• Skip to main content
  • Skip to secondary menu
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
  • BERANDA
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Sitemap
Trigger

Trigger

Berita Terkini

  • UPDATE
  • JAWA TIMUR
  • NUSANTARA
  • EKONOMI PARIWISATA
  • OLAH RAGA
  • SENI BUDAYA
  • KESEHATAN
  • WAWASAN
  • TV

Mengenal Genta Tibet, Dari Aksi Pawang Hujan Hingga Alat Terapi Mental

29 September 2024 by kai Tinggalkan Komentar

Ilustrasi aksi pawang hujan dan genta tibet. Foto: Dok. Seide.id

Genta Tibet (Tibetan singing bowl) dan pawang hujan memiliki kaitan dalam konteks tradisi spiritual dan mistik, meskipun keduanya berasal dari latar belakang budaya yang berbeda. Pawang hujan, seperti yang dilakukan oleh Rara Istiani di MotoGP Mandalika, menggunakan berbagai alat dan ritual untuk mengendalikan cuaca, sementara genta Tibet umumnya dipakai dalam praktik meditasi dan penyembuhan melalui terapi suara.

Dalam aksi pawang hujan, Rara menggunakan singing bowl sebagai salah satu alat yang diyakini dapat menciptakan getaran energi atau membantu fokus dan konsentrasi dalam memohon perubahan cuaca. Meskipun pawang hujan merupakan fenomena yang lebih dikenal dalam budaya Nusantara dengan pendekatan spiritual lokal, penggunaan alat seperti singing bowl menunjukkan bagaimana elemen mistik dari berbagai budaya dapat berpadu dalam ritual modern.

Dari perspektif ilmiah, tidak ada bukti kuat bahwa alat seperti genta Tibet bisa mengendalikan cuaca. Namun, bagi banyak masyarakat yang masih memegang kepercayaan tradisional, pawang hujan dipandang sebagai figur yang mampu berkomunikasi dengan alam dan menggunakan kekuatan spiritual untuk tujuan tertentu. Genta Tibet dalam konteks ini dianggap membantu menciptakan ketenangan dan menyeimbangkan energi, yang dipercaya berperan dalam proses ritual tersebut.

Genta Tibet dan terapi mental

Singing bowl atau genta Tibet, seperti yang digunakan oleh Rara Istiani saat menjadi pawang hujan di MotoGP 2022 lalu, umumnya digunakan dalam praktik meditasi, yoga, dan terapi suara. Beberapa kaitan antara singing bowl dan kesehatan mental meliputi:

  1. Mengurangi Stres dan Kecemasan: Suara yang dihasilkan oleh singing bowl dipercaya mampu menciptakan getaran yang menenangkan pikiran dan tubuh. Gelombang suara ini bisa merangsang otak untuk memasuki kondisi relaksasi, sehingga membantu mengurangi stres dan kecemasan.
  2. Meningkatkan Konsentrasi dan Fokus: Dalam meditasi, genta Tibet sering digunakan untuk membantu seseorang fokus pada getaran dan suara yang dihasilkan. Ini dapat membantu menghilangkan distraksi dan membuat pikiran lebih fokus, serta memperbaiki kualitas konsentrasi.
  3. Membantu dalam Penyembuhan Emosional: Suara dari singing bowl juga diyakini mampu memengaruhi chakra, atau pusat energi dalam tubuh, yang berperan dalam stabilitas emosional. Dengan membuka dan menyeimbangkan energi dalam tubuh, seseorang bisa merasa lebih tenang dan damai secara emosional.
  4. Meningkatkan Kualitas Tidur: Bagi mereka yang mengalami gangguan tidur seperti insomnia, sesi terapi dengan singing bowl dapat membantu menginduksi ketenangan dan relaksasi, yang pada akhirnya memperbaiki kualitas tidur.
  5. Mengurangi Tekanan Darah: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa penggunaan singing bowl dalam terapi suara dapat membantu menurunkan tekanan darah, yang seringkali meningkat akibat stres.

Banyak psikolog setuju bahwa suara yang dihasilkan oleh singing bowl dapat menciptakan suasana yang menenangkan. Getaran dan suara tersebut mampu menginduksi relaksasi mendalam dan mengurangi kecemasan. Efek suara ini sejalan dengan konsep mindfulness, yang menekankan pada kesadaran penuh pada momen saat ini dan sering digunakan dalam terapi kognitif-behavioral (CBT) untuk mengatasi gangguan kecemasan dan stres.

Penelitian menunjukkan bahwa getaran dari singing bowl dapat memengaruhi gelombang otak seperti gelombang alpha, yang biasanya dikaitkan dengan keadaan relaksasi dan meditasi ringan. Psikolog melihat ini sebagai mekanisme yang dapat membantu orang merasa lebih tenang dan terpusat.

Dalam konteks terapi suara, banyak psikolog yang mengakui bahwa Tibetan singing bowl dapat menjadi alat yang efektif untuk menyeimbangkan emosi. Suara yang dihasilkan diyakini membantu menstimulasi bagian otak yang terkait dengan emosi, sehingga bisa membantu dalam proses penyembuhan emosional atau mengurangi tingkat stres.

