• Skip to main content
  • Skip to secondary menu
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
  • BERANDA
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Sitemap
Trigger

Trigger

Berita Terkini

  • UPDATE
  • JAWA TIMUR
  • NUSANTARA
  • EKONOMI PARIWISATA
  • OLAH RAGA
  • SENI BUDAYA
  • KESEHATAN
  • WAWASAN
  • TV

Dahsyatnya Ketakwaan Dalam Dimensi Sosial

5 Oktober 2023 by isa Tinggalkan Komentar

Ilustrasi memberi maaf bagian dari takwa dalam dimensi sosial. Foto: Tanwir.id
Oleh: Ustadz Marzuki Imron (Naruto)

Takwa kerapkali kita maknai sebagai kesalehan hidup. Kesalehan hidup memiliki dua dimensi. Dimensi kesalehan kita kepada Allah (habluminallah) dan dimensi kesalehan sosial (habluminannas).

Harusnya kesalehan hidup (takwa) kita kepada Allah selaras dengan kesalehan sosial kita. Disinilah nilai kemanfaatan kehidupan manusia dapat terukur. Akan kurang sempurna ketakwaan seseorang manakala hubungannya dengan Allah maksimal namun masih meninggalkan urusan kurang baik dengan sesama manusia.

Berbicara tentang takwa dalam dimensi sosial maka kita dapat menggunakan acuan firman Allah yang terdapat dalam surat Ali ‘Imron ayat 133.

۞ وَسَارِعُوٓا۟ إِلَىٰ مَغْفِرَةٍ مِّن رَّبِّكُمْ وَجَنَّةٍ عَرْضُهَا ٱلسَّمَٰوَٰتُ وَٱلْأَرْضُ أُعِدَّتْ لِلْمُتَّقِينَ

Artinya: Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa,

Orang yang bertakwa tentu tak pernah menyia-nyiakan kesempatan untuk bersegera menuju ampunan Allah SWT. Orang yang bertakwa juga tak pernah jumawah atau sombong dengan menganggap dirinya tak pernah bersalah (dosa). Dia sadar betul bahwa sebagai manusia pasti pernah berbuat salah sekecil apapun kesalahan tersebut.

Orientasi orang bertakwa adalah berharap ampunan dari Allah yang memiliki surga seluas langit dan bumi. Dengan berharap mendapat ampunan-Nya maka mereka berharap juga mendapat jatah kapling di surga yang sejatinya dipersiapkan oleh Allah untuk orang-orang yang bertakwa.

Allah memiliki kriteria dan ukuran tersendiri terhadap orang-orang yang masuk kategori takwa. Dalam lanjutan ayat tersebut diatas, Allah menerangkan profil orang-orang takwa. Dalam surat Ali ‘Imran Ayat 134 Allah menjelaskan:

ٱلَّذِينَ يُنفِقُونَ فِى ٱلسَّرَّآءِ وَٱلضَّرَّآءِ وَٱلْكَٰظِمِينَ ٱلْغَيْظَ وَٱلْعَافِينَ عَنِ ٱلنَّاسِ ۗ وَٱللَّهُ يُحِبُّ ٱلْمُحْسِنِينَ

Artinya: (yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan.

Mengacu pada ayat tersebut diatas, Allah memberikan kriteria takwa dalam dimensi sosial sebagai berikut:

  1. Gemar berinfak. Orang bertakwa adalah mereka yang gemar menafkahkan hartanya, baik ketika dia memiliki kecukupan harta (lapang) maupun kekurangan (sempit). Mereka dalam membelanjakan hartanya semata karena ingin mendapatkan balasan dari Allah.
  2. Mampu menahan marah. Kemampuan menahan marah ini tidak ringan. Jika kita disakiti orang lain tanpa alasan yang jelas biasanya kita langsung balas menyakiti. Jika kita ditempeleng kita balas menempeleng. Meskipun hal tersebut diperbolehkan oleh agama, namun mereka yang memiliki ketakwaan dalam dimensi sosial, maka ia dapat menahan nafsu amarahnya tersebut.
  3. Memberi maaf. Memberi maaf ini adalah jauh lebih sulit dibanding menahan marah. Banyak faktor yang membuat manusia ogah memberikan maafnya. Alasan gengsi, harga diri, menunggu orang lain minta maaf dulu dan seterusnya. Namun bagi orang yang bertakwa memberi maaf adalah perbuatan mulia. Memberi maaf tidak membuat dirinya hina. Memberi maaf justru sebaliknya membuat derajat mereka terangkat dengan sendirinya.

