• Skip to main content
  • Skip to secondary menu
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
  • BERANDA
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Sitemap
Trigger

Trigger

Berita Terkini

  • UPDATE
  • JAWA TIMUR
  • NUSANTARA
  • EKONOMI PARIWISATA
  • OLAH RAGA
  • SENI BUDAYA
  • KESEHATAN
  • WAWASAN
  • TV

Pesantren Berpotensi Besar Tumbuhkan IKM di Tanah Air

9 September 2022 by admin Tinggalkan Komentar

Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita. Foto: Ist.

Jakarta (Trigger.id) – Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita bilang pondok pesantren memiliki potensi besar untuk menumbuhkembangkan ekosistem IKM di Tanah Air.

“Pondok pesantren juga memiliki potensi pemberdayaan ekonomi, mengingat sudah banyak pondok pesantren yang mendirikan koperasi, mengembangkan berbagai unit usaha industri, dan memiliki inkubator bisnis,” kata Menperin lewat keterangannya di Jakarta, seperti dikutip ANTARA, Kamis (8/9/2022).

Sejak 2013, Kementerian Perindustrian aktif membina puluhan ribu santri menjadi wirausaha industri yang berkontribusi bagi perekonomian nasional.

Menperin juga menilai bahwa pondok pesantren memiliki potensi strategis untuk dikembangkan sebagai tempat penumbuhan ribuan wirausaha baru.

Selain karena jumlah santri di Indonesia yang luar biasa besar, pondok pesantren dikenal pula memiliki potensi pemberdayaan ekonomi yang digerakkan oleh para santri dan pengurus pondok.

Berdasarkan data Kementerian Agama hingga Oktober 2021, jumlah pondok pesantren di Indonesia tercatat sebanyak 35.093 unit pondok, dengan jumlah santri di dalamnya sebanyak 4.765.207 orang.

Tak hanya itu, pondok pesantren dikenal menjadi tempat menempa para santri yang berakhlak dan ulet, jujur, serta pekerja keras.

Para santri masa kini juga dituntut tak hanya mendalami agama, tetapi juga ilmu kewirausahaan sehingga ke depannya dapat mandiri membuka usaha sendiri, sepulang dari pondok pesantren.

Guna mendukung penumbuhan wirausaha industri baru di lingkungan pondok pesantren, Kemenperin melalui Direktorat Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) sejak 2013 telah menggelar Program Santripreneur dengan beragam jenis kegiatan di dalamnya.

Kegiatan tersebut meliputi bimbingan teknis produksi, fasilitasi mesin dan peralatan, pendampingan materi kewirausahaan serta digital marketing.

Hingga saat ini, Kemenperin telah menggembleng sebanyak 10.199 santri di 88 pondok pesantren yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.

“Fasilitasi ini disesuaikan dengan potensi dan kebutuhan masing-masing pondok,” ungkap Menperin.

Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) Kemenperin Reni Yanita mencontohkan, pada tahun 2019 Ditjen IKMA telah memfasilitasi bimbingan teknis dan fasilitasi mesin/peralatan pengolahan roti di pondok pesantren Mabadi’ul Ihsan, Kabupaten Banyuwangi. Sebelumnya ponpes tersebut telah memiliki unit usaha pengolahan roti.

Sejak memperoleh fasilitasi tersebut, unit usaha yang awalnya hanya mampu memproduksi roti sebanyak 200 buah per hari, hingga sekarang sudah dapat memproduksi roti 1000 buah per hari dengan berbagai varian rasa yang dipasarkan melalui lingkungan pondok pesantren dan sekitarnya.

“Saya mendorong agar para santri di seluruh Indonesia, terutama di enam pondok pesantren yang saat ini sedang bergabung dalam Program Santripreneur, untuk menjadi santri milenial, yaitu santri yang mampu berproduksi dengan baik serta menguasai perkembangan teknologi digital dalam menjalankan unit usaha industrinya, atau yang ingin saya sebut dengan istilah Santri Milenial 4.0,” papar Reni.

Reni mengungkapkan, tahun ini pihaknya kembali menggelar Program Santripreneur dengan tema “Santri Berindustri Dukung Pemulihan Ekonomi Indonesia”, yang dilakukan secara serentak di enam pondok pesantren.

Keenam pondok tersebut, yaitu Pondok Pesantren (PP) Al Mufidah Santi Asromo Kabupaten Majalengka, PP Fauzan Kabupaten Garut, PP Manbaul Hasanah di Kabupaten Indramayu, PP Abu Manshur di Kabupaten Cirebon, PP Annahla Firdaus di Kabupaten Subang, dan PP Assyyafiiyah di Kabupaten Kendal.

“Jumlah peserta yang mengikuti kegiatan ini sebanyak 650 orang, tersebar di enam pondok pesantren,” kata Reni.

