• Skip to main content
  • Skip to secondary menu
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
  • BERANDA
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Sitemap
Trigger

Trigger

Berita Terkini

  • UPDATE
  • JAWA TIMUR
  • NUSANTARA
  • EKONOMI PARIWISATA
  • OLAH RAGA
  • SENI BUDAYA
  • KESEHATAN
  • WAWASAN
  • TV

Tantangan Merayakan Idul Fitri di Negeri Minoritas Muslim

31 Maret 2025 by admin Tinggalkan Komentar

Ilustrasi salahsatu masjid di Korea Selatan. Foto: tripzilla

Surabaya (Trigger.id) – Idul Fitri, yang sering disebut sebagai hari kemenangan, menjadi momen istimewa bagi umat Muslim setelah sebulan penuh menjalankan ibadah puasa Ramadan. Namun, bagi mereka yang tinggal di negara dengan populasi Muslim yang minoritas, perayaan ini memiliki tantangan tersendiri. Salah satu contohnya dapat dilihat di Korea Selatan, tempat sekitar 150.000 Muslim menetap, termasuk pekerja migran dari berbagai negara seperti Indonesia, Malaysia, Bangladesh, Pakistan, Uzbekistan, Senegal, dan Turki.

Sejarah komunitas Muslim di Korea Selatan sendiri dapat ditelusuri sejak era Perang Korea pada 1950-an, saat tentara Turki datang untuk membantu pasukan Korea Selatan. Seiring berjalannya waktu, jumlah Muslim di negara ini terus bertambah, meskipun mereka masih menghadapi keterbatasan, termasuk tidak adanya hari libur resmi saat Idul Fitri. Akibatnya, banyak anak-anak Muslim yang tetap harus bersekolah pada hari raya, sementara para pekerja harus mengajukan cuti untuk bisa merayakan bersama keluarga.

MN Islam, seorang pengusaha asal Bangladesh yang telah tinggal di Korea Selatan selama lebih dari dua dekade, berbagi pengalaman merayakan Idul Fitri di negeri minoritas Muslim. Seperti di negara asalnya, keluarganya memulai hari raya dengan Salat Id, mengenakan pakaian tradisional, serta menikmati hidangan khas Bangladesh seperti mishti dan biryani. Meski masyarakat Korea umumnya belum familiar dengan perayaan Idul Fitri, lingkungan sekitar MN Islam menunjukkan rasa hormat dan bahkan tertarik untuk mengetahui lebih banyak tentang tradisi ini.

Bagi anak-anaknya, Zara dan Zayan, Idul Fitri di Korea terasa berbeda dibandingkan di Bangladesh. Mereka merasa lebih meriah saat berada di kampung halaman karena dapat berkumpul dengan keluarga besar. “Di sini kami tidak banyak kenal orang, sedangkan di Bangladesh ada keluarga besar. Jadi, kami lebih suka Lebaran di sana,” ungkap mereka.

Di Korea Selatan, perayaan Idul Fitri biasanya dimulai dengan Salat Id yang dilakukan di masjid atau ruang terbuka seperti taman. Saat ini, negara tersebut memiliki sekitar 17 masjid besar dan 80 tempat ibadah Muslim yang tersebar di berbagai kota, termasuk Busan, Anyang, Gyeonggi, Gwangju, Jeonju, Daegu, dan Kaesong. Masjid Pusat Seoul, yang terletak di kawasan Itaewon, menjadi pusat kegiatan komunitas Muslim di ibu kota. Dibangun pada 1976 dengan bantuan dana dari Malaysia serta dukungan pemerintah Korea Selatan, masjid ini menjadi tempat utama untuk Salat Id dan berbagai aktivitas keislaman lainnya. Pada hari-hari biasa, masjid ini dapat menampung sekitar 800 jamaah untuk salat Jumat, tetapi saat Idul Fitri, jumlahnya meningkat drastis.

Itaewon juga dikenal sebagai pusat komunitas Muslim di Seoul, dengan berbagai restoran halal dan toko yang menyediakan bahan makanan serta produk bersertifikat halal. Menyambut Idul Fitri, restoran-restoran ini sering menyajikan hidangan khas dari berbagai negara Muslim, seperti nasi biryani, kebab, serta makanan manis seperti semai dan baklava. Kehadiran tempat-tempat ini menjadi oase bagi umat Muslim yang ingin merasakan nuansa kampung halaman meski berada di negeri asing.

Selain berkumpul dan merayakan dengan keluarga serta komunitas, umat Muslim di Korea Selatan juga tetap menjalankan kewajiban zakat fitrah. Komisi Muslim Korea menetapkan besaran zakat fitrah sebesar 7.000 won per orang, yang harus dibayarkan sebelum pelaksanaan Salat Id. Dana yang terkumpul kemudian digunakan untuk membantu Muslim yang kurang mampu, memastikan bahwa semangat berbagi tetap hidup dalam perayaan Idul Fitri di perantauan.

