Surabaya (Trigger.id) – Selama seminggu terakhir, berkembang wacana yang menyarankan penandatanganan kontrak Darwin Nunez di Liverpool menyusul akhir karir Sadio Mane di Anfield.
Sebelum final Liga Champions, Mohamed Salah rekan setim Mane di Liverpool menyatakan bahwa ia akan tetap di Liverpool musim panas ini menampik spekuliasi menyusul perginya pemain internasional Senegal, Mane.
Liverpool sejatinya tidak ingin kehilangan dua penyerang kelas dunia secara gratis tahun depan. karenanya, perpindahan Mane ke Bayern Munich adalah sebuah solusi dari sebuah kemungkinan.
Alasannya sederhana – Evolusi – atas nama pemain dan Liverpool. Mane adalah pemain transferan pertama di era Jurgen Klopp dan kesuksesan klub selama enam tahun terakhir sebagian besar berkat kontribusinya di dalam dan di luar bola.
Sekarang Mane telah mendapatkan tantangan baru, lingkungan, dan tanggung jawab baru di Munich. Sementara Liverpool melanjutkan proses mereka memajukan skuat tanpa diselimuti sentimen antar pemain.
Kembali pada tahun 2018, ketika klub memprioritaskan kebijakan retensi dan mengikat Roberto Firmino, Salah dan Mane dengan kontrak jangka panjang, dan terbukti ketiganya memvisualisasikan sejumlah skenario Liverpool.
Bukti terbaik adalah memaksimalkan tahun-tahun utama trio tersebut saat skuad berkembang bersama dan merebut banyak trofi.
Liverpool sadar bahwa sukses trio Firmino, Salah dan Mane, dilirik predator utama sepak bola dunia (Real Madrid, Barcelona, dan Paris Saint-Germain). Mereka bersiap membayar mahal untuk mendapatkan salah satu dari trio yang didambakan. Firmino, Salah dan Mane adalah mesin yang menggerakkan serangan Liverpool.
Namun dalam waktu 20 bulan terakhir, Liverpool telah merekrut Diogo Jota, Luis Diaz dan Darwin Nunez untuk memimpin lini depan tim. Ini dicapai tanpa pergolakan berarti, Jota, Diaz dan Nunez bertekad melanjutkan dan menjadi trio baru Liverpool. (ian).
Tinggalkan Balasan