Dalam surat Ali ‘Imron ayat 134 tersebut diatas Allah menutup ayat tersebut dengan kalimat “Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan”. Kalimat ini menegaskan bahwa seseorang yang memiliki ketakwaan dalam dimensi sosial tak hanya terhormat dimata manusia namun Allah juga mengaguminya.

Contoh paling sempurna ketakwaan dalam dimensi sosial semuanya terdapat dalam diri Rasulullah SAW. Betapa beliau menjadi sosok yang sangat dermawan, senang membantu kesulitan orang lain meskipun beliau sendiri juga hidup sederhana.

Rasulullah juga sangat mampu menahan marah. Suatu hari ketika istri beliau, Siti Aisyah RA., berbuat salah dan gemetar karena takut Rasulullah marah. Namun justru Rasulullah menyuruh Aisyah memejamkan mata dan Rasulullah memeluknya. Kata Rasulullah SAW, memeluk Siri Aisyah membuat amarahnya sirna.

Kemudian dalam hal meminta maaf, Rasulullah adalah tauladan utama. Betapa keji dan kejamnya penduduk Thaif yang melemparinya batu sehingga ia sampai berdarah. Malaikat saja sudah geram dan bermaksud membinasakah penduduk Thaif dengan menimpahkan gunung kepada mereka. Namun Rasulullah melarang dan justru Rasulullah mendokan orang-orang yang menyakitinya dengan kebaikan. Rasulullah berkata kepada Jibril, mereka berbuat seperti itu karena belum tahu dan semoga Allah memberikan petunjuk kepada mereka agar beriman.

Semoga kita semua mampu menyontoh apa yang dilakukan Rasulullah dalam menerapkan ketakwaan dalam dimensi sosial. Jika hal tersebut dapat kita praktikkan dalam kehidupan kita sehari-hari, betapa damai dan tentramnya dunia ini.

Share This :

Ditempatkan di bawah: jatim, Tips, wawasan Ditag dengan:Ali 'Imron, Ketakwaan Dalam Dimensi Sosial, Marzuki Imron, Menafkahkan harta, Muhasabah Pagi, Naruto, takwa

Reader Interactions

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Sidebar Utama

Lainnya

Aktor Peraih Oscar Javier Bardem Sebut Tentara Israel Berlaku Seperti Nazi

10 Oktober 2025 By admin

Pakar PBB Desak Israel Dihukum atas Pelanggaran Hukum Internasional

10 Oktober 2025 By admin

Infantino Serukan Keterbukaan Global dalam Penentuan Jadwal Piala Dunia

10 Oktober 2025 By admin

Jazz dan Blues: Dua Saudara dalam Dunia Musik

10 Oktober 2025 By admin

Axl Rose Kibarkan Bendera Palestina Saat Konser Guns N’ Roses di Bogota

9 Oktober 2025 By admin

Trump Umumkan Israel dan Hamas Setujui Tahap Pertama Rencana Gencatan Senjata di Gaza

