Makkah (Trigger.id) – Kedatangan 358 jemaah haji Indonesia yang tergabung dalam kloter 1 Embarkasi Solo (SOC 1) mendapat sambutan sukacita dari Lembaga Mutowwif Haji Asia Tenggara di Hotel, Kiswah, Jarwal – Makkah. Mereka diberangkatkan dengan 8 bus dari Bir Ali Madinah pukul 17.35 WAS.
Tepat pukul 23.00 waktu Arab Saudi (WAS) saat bus pertama yang mengantar jemaah, masuk ke depan lobi hotel, mereka disambut dengan alunan shalawat dan bunyi petasan yang menghamburkan serpihan-serpihan kertas warna-warni.
Kedatangan tamu-tamu jemaah yang berasal dari Pati Jawa Tengah, disambut langsung Konjen RI di Jeddah Eko Hartono dan Ketua Muassasah Asia Tenggara Adnan Manduro, Kepala Daerah kerja Makkah Muhammad Khanif dan jajaran pimpinan maktab.
Usai proses pengecekan dokumen perjalanan, satu per satu dengan wajah cerah meski masih tersirat kelelahan, jemaah turun dari bus, berjalan di tengah barisan petugas yang berjejer membentuk jalan dengan lampu-lampu warna-warni dan tetap melantunkan shalawat.
Sebelum memasuki lobi hotel, dengan kilatan lampu kamera, satu per satu jemaah diberikan minum air Zamzam, mendapat taburan bunga oleh seorang gadis kecil.
Selanjutnya, setiap jemaah diberikan bingkisan berupa kantong kain kecil beserta isinya, sekuntum bunga, bingkisan kecil kurma, dan kue-kue lezat yang sudah tersedia di lobi dalam hotel.
Sambutan bagi para tamu Allah tersebut sangat meriah. Konjen RI di Jeddah Eko Hartono mengatakan, kehadiran jemaah SOC 1 ini menandai dimulainya fase kedatangan jemaah di Makkah. “Ini rombongan pertama jemaah kita yang bergerak dari Madinah menuju ke Makkah,” terang Eko Hartono di Makkah, Minggu (12/6/2022) malam.
“Ini adalah kloter pertama yang datang ke Madinah pada 4 Juni 2022. Mereka dari embarkasi Solo. Kami juga menyambut rombongan pertama ini,” katanya.
Salah seorang jemaah bernama Mukarromah mengaku terkesan dengan penyambutan meriah tersebut. “Sangat senang, terkesan sekali,’ ujarnya dengan senyum yang terus mengembang.
Ia sudah menanti selama 12 tahun untuk berangkat haji. “Alhamdulillah akhirnya saya bisa berangkat ke Tanah Suci setelah menunggu selama 12 tahun. Selama di Madinah, ibadah arbain pun berjalan lancar,” ujarnya.
Malam tersebut,sejumlah 358 jemaah tiba di Mekkah. Usai istirahat beberapa saat, pukul 03.00 WAS mereka bergerak ke Masjidil Haram untuk menunaikan umrah wajib atau umrah Qudum. (ian)
Tinggalkan Balasan