
Surabaya (Trigger.id) – Dua penyanyi peraih Grammy, Sheryl Crow dan LeAnn Rimes, kembali meramaikan panggung The Voice di musim ke-27. Namun kali ini, mereka hadir dengan peran yang berbeda — sebagai mega mentor yang siap membantu para pelatih dalam membimbing peserta menuju babak Playoffs.
Crow dan Rimes akan mendampingi keempat pelatih utama musim ini: Kelsea Ballerini, Michael Bublé, John Legend, dan Adam Levine. Crow dijadwalkan untuk bekerja sama dengan Ballerini dan Bublé, sementara Rimes akan bergabung dengan tim Legend dan Levine. Tugas mereka adalah memberikan arahan, masukan vokal, serta wawasan industri musik kepada masing-masing lima peserta dari tiap tim pelatih.
Meskipun ini adalah kali pertama keduanya menjabat sebagai mega mentor, baik Crow maupun Rimes bukanlah wajah baru di dunia The Voice. Rimes sebelumnya pernah menjadi pelatih di The Voice UK dan The Voice Australia, sedangkan Crow pernah muncul di musim ke-4 edisi AS sebagai rekan duet Blake Shelton sekaligus mentor tamu untuk timnya.
Peran mega mentor sendiri bukan hal asing dalam format The Voice. Tokoh-tokoh besar seperti Jennifer Hudson, Wynonna Judd, Sting, dan Reba McEntire pernah mengisi posisi ini di musim-musim sebelumnya. Crow dan Rimes kini mengikuti jejak mereka dalam memberikan dukungan dan bimbingan profesional kepada para kontestan yang sedang berjuang untuk bertahan.
Babak Playoffs menjadi tahap krusial, karena dari lima peserta di tiap tim, hanya dua yang akan dipilih oleh pelatih untuk melaju ke babak Live Shows. Oleh karena itu, peran para mega mentor sangat vital dalam mempersiapkan peserta memberikan penampilan terbaik mereka.
Pemirsa dapat melihat aksi perdana Crow dan Rimes sebagai mega mentor mulai Senin, 28 April mendatang. (bin)
Tinggalkan Balasan