9 Oktober 2025 By admin

Kualifikasi Piala Dunia 2026, Arab Saudi Taklukkan Indonesia 3-2

9 Oktober 2025 By admin

KPK Temukan Fakta Baru: Biro Travel Tak Berizin Bisa Dapat Kuota Haji Khusus

8 Oktober 2025 By admin

Timnas Indonesia Asah Eksekusi Bola Mati Jelang Hadapi Arab Saudi

8 Oktober 2025 By admin

Pertamina Imbau Masyarakat Tak Terpengaruh Isu Negatif Soal Etanol pada BBM

8 Oktober 2025 By admin

Kluivert: Timnas Indonesia Siap Tarung Habis-habisan Demi Tiket Piala Dunia 2026

7 Oktober 2025 By admin

Kementerian PUPR Siap Bangun Ulang Ponpes Al Khoziny di Sidoarjo

7 Oktober 2025 By admin

Arsenal Geser Liverpool dari Puncak Klasemen Liga Inggris

6 Oktober 2025 By admin

Delegasi Hamas Tiba di Mesir untuk Bahas Rencana Gencatan Senjata Gaza

6 Oktober 2025 By admin

Menjaga Harmoni Laut: Kisah Nelayan Bajo Berburu Gurita dengan Panah Tradisional di Wakatobi

6 Oktober 2025 By admin

Negosiator Menuju Kairo Bahas Gencatan Senjata dan Pembebasan Sandera di Gaza

5 Oktober 2025 By admin

Basarnas Temukan Lagi 13 Jenazah Korban Reruntuhan Mushalla Ponpes Al-Khoziny Sidoarjo

5 Oktober 2025 By admin

Titi Kamal: Teror Santet Getih Ireng, Film Horor Terbaru yang Siap Guncang Bioskop

5 Oktober 2025 By admin

BMKG Prediksi Hujan Ringan Warnai Balapan Utama MotoGP Mandalika 2025

5 Oktober 2025 By admin

5 Makanan dengan Kandungan Magnesium Lebih Tinggi dari Almond

4 Oktober 2025 By admin

Ruben Amorim Bantah Taktik Jadi Biang Keterpurukan Manchester United

4 Oktober 2025 By admin

TikTok Tanggapi Pembekuan Sementara Izin PSE oleh Kemkomdigi

4 Oktober 2025 By admin

Jeda BRI Super League, Eliano Reijnders Antusias Bela Timnas Indonesia

3 Oktober 2025 By admin

Emas untuk Kehidupan: Dari Perut Bumi Martabe, Tumbuh Harapan Anak Negeri

3 Oktober 2025 By admin

Kenapa Puasa Sunnah di Hari Jumat Makruh?

3 Oktober 2025 By admin

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

TERPOPULER

Kategori

Video Pilihan

WISATA

KALENDER

Oktober 2025
S S R K J S M
 12345
6789101112
13141516171819
20212223242526
2728293031  
« Sep    

Jadwal Sholat

RAMADHAN

Merayakan Keberagaman: Tradisi Unik Idul Fitri di Berbagai Negara

31 Maret 2025 Oleh admin

Khutbah Idul Fitri 1446 H: Ciri-ciri Muttaqin Quran Surat Ali Imran

31 Maret 2025 Oleh admin

Ketika Habis Ramadhan, Hamba Rindu Lagi Ramadhan

30 Maret 2025 Oleh admin

Tujuh Tradisi Lebaran yang Selalu Dinantikan

29 Maret 2025 Oleh admin

Ramadhan, Sebelas Bulan Akan Tinggalkan Kita

28 Maret 2025 Oleh admin

Footer

trigger.id

Connect with us

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

terkini

  • Pemkot Surabaya Kembangkan SITALAS untuk Perkuat Kebijakan Responsif Anak
  • Kemkomdigi Tegur X karena Tak Bayar Denda Pornografi
  • PSSI Tunggu Erick Thohir Bahas Nasib Kluivert Setelah Gagal ke Piala Dunia 2026
  • Trump Tegaskan Tidak Akan Biarkan Israel Langgar Gencatan Senjata di Gaza
  • Dikalahkan Irak 0-1, Indonesia Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026

TRIGGER.ID

Redaksi

Pedoman Media Siber

Privacy Policy

 

Copyright © 2025 ·Triger.id. All Right Reserved.