• Skip to main content
  • Skip to secondary menu
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
  • BERANDA
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Sitemap
Trigger

Trigger

Berita Terkini

  • UPDATE
  • JAWA TIMUR
  • NUSANTARA
  • EKONOMI PARIWISATA
  • OLAH RAGA
  • SENI BUDAYA
  • KESEHATAN
  • WAWASAN
  • TV

Dosen Gizi Unesa: Makan Balas Dendam Usai Ramadhan Berisiko Bagi Kesehatan

13 April 2024 by admin Tinggalkan Komentar

Surabaya (Trigger.id) – Lebaran Idulfitri menjadi momen peralihan pola makan dan minum. Dari yang selama sebulan berpuasa menjadi bebas makan dan minum waktu lebaran. Berbagai sajian makanan dan jajanan khas hari raya membuat banyak orang kalap.

Menurut dosen S-1 Ilmu Gizi, Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK), Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Desty Muzarofatus Sholikhah, S.K.M., M.Kes., setidaknnya ada beberapa perubahan pola makan saat lebaran yaitu dari aspek waktu dan frekuensi.

“Pola makan selama puasa seringkali lebih teratur dan disiplin, dengan makanan yang lebih terkontrol saat berbuka, habis tarawih, dan sahur yang waktu konsumsinya juga terbatas,” jelasnya, seperti dikutip laman unesa.ac.id.

Saat lebaran, kecenderungan sajian yang kaya akan lemak dapat meningkatkan risiko kesehatan metabolik. Produksi asam lambung dan insulin pun ikut berubah.

Konsumsi glukosa yang berlebihan setelah lebaran dapat meningkatkan risiko penurunan sensitivitas insulin, yang merupakan faktor penyebab penyakit metabolik seperti diabetes. Oleh karena itulah, saat lebaran diperlukan menerapkan prinsip kontrol diri seperti yang dilakukan saat puasa.

Salah satu langkah yang dapat diterapkan untuk menjaga pola makan saat lebaran yaitu dengan mengikuti pedoman “isi piringku” yang disarankan Kementerian Kesehatan, untuk memudahkan dalam memilih jenis dan jumlah makanan yang dikonsumsi agar tidak terlalu berlebihan.

Selain itu, tidak langsung konsumsi makanan dalam jumlah besar. Mengingat selama puasa biasanya makan hanya dilakukan dua hingga tiga kali sehari, penting untuk memperlambat frekuensi makan pada awal lebaran, untuk memberikan tubuh waktu yang cukup untuk menyesuaikan diri.

“Pertahankan prinsip menahan hawa nafsu, termasuk nafsu makan, meskipun dihadapkan dengan berbagai hidangan lezat saat lebaran, penting untuk tetap menerapkan kontrol diri dalam mengkonsumsi makanan secara berlebihan,” pungkasnya.

Desty juga menyarankan untuk mengawali makanan dengan konsumsi buah. Melaksanakan puasa sunnah Syawal juga bisa sebagai proses melatih tubuh (adaptasi) menghadapi perubahan pola makan dengan lebih baik.

Dosen kelahiran Lamongan itu juga memberikan tips agar tidak kalap saat lebaran. Salah satunya adalah dengan menerapkan prinsip main full eating, yaitu makan secara perlahan dengan penuh penghayatan untuk menikmati setiap rasa makanan tanpa terburu-buru.

Itu dapat menghindari konsumsi makanan secara berlebihan, karena tubuh akan merespon dengan memproduksi hormon kenyang dan lapar, seperti leptin dan ghrelin, secara tepat waktu.

Sebelum berkunjung ke keluarga atau tetangga, disarankan untuk makan terlebih dahulu di rumah dengan makanan gizi seimbang, sehingga tidak terlalu banyak mengonsumsi cemilan saat bertamu.

Penting juga untuk cukupi kebutuhan cairan dengan air putih atau air mineral agar tidak terlalu banyak mengonsumsi gula dari minuman manis, serta tetap bergerak aktif dengan melakukan olahraga rutin minimal 30 menit per hari, yang dapat ditingkatkan intensitasnya secara bertahap. (zam)

Share This :

Ditempatkan di bawah: nusantara, Ramadhan, Tips, update Ditag dengan:Balas Dendam, Berisiko Bagi Kesehatan, Dosen Gizi Unesa, kesehatan, ramadhan

