorong bioskop misbar tetap berkembang yakni adanya CLC (Cinema Lovers Community – red). Keberadaan bioskop misbar bisa mendorong partisipasi masyarakat untuk berkreasi dan mengurangi peredaran informasi yang berisi hoaks dan kebencian.

Misbar tidak hanya dikelola oleh komunitas film, akan tetapi juga komunitas kreatif lainnya. Semua komunitas kreatif bisa berkarya melalui misbar. Masyarakat turut mengapresiasinya sebagai bagian dari upaya melestarikan seni budaya lokal.

Bioskop misbar jangan sampai punah. Minimal sebagai tetenger sejarah perkembangan perfilman di Indonesia. Sisi lain, keberadaan bioskop misbar dengan segala cerita uniknya, bisa dirasakan generasi saat ini yang mulai sibuk dengan gadget-nya. Keresahan mulai timbul, ketika orang tua menyadari keberadaan anak-anak mereka yang acuh dan terkadang asosial.

Share This :

Ditempatkan di bawah: jatim, nusantara, seni budaya, wawasan Ditag dengan:Bioskop Misbar, Bioskop Pertama, Film bisu, Gerimis Bubar, kemenparekraf

Reader Interactions

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Sidebar Utama

Lainnya

Jazz dan Blues: Dua Saudara dalam Dunia Musik

10 Oktober 2025 By admin

Axl Rose Kibarkan Bendera Palestina Saat Konser Guns N’ Roses di Bogota

9 Oktober 2025 By admin

Trump Umumkan Israel dan Hamas Setujui Tahap Pertama Rencana Gencatan Senjata di Gaza

9 Oktober 2025 By admin

Kualifikasi Piala Dunia 2026, Arab Saudi Taklukkan Indonesia 3-2

9 Oktober 2025 By admin

KPK Temukan Fakta Baru: Biro Travel Tak Berizin Bisa Dapat Kuota Haji Khusus

8 Oktober 2025 By admin

Timnas Indonesia Asah Eksekusi Bola Mati Jelang Hadapi Arab Saudi

8 Oktober 2025 By admin

Pertamina Imbau Masyarakat Tak Terpengaruh Isu Negatif Soal Etanol pada BBM

8 Oktober 2025 By admin

Kluivert: Timnas Indonesia Siap Tarung Habis-habisan Demi Tiket Piala Dunia 2026

7 Oktober 2025 By admin

Kementerian PUPR Siap Bangun Ulang Ponpes Al Khoziny di Sidoarjo

7 Oktober 2025 By admin

Arsenal Geser Liverpool dari Puncak Klasemen Liga Inggris

6 Oktober 2025 By admin

Delegasi Hamas Tiba di Mesir untuk Bahas Rencana Gencatan Senjata Gaza

6 Oktober 2025 By admin

Menjaga Harmoni Laut: Kisah Nelayan Bajo Berburu Gurita dengan Panah Tradisional di Wakatobi

6 Oktober 2025 By admin

Negosiator Menuju Kairo Bahas Gencatan Senjata dan Pembebasan Sandera di Gaza

5 Oktober 2025 By admin

Basarnas Temukan Lagi 13 Jenazah Korban Reruntuhan Mushalla Ponpes Al-Khoziny Sidoarjo

5 Oktober 2025 By admin

Titi Kamal: Teror Santet Getih Ireng, Film Horor Terbaru yang Siap Guncang Bioskop

5 Oktober 2025 By admin

BMKG Prediksi Hujan Ringan Warnai Balapan Utama MotoGP Mandalika 2025

5 Oktober 2025 By admin

5 Makanan dengan Kandungan Magnesium Lebih Tinggi dari Almond

4 Oktober 2025 By admin

Ruben Amorim Bantah Taktik Jadi Biang Keterpurukan Manchester United

4 Oktober 2025 By admin

TikTok Tanggapi Pembekuan Sementara Izin PSE oleh Kemkomdigi

4 Oktober 2025 By admin

Jeda BRI Super League, Eliano Reijnders Antusias Bela Timnas Indonesia

3 Oktober 2025 By admin

Emas untuk Kehidupan: Dari Perut Bumi Martabe, Tumbuh Harapan Anak Negeri

3 Oktober 2025 By admin

Kenapa Puasa Sunnah di Hari Jumat Makruh?

3 Oktober 2025 By admin

Mau Dibawa ke Mana Program Makan Bergizi Gratis?

3 Oktober 2025 By admin

Janet Jackson dan Paris Jackson Reuni dan Tampil Bersama di Paris Fashion Week

3 Oktober 2025 By admin

4 Kebiasaan di Dapur yang Dapat Membuat Anda Sakit

3 Oktober 2025 By admin

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

TERPOPULER

Kategori

Video Pilihan

WISATA

KALENDER

Oktober 2025
S S R K J S M
 12345
6789101112
13141516171819
20212223242526
2728293031  
« Sep    

Jadwal Sholat

RAMADHAN

Merayakan Keberagaman: Tradisi Unik Idul Fitri di Berbagai Negara

31 Maret 2025 Oleh admin

Khutbah Idul Fitri 1446 H: Ciri-ciri Muttaqin Quran Surat Ali Imran

31 Maret 2025 Oleh admin

Ketika Habis Ramadhan, Hamba Rindu Lagi Ramadhan

30 Maret 2025 Oleh admin

Tujuh Tradisi Lebaran yang Selalu Dinantikan

29 Maret 2025 Oleh admin

Ramadhan, Sebelas Bulan Akan Tinggalkan Kita

28 Maret 2025 Oleh admin

Footer

trigger.id

Connect with us

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

terkini

  • Trump Tegaskan Tidak Akan Biarkan Israel Langgar Gencatan Senjata di Gaza
  • Dikalahkan Irak 0-1, Indonesia Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026
  • Aktivis Serukan Larangan Israel di Dunia Sepak Bola Meski Gencatan Senjata Diberlakukan di Gaza
  • Jelang Laga Hidup Mati, Timnas Indonesia Siap Hadapi Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026
  • Jay Idzes Tegaskan Perjuangan Timnas Indonesia Menuju Piala Dunia 2026 Belum Usai

TRIGGER.ID

Redaksi

Pedoman Media Siber

Privacy Policy

 

Copyright © 2025 ·Triger.id. All Right Reserved.