Penggunaan alat ini dalam tradisi meditasi dan terapi suara sudah berlangsung lama, terutama dalam praktik-praktik spiritual dari budaya Tibet dan India. (kai)

Referensi: AI dan lainnya

Share This :

Ditempatkan di bawah: Kesehatan, update Ditag dengan:Genta Tibet, Pawang Hujan, Psikologi, Singing Bowl, Terapi Mental

Reader Interactions

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Sidebar Utama

Lainnya

Lebih dari 300 Staf PBB Tewas di Gaza, Krisis Kemanusiaan Memburuk

28 Juli 2025 By admin

Prancis Dorong Negara Arab Kecam Hamas demi Dukung Pengakuan Palestina

28 Juli 2025 By admin

Emil Audero Resmi Gabung Cremonese sebagai Pemain Pinjaman dari Como

28 Juli 2025 By admin

Israel Mulai Lakukan Bantuan Udara ke Gaza di Tengah Krisis Kelaparan

27 Juli 2025 By admin

Menteri Ekraf: Musik Daerah Jadi Penggerak Baru Pertumbuhan Ekonomi Nasional

27 Juli 2025 By admin

Apa yang Terjadi pada Tubuh Jika Anda Makan Selai Kacang Setiap Hari?

27 Juli 2025 By admin

Daftar Wajib Minggu Ini: Debut “Fantastic Four”, Album Baru Justin Bieber, dan Kembalinya “Light & Magic”

26 Juli 2025 By isa

Lolos ke Final ASEAN U-23, Erick Thohir Sampaikan Tiga Harapan untuk Timnas Indonesia

26 Juli 2025 By admin

Yoga, Jalan Kaki, dan Tai Chi Bentuk Latihan Terbaik untuk Tidur Lebih Nyenyak

26 Juli 2025 By admin

Petinggi Perempuan Mundur Usai Terekam Kamera di Konser Coldplay

25 Juli 2025 By admin

Barcelona Rekrut Marcus Rashford, Hentikan Perburuan Luis Diaz

25 Juli 2025 By admin

Kebaya: Simbol Egaliter Tanpa Sekat Sosial yang Menyatukan Semua Kalangan

25 Juli 2025 By admin

Jangan Menua Tanpa Makna Karena Usia Bukan Sekadar Angka

25 Juli 2025 By admin

Allegri Soroti Kurangnya Penguasaan Bola AC Milan Usai Kalah dari Arsenal

24 Juli 2025 By admin

Barcelona Resmi Datangkan Marcus Rashford dari Manchester United

24 Juli 2025 By admin

Bappenas Aktif Dukung Proses Revalidasi UNESCO untuk Geopark Toba

24 Juli 2025 By admin

Ini Dia Bahan Skincare yang Terbukti Efektif, Rekomendasi Langsung dari Para Dermatolog

23 Juli 2025 By admin

Geopark Kaldera Toba Raih Apresiasi dari Asesor UNESCO

23 Juli 2025 By admin

BP Haji: Arab Saudi Minta Indonesia Sesuaikan Kebijakan Haji 2026

23 Juli 2025 By admin

Kemenbud Bangkitkan Kembali Lagu Nasional Lewat Aransemen Baru

23 Juli 2025 By admin

Empat Golongan Anak di Hadapan Orang Tua Menurut Al-Qur’an

22 Juli 2025 By admin

Inggris dan 27 Negara Kecam Israel atas Pembunuhan Tak Manusiawi Warga Gaza

22 Juli 2025 By admin

9 Cara Sederhana untuk Menurunkan Risiko Kanker Usus Besar

22 Juli 2025 By admin

Indonesia Juara Grup A, Melaju ke Semifinal ASEAN U-23 2025

22 Juli 2025 By admin

Iran Konfirmasi Putaran Baru Perundingan Nuklir Digelar di Istanbul pada 25 Juli

21 Juli 2025 By admin

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

TERPOPULER

Kategori

Video Pilihan

WISATA

KALENDER

Juli 2025
S S R K J S M
 123456
78910111213
14151617181920
21222324252627
28293031  
« Jun    

Jadwal Sholat

RAMADHAN

Merayakan Keberagaman: Tradisi Unik Idul Fitri di Berbagai Negara

31 Maret 2025 Oleh admin

Khutbah Idul Fitri 1446 H: Ciri-ciri Muttaqin Quran Surat Ali Imran

31 Maret 2025 Oleh admin

Ketika Habis Ramadhan, Hamba Rindu Lagi Ramadhan

30 Maret 2025 Oleh admin

Tujuh Tradisi Lebaran yang Selalu Dinantikan

29 Maret 2025 Oleh admin

Ramadhan, Sebelas Bulan Akan Tinggalkan Kita

28 Maret 2025 Oleh admin

Footer

trigger.id

Connect with us

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

terkini

  • Luke Shaw Dukung Ruben Amorim Bersihkan Lingkungan Toksik di Manchester United
  • Aksi Protes Tolak Perang Gaza Digelar Serentak di Nablus dan Tel Aviv
  • 10 Tips Fitness Terbaik Berdasarkan Temuan Ilmiah
  • Vanenburg Tetap Latih Timnas U-23 di Kualifikasi Piala Asia Meski Gagal di Final ASEAN
  • Vaksinasi Terapeutik, Harapan Baru Pengidap Hepatitis B Kronik

TRIGGER.ID

Redaksi

Pedoman Media Siber

Privacy Policy

 

Copyright © 2025 ·Triger.id. All Right Reserved.