• Skip to main content
  • Skip to secondary menu
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
  • BERANDA
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Sitemap
Trigger

Trigger

Berita Terkini

  • UPDATE
  • JAWA TIMUR
  • NUSANTARA
  • EKONOMI PARIWISATA
  • OLAH RAGA
  • SENI BUDAYA
  • KESEHATAN
  • WAWASAN
  • TV

Apakah Diet Bebas Gluten Benar-Benar Lebih Sehat?

4 Maret 2025 by admin Tinggalkan Komentar

Ilustrasi gluten. Foto/Disain: AI

Surabaya (Trigger.id) – Jika Anda berpikir bahwa mengganti roti, sereal, dan makanan lain dengan versi bebas gluten dapat meningkatkan kesehatan Anda, mungkin Anda perlu mempertimbangkan kembali. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Plant Foods for Human Nutrition pada Desember lalu menemukan bahwa produk bebas gluten cenderung lebih tinggi kandungan gula dan kalorinya, serta memiliki lebih sedikit protein, serat, dan beberapa nutrisi penting dibandingkan dengan produk yang mengandung gluten.

Gluten dan Siapa yang Harus Menghindarinya

Gluten adalah protein penyimpanan yang terdapat dalam biji-bijian gandum dan banyak ditemukan dalam makanan berbasis tepung gandum. Orang dengan penyakit celiac, alergi gandum, atau sensitivitas terhadap gluten harus menghindarinya karena dapat menyebabkan gangguan pencernaan dan gejala lainnya. Penyakit celiac diperkirakan memengaruhi sekitar 1% populasi di Amerika Serikat, sementara sensitivitas terhadap gluten dapat terjadi pada sekitar 6% orang.

Namun, survei menunjukkan bahwa sekitar 22% orang tanpa diagnosis sensitivitas gluten mencoba atau mengikuti diet bebas gluten karena percaya bahwa diet ini lebih sehat. Industri produk bebas gluten sendiri telah berkembang menjadi bisnis bernilai miliaran dolar.

“Banyak manfaat yang diklaim dari produk bebas gluten, seperti pengendalian berat badan, manajemen diabetes, peningkatan kejernihan mental, dan kesehatan tulang yang lebih baik, sering kali dipromosikan di media populer. Namun, klaim ini tidak didukung oleh penelitian medis,” kata Sachin Rustgi, PhD, seorang profesor di Departemen Ilmu Tanaman dan Lingkungan Clemson University, sekaligus salah satu penulis studi ini.

Perbandingan Nutrisi: Makanan Ringan, Roti, dan Lainnya

Studi sebelumnya juga menemukan kelemahan produk bebas gluten, tetapi sebagian besar dilakukan di luar Amerika Serikat. Untuk memahami lebih jauh profil nutrisi makanan bebas gluten di AS, Rustgi dan timnya membandingkan berbagai produk bebas gluten dan versi gluten yang diproduksi oleh merek yang sama.

Mereka meneliti 39 produk, termasuk roti, makanan ringan, makanan siap saji, dan produk sarapan, dengan menganalisis informasi kalori, gula, serat, protein, dan harga dari situs web produsen dan supermarket.

Beberapa temuan utama dari penelitian ini meliputi:

  • Kandungan gula lebih tinggi: Produk bebas gluten memiliki rata-rata 5% lebih banyak gula dibandingkan versi yang mengandung gluten, terutama pada produk roti dan kue.
  • Kalori lebih banyak: Produk bebas gluten mengandung rata-rata 377,88 kilokalori per 100 gram, lebih tinggi dibandingkan dengan 352,02 kilokalori per 100 gram pada produk yang mengandung gluten.
  • Kandungan protein lebih rendah: Protein dalam produk bebas gluten berkisar antara 0 hingga 32,5 gram per produk, sedangkan pada produk dengan gluten, jumlahnya berkisar antara 1,24 hingga 76,67 gram. Produk seperti tortilla, pancake, roti biji-bijian, dan mi bebas gluten memiliki kandungan protein kurang dari setengah dari produk serupa yang mengandung gluten.

Hasil ini tidak mengejutkan, karena produk bebas gluten sering mengganti tepung gandum dengan bahan seperti pati jagung, tepung jagung, atau tepung beras, yang secara alami lebih tinggi karbohidrat dan lebih rendah protein.

Namun, ada satu keuntungan dari produk bebas gluten: mereka mengandung rata-rata 22% lebih banyak serat dibandingkan dengan produk yang mengandung gluten. Hal ini kemungkinan karena tambahan bahan seperti inulin atau amaranth yang meningkatkan kandungan serat dalam produk tersebut.

Perlukah Anda Mengikuti Diet Bebas Gluten?

Bagi mereka yang memiliki penyakit celiac, alergi gandum, atau sensitivitas gluten, menghindari gluten adalah keharusan. Namun, bagi orang lain, studi ini menunjukkan bahwa tidak ada alasan kuat untuk menghilangkan gluten dari pola makan jika tidak diperlukan secara medis.

“Diet Anda bisa kekurangan komponen penting yang mendukung kesehatan, yang dapat menyebabkan kekurangan nutrisi, masalah pencernaan, dan bahkan penambahan berat badan,” ujar Halle Saperstein, RD, seorang ahli gizi klinis di Henry Ford Health System. Selain itu, menghindari gluten tanpa alasan medis juga dapat mengubah keseimbangan mikrobioma usus dan mendorong pertumbuhan bakteri berbahaya.

Namun, Shonali Soans, RD, ahli gizi dari Weill Cornell Medicine dan New York-Presbyterian, menekankan bahwa kesehatan suatu produk tidak hanya bergantung pada apakah produk tersebut mengandung gluten atau tidak.

