
Surabaya (Trigger.id) – Lailatul Qadar adalah malam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim di seluruh dunia. Malam ini dijanjikan oleh Allah sebagai malam yang lebih baik dari seribu bulan, penuh dengan keberkahan dan pengampunan bagi mereka yang mendapatkannya. Namun, waktu pasti datangnya Lailatul Qadar tetap menjadi misteri yang hanya diketahui oleh Allah SWT.
Meski demikian, Imam Al-Ghazali menawarkan sebuah metode dalam menentukan kemungkinan terjadinya malam istimewa ini berdasarkan hari pertama Ramadhan di setiap tahunnya. Ustadz Yusuf Suharto dalam artikelnya yang dimuat di NU Online menjelaskan bahwa panduan Imam Al-Ghazali ini juga digunakan oleh Syekh Abu Hasan asy-Syadzili dan telah terbukti cukup akurat. Syekh Abu Hasan bahkan bersaksi bahwa sejak ia dewasa, Lailatul Qadar selalu terjadi sesuai dengan kaidah tersebut.
Berdasarkan kitab I’anatut Thalibin, Imam Al-Ghazali menyebutkan beberapa ketentuan untuk menentukan malam Lailatul Qadar:
- Jika awal Ramadhan jatuh pada hari Ahad atau Rabu, maka Lailatul Qadar kemungkinan terjadi pada malam ke-29.
- Jika awal Ramadhan hari Senin, maka malam ke-21.
- Jika awal Ramadhan hari Selasa atau Jumat, maka malam ke-27.
- Jika awal Ramadhan hari Kamis, maka malam ke-25.
- Jika awal Ramadhan hari Sabtu, maka malam ke-23.
Tahun ini, Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Agama serta Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menetapkan bahwa 1 Ramadhan 1446 H jatuh pada hari Sabtu, 1 Maret 2025. Dengan mengacu pada metode Imam Al-Ghazali, maka diperkirakan Lailatul Qadar akan terjadi pada malam ke-23, yang bertepatan dengan Sabtu malam Ahad, 22 Maret 2025.
Meskipun demikian, umat Islam tetap dianjurkan untuk meningkatkan ibadah dan mencari Lailatul Qadar di setiap malam ganjil pada sepuluh hari terakhir Ramadhan. Sebab, terlepas dari berbagai pandangan ulama mengenai waktu pasti kejadiannya, Lailatul Qadar tetap merupakan rahasia Allah yang bisa terjadi kapan saja sesuai dengan kehendak-Nya. Oleh karena itu, memperbanyak ibadah, doa, dan istighfar di penghujung Ramadhan menjadi langkah terbaik dalam meraih keberkahan malam yang penuh kemuliaan ini. (ian)
Tinggalkan Balasan