Reader Interactions

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Sidebar Utama

Lainnya

Haaland Borong Dua Gol, Manchester City Libas MU 3-0 di Etihad

15 September 2025 By admin

Barcelona Hantam Valencia 6-0, Tiga Pemain Cetak Brace

15 September 2025 By admin

Kebiasaan Membawa Ponsel ke Kamar Mandi Tingkatkan Risiko Wasir Hingga 46%

13 September 2025 By admin

Bayern Munich Resmikan Patung Franz Beckenbauer di Allianz Arena

13 September 2025 By admin

Persib Bandung Tundukkan Persebaya 1-0, Gol Tunggal Uilliam Barros Jadi Penentu

13 September 2025 By admin

Enam Lembaga HAM Bentuk Tim Pencari Fakta Unjuk Rasa dan Kerusuhan

13 September 2025 By admin

BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan November 2025 – Februari 2026, Masyarakat Diminta Waspada

13 September 2025 By admin

Eduardo Perez: Persebaya ke Bandung Bukan untuk Berspekulasi

12 September 2025 By admin

Jadwal Liga Italia: Tiga Big Match Pekan Ini, Juventus Hadapi Inter Milan

12 September 2025 By admin

Bendera One Piece Jadi Simbol Frustrasi Anak Muda di Indonesia, Nepal, dan Prancis

12 September 2025 By admin

Prabowo Setujui Pembentukan Komisi Investigasi Independen untuk Selidiki Prahara Agustus

12 September 2025 By admin

Radio Siaran di Era Digital: Bertahan atau Bertransformasi?

11 September 2025 By admin

KPK Isyaratkan Menteri Agama Diduga Terima Aliran Dana Kasus Kuota Haji 2023–2024

11 September 2025 By admin

Manuel Neuer Siap Kembali ke Timnas Jerman Jika Dibutuhkan

11 September 2025 By admin

BNPB dan Pemprov Bali Tetapkan Siaga/Tanggap Darurat Banjir selama Satu Minggu

11 September 2025 By admin

PSSI Siapkan Strategi Khusus Kembangkan Pemain U-23

10 September 2025 By admin

Misinformasi, Lawan Berat Mitigasi Wabah Campak

10 September 2025 By admin

Kenapa Rasulullāh SAW. Tak Mau Menshalatkan Pelaku Korupsi?

10 September 2025 By admin

Usai Dilantik, Gus Irfan Langsung Bertolak ke Jeddah Tuntaskan Proyek Kampung Haji

9 September 2025 By admin

Studi: Minuman Manis dan Alkohol Bisa Memicu Rambut Rontok

9 September 2025 By admin

Gattuso Puji Mentalitas Italia Usai Tekuk Israel

9 September 2025 By admin

Sineas Dunia Boikot Industri Perfilman Israel sebagai Protes atas Genosida di Palestina

9 September 2025 By admin

Aspek Medis Topeng Kebohongan Politikus

8 September 2025 By admin

Menag Janji Bantu Renovasi Majelis Taklim di Bogor yang Ambruk

8 September 2025 By admin

Majelis Taklim di Bogor Ambruk, Lebih dari 80 Orang Jadi Korban

8 September 2025 By admin

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

TERPOPULER

Kategori

Video Pilihan

WISATA

KALENDER

September 2025
S S R K J S M
1234567
891011121314
15161718192021
22232425262728
2930  
« Agu    

Jadwal Sholat

RAMADHAN

Merayakan Keberagaman: Tradisi Unik Idul Fitri di Berbagai Negara

31 Maret 2025 Oleh admin

Khutbah Idul Fitri 1446 H: Ciri-ciri Muttaqin Quran Surat Ali Imran

31 Maret 2025 Oleh admin

Ketika Habis Ramadhan, Hamba Rindu Lagi Ramadhan

30 Maret 2025 Oleh admin

Tujuh Tradisi Lebaran yang Selalu Dinantikan

29 Maret 2025 Oleh admin

Ramadhan, Sebelas Bulan Akan Tinggalkan Kita

28 Maret 2025 Oleh admin

Footer

trigger.id

Connect with us

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

terkini

  • Wali Kota Surabaya Berharap Erick Thohir Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
  • Brace Marcus Thuram Angkat Inter Milan, Liga Champions Dibuka dengan Kejutan
  • Kontroversi Pembatalan Konser Munich Philharmonic karena Konduktor Israel
  • EU Usulkan Sanksi dan Hambatan Perdagangan terhadap Israel
  • Pakar Kebijakan Publik Respons Peringatan Muhadjir soal Kementerian Haji

TRIGGER.ID

Redaksi

Pedoman Media Siber

Privacy Policy

 

Copyright © 2025 ·Triger.id. All Right Reserved.