
Surabaya (Trigger.id) – Gelandang Juventus, Paul Pogba, mengaku telah menjadi target pemerasan dan ancaman dari sebuah organisasi geng. Hal tersebut disampaikan Pogba melalui pernyataan yang dirilis pengacaranya, Minggu (28/8/2022).
Menurut laporan AFP via BBC, Pogba melalui kuasa hukumnya telah melaporkan kasus ini ke kepolisian Prancis. Polisi telah memulai investigasi.
Sebelumnya, kakak Pogba, Mathias merilis video yang berisi janji akan mengungkap “berita besar” tentang eks Manchester United tersebut.
Mathias menyebut informasi itu kemungkinan akan “meledak”, tetapi enggan menjelaskannya lebih jauh. Informasi yang disinggung Mathias diduga terkait dengan pelaporan ini.
Pihak Pogba sendiri memberikan respons beberapa jam setelah pernyataan Mathias.
“Pernyataan Mathias Pogba di media sosial baru-baru ini sayangnya tidak mengejutkan. Mereka datang dengan ancaman dan upaya pemerasan geng terorganisasi terhadap Paul Pogba,” demikian pernyataan pihak Pogba.
Dalam sejumlah laporan media-media Eropa berdasarkan video yang viral itu, Mathias mengatakan soal Pogba yang layak mendapatkan posisi terbaik di Juventus maupun timnas Prancis.
“Publik Prancis, Inggris, Italia, dan Spanyol, dengan kata lain seluruh dunia, serta penggemar adik saya, dan terlebih lagi timnas Prancis dan Juventus, rekan satu tim adik saya dan sponsornya berhak untuk mengetahui secara pasti,” ujar Mathias.
Dalam kesempatan itu Mathias yang pernah bermain di Wrexham menyebut Pogba pantas starter di Juventus, dan setiap pemain layak bermain bersama Pogba.
Tidak hanya Pogba, bintang Paris Saint-Germain (PSG) Kylian Mbappe juga jadi sasaran lain dari pernyataan mathias tersebut.
“Saya akan memberi tahu Anda hal-hal yang sangat penting tentang dia dan akan ada elemen dan banyak kesaksian untuk mengonfirmasi kata-kata saya,” tutur Mathias. (ian)
Tinggalkan Balasan