Malang (Trigger.id) – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Jawa Timur terus memperkuat upaya transformasi digital melalui peningkatan literasi teknologi. Salah satu langkah strategis yang dilakukan adalah menyelenggarakan pelatihan bertajuk “Cerdas Digital: Teknik Prompt Engineering dan Penerapan Agentic AI untuk Otomasi” bagi para pengelola East Java Super Corridor (EJSC) dan Millennial Job Center (MJC).
Pelatihan ini secara resmi dibuka oleh Kepala Bidang Aplikasi Informatika (APTIKA) Diskominfo Jatim, Gugi Alifrianto Wicaksono, S.T., M.M., dan dibagi menjadi dua sesi utama.
Sesi pertama berlangsung pada Rabu, 21 Mei 2025, di EJSC Malang. Fokusnya adalah membekali peserta dengan teknik menyusun prompt yang efektif guna memaksimalkan kinerja Artificial Intelligence (AI), khususnya dalam bidang analisis data dan pekerjaan administratif. Materi pelatihan mencakup pengenalan teknologi Generative AI dan Large Language Models (LLM), praktik penyusunan prompt terstruktur, serta simulasi menyusun laporan, meringkas hasil diskusi, dan menerjemahkan kebijakan teknis.
“Kami tidak hanya ingin peserta memahami konsep AI, tetapi juga mampu memanfaatkannya secara strategis untuk mendukung tugas-tugas operasional,” ujar panitia pelaksana, Retno Yuni W., S.T., M.Med.Kom, dalam surat undangan resmi.
Sesi kedua dilaksanakan selama dua hari, 27–28 Mei 2025. Hari pertama berlangsung secara daring dengan materi seputar konsep Agentic AI, penggunaan API, serta praktik membuat workflow otomatis menggunakan platform n8n yang terintegrasi dengan layanan seperti Ollama. Hari kedua digelar secara langsung di EJSC Malang dan difokuskan pada integrasi model LLM dalam alur kerja serta simulasi otomatisasi dari awal hingga akhir (end-to-end).
Sebanyak 25 peserta terpilih mengikuti pelatihan ini, yang sebelumnya telah melalui proses seleksi berdasarkan latar belakang keahlian di bidang teknologi informasi dan digital. Para peserta juga diwajibkan membawa laptop dengan spesifikasi tinggi serta mengikuti survei pendahuluan melalui laman resmi Kominfo Jatim.
Kepala Dinas Kominfo Jatim, Sherlita R.D.A., menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah provinsi dalam memperkuat kapasitas SDM digital. Ia menegaskan bahwa penguasaan teknologi AI akan menjadi faktor penting dalam mewujudkan layanan publik yang lebih cerdas, responsif, dan efisien di era digital. (bin)
Tinggalkan Balasan