
Surabaya (Trigger.id) – Mengonsumsi sekitar setengah sendok makan minyak zaitun setiap hari dapat membantu mengurangi risiko kematian akibat demensia. Ini sebuah temuan yang sangat penting karena banyak negara menghadapi peningkatan angka penyakit Alzheimer dan demensia.
Klaim ini berasal dari penelitian baru yang diterbitkan pada tanggal 6 Mei di JAMA Network Open, dan merupakan salah satu penelitian pertama yang menyelidiki hubungan antara pola makan dan kematian terkait demensia.
Para peneliti mengamati sekitar 90.000 peserta selama hampir tiga dekade, dan menemukan bahwa konsumsi tujuh gram minyak zaitun setiap hari dikaitkan dengan penurunan risiko kematian akibat demensia. Studi ini juga menemukan bahwa mengganti margarin atau mayones dengan minyak zaitun juga dikaitkan dengan penurunan risiko kematian terkait demensia.
Sebelum dipublikasikan dalam jurnal peer-review, temuan ini dipresentasikan pada 23 Juli di NUTRITION 2023, pertemuan tahunan American Society of Nutrition.
“Studi kami memperkuat pedoman diet yang merekomendasikan minyak nabati seperti minyak zaitun, dan menunjukkan bahwa rekomendasi ini tidak hanya mendukung kesehatan jantung tetapi juga berpotensi mendukung kesehatan otak,” kata penulis studi Anne-Julie Tessier, RD, PhD, seorang rekan postdoctoral di the Harvard T.H. Chan School of Public Health,
Dalam rilis berita, Julie Tessier mengatakan, “Memilih minyak zaitun, produk alami, dibandingkan lemak seperti margarin dan mayones komersial adalah pilihan yang aman dan dapat mengurangi risiko demensia yang fatal.”
Demensia bukanlah suatu kondisi spesifik namun merupakan istilah umum untuk serangkaian kondisi yang menyebabkan hilangnya kemampuan berpikir dan mengingat sehingga mengganggu kehidupan dan aktivitas sehari-hari.
Penyakit Alzheimer, yang menyerang lebih dari 6 juta orang Amerika, adalah bentuk demensia yang paling umum. Penyakit ini dianggap fatal karena tidak ada obatnya.
Minyak Zaitun dan Kesehatan Otak
Untuk penelitian ini, Tessier dan rekan-rekannya menganalisis data lebih dari 90.000 orang Amerika selama tiga dekade (60.582 peserta adalah perempuan dan 31.801 laki-laki).
Mulai tahun 1990, peserta menjawab kuesioner diet setiap empat tahun. Hal ini memberi para peneliti wawasan mengenai pola makan mereka secara umum, ditambah seberapa sering mereka mengonsumsi minyak zaitun, baik yang digunakan untuk memasak atau ditambahkan ke dalam makanan.
Selama penelitian, 4.749 peserta meninggal karena demensia.
Peneliti menemukan bahwa partisipan yang mengonsumsi lebih dari setengah sendok makan minyak zaitun setiap hari memiliki risiko 28% lebih rendah untuk meninggal akibat demensia, dibandingkan dengan mereka yang tidak pernah atau jarang mengonsumsi minyak zaitun.
Selain itu, mengganti 5 gram atau sekitar satu sendok teh margarin atau mayones sehari dengan minyak zaitun dikaitkan dengan penurunan risiko demensia fatal sebesar 8-14% lebih rendah. Hal ini tidak tergantung pada kualitas makanan secara keseluruhan, kata para peneliti. (ian)
—l000—
Sumber: Health
Tinggalkan Balasan