“Sehat atau tidaknya suatu produk tergantung pada bahan dan cara pengolahannya, baik itu bebas gluten maupun tidak,” katanya.

Soans merekomendasikan pola makan bervariasi yang berbasis makanan utuh kaya nutrisi daripada mengandalkan makanan kemasan. Jika memilih produk kemasan, ia menyarankan untuk membaca label dengan cermat dan memilih produk dengan bahan-bahan alami tanpa tambahan gula rafinasi, zat aditif, atau pengental buatan.

Bagi mereka yang tetap ingin menghindari gluten, Soans menyarankan untuk tetap mengonsumsi biji-bijian utuh yang sehat, seperti soba, amaranth, quinoa, teff, dan sorgum.

“Ada banyak biji-bijian bebas gluten yang bisa memberikan manfaat kesehatan, baik untuk mereka yang intoleran gluten maupun yang tidak,” tutupnya. (ian)

Share This :

Ditempatkan di bawah: Kesehatan, update Ditag dengan:Bebas Gluten, Diet, Gula, Kacang-kacangan, Lebih Sehat, Roti, Tepung

Reader Interactions

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Sidebar Utama

Lainnya

Dirjen Bina Haji: Kartu Nusuk Dibagikan di Asrama Haji sebelum Keberangkatan

27 Desember 2025 By admin

Forkopimda Banda Aceh Imbau Warga Tak Rayakan Tahun Baru 2026

27 Desember 2025 By admin

Tangis dan Imunitas di Tengah Bencana

26 Desember 2025 By admin

Senja Keemasan di Kerandangan, Saat Lombok Berbisik Lewat Cahaya

26 Desember 2025 By admin

Paus Leo XIV Soroti Krisis Kemanusiaan Gaza dalam Pesan Natal

26 Desember 2025 By admin

Rais Aam dan Ketum PBNU Sepakat Islah, Muktamar Digelar Bersama

26 Desember 2025 By admin

“Code Blue” Bencana Sumatera

25 Desember 2025 By admin

Kapal yang Menantang Waktu: Restorasi Kapal Firaun Khufu di Grand Egyptian Museum

25 Desember 2025 By admin

China Harap AS Berlaku Adil dalam Transaksi TikTok

25 Desember 2025 By admin

Belgia Ajukan Intervensi di Kasus Gaza di ICJ

24 Desember 2025 By admin

Arsenal Lolos Dramatis ke Semifinal Carabao Cup

24 Desember 2025 By admin

Kaleidoskop Media Massa 2025: Perlu Intervensi Negara Menjaga Eksistensi Media

24 Desember 2025 By admin

UGM Bentuk Tujuh Pokja Tanggulangi Bencana Hidrometeorologi di Sumatra

24 Desember 2025 By admin

Stok Pangan Surabaya Aman Delapan Bulan Jelang Nataru

24 Desember 2025 By admin

Mentan Tegaskan Impor Pangan Ilegal Tak Ditoleransi

24 Desember 2025 By admin

4 Kebiasaan Dokter Onkologi untuk Menurunkan Risiko Kanker

23 Desember 2025 By admin

Iran Tegaskan Program Rudal Tak Bisa Dirundingkan

23 Desember 2025 By admin

Hantam Bologna 2-0, Napoli Juarai Piala Super Italia

23 Desember 2025 By admin

Albanese Minta Maaf, Australia Siapkan Reformasi Pascapenembakan Bondi

23 Desember 2025 By admin

Menghayati Kasih Sayang Ibu, Perspektif Genetika-Imunologi

22 Desember 2025 By admin

Pemerintah Siapkan PP Atur Jabatan Sipil Anggota Polri

22 Desember 2025 By zam

Gus Yahya Tegaskan Patuh Putusan Musyawarah Kubro dan Dorong Islah PBNU

22 Desember 2025 By zam

Barca Perlebar Jarak dari Real Usai Tekuk Villarreal 2-0

22 Desember 2025 By zam

MU Tumbang 1-2 dari Aston Villa di Villa Park

22 Desember 2025 By zam

Mayoritas Tapi Tak Berbobot: Tafsir Sabda Nabi tentang Umat Akhir Zaman

21 Desember 2025 By admin

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

TERPOPULER

Kategori

Video Pilihan

WISATA

KALENDER

Desember 2025
S S R K J S M
1234567
891011121314
15161718192021
22232425262728
293031  
« Nov    

Jadwal Sholat

RAMADHAN

Menambang Kehidupan, Bukan Sekadar Emas: Jejak Hijau Martabe di Jantung Sumatra

21 Oktober 2025 Oleh admin

Merayakan Keberagaman: Tradisi Unik Idul Fitri di Berbagai Negara

31 Maret 2025 Oleh admin

Khutbah Idul Fitri 1446 H: Ciri-ciri Muttaqin Quran Surat Ali Imran

31 Maret 2025 Oleh admin

Ketika Habis Ramadhan, Hamba Rindu Lagi Ramadhan

30 Maret 2025 Oleh admin

Tujuh Tradisi Lebaran yang Selalu Dinantikan

29 Maret 2025 Oleh admin

Footer

trigger.id

Connect with us

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

terkini

  • Unesa Kukuhkan 11 Guru Besar dari Beragam Kepakaran
  • Permintaan Tiket Piala Dunia 2026 Cetak Rekor Baru
  • Samudra Api di Balik Gurun: Pesona Ajaib Laut Merah Mesir
  • Gol Lautaro Martinez Antar Inter Milan ke Puncak Klasemen Serie A
  • Trump Sindir PBB, Klaim AS Kini Berperan sebagai Penentu Perdamaian Dunia

TRIGGER.ID

Redaksi

Pedoman Media Siber

Privacy Policy

 

Copyright © 2025 ·Triger.id. All Right Reserved.