Meskipun menghadapi berbagai tantangan, komunitas Muslim di Korea Selatan tetap berusaha menjaga tradisi dan nilai-nilai keislaman dalam perayaan Idul Fitri. Dengan berkumpul di masjid, berbagi kebahagiaan dengan sesama, serta mempertahankan budaya dari tanah air masing-masing, mereka berhasil menciptakan suasana hangat di tengah kehidupan sebagai minoritas. Idul Fitri pun menjadi momen yang tak hanya penuh kemenangan, tetapi juga sarat makna kebersamaan dan keteguhan iman. (bin)

Share This :

Ditempatkan di bawah: nusantara, update Ditag dengan:Idul fitri, Merayakan, Minoritas Muslim, Negeri, Tantangan

Reader Interactions

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Sidebar Utama

Lainnya

AC Milan dan Inter Milan Resmi Akuisisi San Siro, Siap Bangun Stadion Modern

6 November 2025 By admin

Kementerian Haji Terbitkan Rencana Perjalanan Ibadah Haji 2026

6 November 2025 By admin

Cak Imin: Tunggakan BPJS Kesehatan 23 Juta Peserta Akan Dihapus Mulai Akhir 2025

6 November 2025 By admin

MUI: Seluruh Mantan Presiden yang Wafat Pantas Jadi Pahlawan Nasional

6 November 2025 By admin

NU dan Konjen RRT Surabaya Gagas Kerja Sama Pendidikan dan Kebudayaan

5 November 2025 By admin

Mensos Usulkan Lansia dan Difabel Masuk Penerima Program Makan Bergizi Gratis pada 2026

5 November 2025 By admin

Raja Charles Resmikan David Beckham sebagai Kesatria Kerajaan Inggris

5 November 2025 By admin

Whoosh Direncanakan Tembus Banyuwangi, Konektivitas Jawa Timur Makin Kuat

5 November 2025 By admin

Keluarga di AS Gugat Tesla Atas Dugaan Kematian Akibat Pintu Mobil yang Gagal Berfungsi

4 November 2025 By admin

BGN Aktifkan Kembali Portal Mitra MBG, Pendaftaran SPPG Kini Dibuka Lagi

4 November 2025 By admin

BPKH–MUI Libatkan 4.000 Dai Perkuat Literasi Keuangan Haji

4 November 2025 By admin

FIFA Tolak Banding FAM Terkait Kasus Pemalsuan Dokumen 7 Pemain Naturalisasi

4 November 2025 By admin

Inter Milan Raih Kemenangan atas Hellas Verona, Fiorentina Kembali Tumbang di Kandang

3 November 2025 By admin

Lembaga Wakaf MUI Bentuk Manajemen Pengelola Wisata Halal di Danau Maninjau

3 November 2025 By admin

Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen Liga Inggris, Manchester City Tempel Ketat

3 November 2025 By admin

Tiga Tokoh Indonesia Serukan Perdamaian Dunia di Forum Global Roma

3 November 2025 By admin

Tjangkroekan Djoeang Hadirkan Kuliner Langka Nasi Osek hingga Sego Sadukan di Tugu Pahlawan

2 November 2025 By admin

Mbappe Borong Dua Gol, Real Madrid Tekuk Valencia 4-0

2 November 2025 By admin

Arsenal Mantapkan Posisi di Puncak Klasemen Usai Kalahkan Burnley 2-0

2 November 2025 By admin

Menkomdigi Ungkap Game Online Disusupi Jaringan Teroris, Orang Tua Diimbau Waspada

2 November 2025 By admin

Chivu Siapkan Rotasi Skuad Inter Hadapi Hellas Verona

2 November 2025 By admin

Saudi Perpendek Masa Berlaku Visa Umrah Jadi 1 Bulan

2 November 2025 By admin

Belajar Kesabaran dari Nabi Ya’kub AS: Hikmah Besar dari Ujian Anak-Anak

1 November 2025 By admin

Mencermati Istitaah Kesehatan Haji 2026

1 November 2025 By admin

Israel Serahkan 30 Jenazah Warga Palestina, Serangan Udara Masih Berlanjut di Gaza

1 November 2025 By admin

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

TERPOPULER

Kategori

Video Pilihan

WISATA

KALENDER

November 2025
S S R K J S M
 12
3456789
10111213141516
17181920212223
24252627282930
« Okt    

Jadwal Sholat

RAMADHAN

Menambang Kehidupan, Bukan Sekadar Emas: Jejak Hijau Martabe di Jantung Sumatra

21 Oktober 2025 Oleh admin

Merayakan Keberagaman: Tradisi Unik Idul Fitri di Berbagai Negara

31 Maret 2025 Oleh admin

Khutbah Idul Fitri 1446 H: Ciri-ciri Muttaqin Quran Surat Ali Imran

31 Maret 2025 Oleh admin

Ketika Habis Ramadhan, Hamba Rindu Lagi Ramadhan

30 Maret 2025 Oleh admin

Tujuh Tradisi Lebaran yang Selalu Dinantikan

29 Maret 2025 Oleh admin

Footer

trigger.id

Connect with us

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

terkini

  • Universitas Al-Azhar Resmi Buka Program Studi Bahasa Indonesia
  • Derbi Turin Tanpa Pemenang, Juventus dan Torino Berbagi Poin
  • OpenAI Digugat Usai Diduga ChatGPT Dorong Pengguna untuk Bunuh Diri
  • Ketika Sofa, Kasur, dan Sampah Raksasa Mengancam Jantung Drainase Surabaya
  • Sampah Jadi Penyebab Utama Banjir Surabaya

TRIGGER.ID

Redaksi

Pedoman Media Siber

Privacy Policy

 

Copyright © 2025 ·Triger.id. All Right Reserved.