
Foto : istimewa
Rombongan PWNU Jatim mengunjungi Perkebunan di Tiongkok
Surabaya (Trigger.id) – Delegasi Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur yang berkunjung ke Tiongkok juga mengunjungi industri perkebunan mawar modern.
Kemudian industri pengolahan produk susu, dan industri produksi alat berat eksplorasi/eksploitasi minyak dan gas bumi di Lan Zhou, Tiongkok.
Delegasi PWNU Jatim antara lain Wakil Rais Syuriah KHA Matin Djawahir, Ketua Tanfidziah PWNU Jatim KH Kikin Abdul Hakim, Wakil Ketua PWNU Jatim Prof. Dr. H. Suparto Wijoyo (Sekolah Pascasarjana Unair) dan Prof Maskuri Bakri (Unisma Malang).
“Saat ini industrialisasi di Tiongkok sudah maju pesat, salah satunya adalah industri bunga mawar. Terlihat sangat sederhana namun modernisasi industri perkebunan mawar merupakan bentuk kesungguhan yang berawal dari kesederhanaan,” kata Prof. Dr. H. Suparto Wijoyo tentang kesan kunjungannya, Rabu.(29/10).
Kesan itu disampaikan ketika delegasi mengunjungi industri perkebunan mawar di Lan Zhou New Area Modern Agriculture Investment Group Co. Ltd. Di lahan ini ada budidaya 100 varietas bunga mawar, yang dalam aktivitasnya menggunakan tenaga kerja petani lokal berdomisili di sekitar pabrik.
Kesungguhan membudidayakan bunga mawar mulai dari penanaman, pemanenan hingga proses pengemasan dan pengiriman.
Bunga mawar dari Provinsi Gansu ini tidak hanya didistribusikan di market Tiongkok, namun juga lintas negara, seperti Jepang dan Korea.
Ketua PWNU Jatim KH Kikin Abdul Hakim, menyatakan potensi Indonesia bisa memodernisasi perkebunan, seperti
buah Melon.
Namun perlu update teknologi dan penyebarannya.
Delegasi PWNU juga mengunjungi industri pengolahan produk susu di Provinsi Gansu Tiongkok.
Delegasi berkeliling di Gansu Chuanqi Ganwei Dairy Co.,Ltd.
Perusahaan ini mempekerjakan lebih kurang 1.800 orang dengan rata-rata produksi 2.400 ton susu sapi setiap hari.



Tinggalkan Balasan