
Surabaya (Trigger.id) – Saat mencari pekerjaan, sering kali kita gamang akan dua hal antara pendidikan dengan pengalaman. Dari kedua hal tersebut, sebenarnya mana yang menjadi prioritas dari recruiter dalam memanggil kandidat?
Pendidikan dan pengalaman menjadi suatu hal yang sering dijadikan bahan perdebatan saat mencari kerja.
Banyak orang bilang, memperoleh pendidikan tinggi hanya membuktikan kamu sukses di dunia akademis, tetapi tidak dalam dunia kerja.
Di sisi lain, pengalaman kerja yang banyak membuatmu memiliki kesempatan besar untuk masuk ke dunia kerja lebih cepat. Nah, kira-kira mana yang lebih baik antara pendidikan dengan pengalaman?
Melansir Flex Jobs, data menunjukkan perusahaan percaya dengan kandidat yang memiliki gelar sarjana.
Perusahaan menganggap mereka sebagai orang yang terlihat lebih siap kerja dibandingkan orang-orang yang tidak memiliki gelar sarjana.
Lebih dari itu, perusahaan juga percaya kalau orang yang memiliki gelar sarjana lebih mempunyai banyak soft skill dan hard skill ketimbang yang tidak memiliki gelar sarjana.
Sebab, pada saat masa kuliah, ada kemungkinan orang tersebut mengikuti organisasi-organisasi yang dapat mengembangkan kepribadiannya.
Sementara dari laman Investopedia, orang yang memiliki pengalaman kerja kemungkinan besar akan dilihat oleh recruiter sebagai orang yang dapat bekerja dengan cepat.
Mereka hanya butuh sedikit pelatihan khusus ke depannya agar semakin ahli di bidang tertentu.
Di sisi lain, seorang yang berpengalaman tentu pernah berkecimpung di dalam dunia kerja. Dengan begitu, mereka sudah tidak asing lagi dengan flow dunia kerja sehingga dapat mengikutinya dengan baik.
Selain itu, dilansir dari Flex Jobs, studi dari Harvard Business School menemukan bahwa 37%recruiter menilai pengalaman sebagai kualifikasi paling penting yang harus dimiliki pelamar, bukan pendidikan.
Nah, melihat data tersebut, tidak sedikit orang yang beranggapan bahwa pendidikan tidak terlalu penting untuk mendapatkan pekerjaan.
Menurut Flex Jobs, antara pendidikan dengan pengalaman keduanya memiliki peranan masing-masing bagi seseorang dalam mendapatkan pekerjaan dan penting di mata perusahaan.
Karenanya, sebaiknya kamu harus mendapatkan keduanya dengan baik agar lebih mudah mendapatkan pekerjaan.
Secara khusus, selama masa kuliah, usahakan fokusmu tidak hanya untuk mendapatkan IPK tinggi semata. Ikut organisasi-organisasi atau magang kerja agar dapat meningkatkan skill-mu. (ian)
Tinggalkan Balasan