Adapun rangkaian kegiatan yang akan dilakukan, antara lain bimbingan teknis pembekalan kemampuan manajemen usaha dan teknis produksi kepada para santri dan alumni, serta fasilitasi mesin/peralatan produksi. (ian)

Share This :

Ditempatkan di bawah: nusantara, update Ditag dengan:Agus Gumiwang, Industri Kecil Menengah (IKM), Menteri Perindustrian, pondok pesantren

Reader Interactions

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Sidebar Utama

Lainnya

Arsenal Lolos Dramatis ke Semifinal Carabao Cup

24 Desember 2025 By admin

Kaleidoskop Media Massa 2025: Perlu Intervensi Negara Menjaga Eksistensi Media

24 Desember 2025 By admin

UGM Bentuk Tujuh Pokja Tanggulangi Bencana Hidrometeorologi di Sumatra

24 Desember 2025 By admin

Stok Pangan Surabaya Aman Delapan Bulan Jelang Nataru

24 Desember 2025 By admin

Mentan Tegaskan Impor Pangan Ilegal Tak Ditoleransi

24 Desember 2025 By admin

4 Kebiasaan Dokter Onkologi untuk Menurunkan Risiko Kanker

23 Desember 2025 By admin

Iran Tegaskan Program Rudal Tak Bisa Dirundingkan

23 Desember 2025 By admin

Hantam Bologna 2-0, Napoli Juarai Piala Super Italia

23 Desember 2025 By admin

Albanese Minta Maaf, Australia Siapkan Reformasi Pascapenembakan Bondi

23 Desember 2025 By admin

Menghayati Kasih Sayang Ibu, Perspektif Genetika-Imunologi

22 Desember 2025 By admin

Pemerintah Siapkan PP Atur Jabatan Sipil Anggota Polri

22 Desember 2025 By zam

Gus Yahya Tegaskan Patuh Putusan Musyawarah Kubro dan Dorong Islah PBNU

22 Desember 2025 By zam

Barca Perlebar Jarak dari Real Usai Tekuk Villarreal 2-0

22 Desember 2025 By zam

MU Tumbang 1-2 dari Aston Villa di Villa Park

22 Desember 2025 By zam

Mayoritas Tapi Tak Berbobot: Tafsir Sabda Nabi tentang Umat Akhir Zaman

21 Desember 2025 By admin

Gol Penalti Gyokeres Antar Arsenal ke Puncak

21 Desember 2025 By admin

Liga Italia Serie A: Juve Tekuk Roma 2-1

21 Desember 2025 By admin

ICJ Sidangkan Dugaan Genosida Rohingya

21 Desember 2025 By admin

Prabowo Setujui PP Reformasi Polri

21 Desember 2025 By admin

20 Desember dan Retaknya Solidaritas Manusia di Tengah Kepentingan Dunia

20 Desember 2025 By admin

UNRWA Ingatkan Krisis Kelaparan di Gaza Masih Mengancam

20 Desember 2025 By admin

Persebaya Percayakan Shin Sang-gyu Dampingi Tim Saat Hadapi Borneo FC

20 Desember 2025 By admin

Bologna Tembus Final Piala Super Italia Usai Singkirkan Inter Milan

20 Desember 2025 By admin

Napoli Singkirkan AC Milan, Lolos ke Final Piala Super Italia 2025

19 Desember 2025 By admin

Putusan MK soal Royalti Perlu Aturan Turunan Jelas

19 Desember 2025 By admin

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

TERPOPULER

Kategori

Video Pilihan

WISATA

KALENDER

Desember 2025
S S R K J S M
1234567
891011121314
15161718192021
22232425262728
293031  
« Nov    

Jadwal Sholat

RAMADHAN

Menambang Kehidupan, Bukan Sekadar Emas: Jejak Hijau Martabe di Jantung Sumatra

21 Oktober 2025 Oleh admin

Merayakan Keberagaman: Tradisi Unik Idul Fitri di Berbagai Negara

31 Maret 2025 Oleh admin

Khutbah Idul Fitri 1446 H: Ciri-ciri Muttaqin Quran Surat Ali Imran

31 Maret 2025 Oleh admin

Ketika Habis Ramadhan, Hamba Rindu Lagi Ramadhan

30 Maret 2025 Oleh admin

Tujuh Tradisi Lebaran yang Selalu Dinantikan

29 Maret 2025 Oleh admin

Footer

trigger.id

Connect with us

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

terkini

  • Jadwal Serie A: Milan Hadapi Verona, Inter Tantang Atalanta
  • BNPB: 24 Daerah Masuk Tahap Transisi Darurat ke Pemulihan
  • Dirjen Bina Haji: Kartu Nusuk Dibagikan di Asrama Haji sebelum Keberangkatan
  • Forkopimda Banda Aceh Imbau Warga Tak Rayakan Tahun Baru 2026
  • Tangis dan Imunitas di Tengah Bencana

TRIGGER.ID

Redaksi

Pedoman Media Siber

Privacy Policy

 

Copyright © 2025 ·Triger.id. All Right Reserved.