• Skip to main content
  • Skip to secondary menu
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
  • BERANDA
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Sitemap
Trigger

Trigger

Berita Terkini

  • UPDATE
  • JAWA TIMUR
  • NUSANTARA
  • EKONOMI PARIWISATA
  • OLAH RAGA
  • SENI BUDAYA
  • KESEHATAN
  • WAWASAN
  • TV

‘Malevolent Creativity’ Bisakah Dicegah Sejak Dini?

25 Juni 2024 by admin Tinggalkan Komentar

Ilustrasi kreativitas yang membahayakan. Foto: iStock
Oleh: Esti D. Purwitasari

Umumnya, kreativitas biasa disebut sebagai salah satu karakter baik manusia. Itu karena kreativitas memiliki banyak manfaat positif dan penting dalam berbagai aspek kehidupan. Dengan kreativitas, orang bisa menemukan solusi inovatif dan efektif untuk berbagai masalah, bisa mendorong inovasi teknologi, seni, sains, bisnis, dan lain-lain. Kreativitas sering kali menghasilkan produk, layanan, atau ide yang memberikan nilai tambah bagi masyarakat.

Tapi, jangan lupa, banyak juga kreativitas seseorang yang justru menghasilan penderitaan orang banyak. Politisi berjanji yang baik-baik, namun perbuatannya untuk kepentingan sendiri dan menggerus kesejahteraan masyarakat banyak. Ada pialang yang cerdas namun kecerdasannya hanya untuk mengeruk uang klien. Ada juga kekasih yang mulutnya manis namun pada akhirnya menyakitkan pasangan.

Ya, ternyata kreativitas itu juga punya sisi gelap. Kreativitas kadang digunakan dengan sengaja untuk merusak orang lain. Wujudnya bisa berupa kebohongan, kejahatan, teror, dan sejenisnya.

David H. Cropley dari University of South Australia, James C. Kaufman dari California State University di San Bernardino, dan Arthur J. Cropley dari University of Hamburg sudah melakukan penelitian empiris tentang itu. Temuannya dimuat di Handbook of Research on Creativity halaman 185-195.

Hongyu Fu dan Zhonglu Zhang dari University of Guangzhou menyebut, “Malevolent creativity mengacu pada ide atau perilaku kreatif yang dengan sengaja merugikan orang lain, organisasi, masyarakat, dan simbol-simbol lebih luas mereka.”

Lewat artikel berjudul The relationship between Honesty-Humility and malevolent creativity yang dimuat dalam jurnal Current Psychology edisi Juni 2024, Fu dan Zhang menyebut orang dengan kecenderungan malevolent creativity mungkin setiap hari berbohong tanpa alasan selain untuk membuat kerusakan orang lain atau sekadar menghibur diri sendiri. Ia juga bisa menciptakan lebih dari sekedar kenakalan dengan menggunakan kreativitas untuk mengungguli rekan kerja atau mencari cara untuk menguras rekening bank orang lain. Pendeknya, ia bisa jadi sangat jahat dan berperilaku tidak bermoral

Bagaimana menghadapi kecenderungan malevolent creativity?

Penelitian Zhang dan Fu mengarah pada titik temu antara ciri-ciri kepribadian dan kualitas emosional stabil yang menghasilkan pikiran-pikiran berbahaya tanpa ada penyesalan moral. Maka, cara mengatasi kecenderungan malevolent creativity adalah pendidikan sejak dini. Anak-anak yang suka merencanakan cara untuk menyakiti orang lain, secara teoritis, harus segera dididik dengan cara yang membentuk moral baik mereka.

Tapi, itu kan jangka sangat panjang? Padahal, kita bisa saja menghadapi si kreatif jahat ini dalam kehidupan sehari-hari sekarang. Kalau sudah begitu, bagaimana?

Anda dapat menggunakan temuan Zhang dan Fu ini untuk memahami fakta bahwa sekadar empati dan simpati tidak akan membantu dalam mengekang si kreatif jahat itu. Rasanya, tidak ada gunanya memberi tahu si penipu itu bagaimana perasaan Anda terhadap perilakunya. Akan lebih efektif jika Anda tegas menyatakan bahwa perbuatannya salah dan berkonsekuensi hukum. Anda dapat menegur dia atas apa yang telah dia lakukan tanpa Anda perlu khawatir akan menyakiti perasaannya.

—000—

*Psikolog, tinggal di Surabaya

Share This :

Ditempatkan di bawah: nusantara, Tips, update, wawasan Ditag dengan:Esti D. Purwitasari, Karakter Baik, Kreativitas, Malevolent creativity

Reader Interactions

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Sidebar Utama

Lainnya

Arsenal Lolos Dramatis ke Semifinal Carabao Cup

24 Desember 2025 By admin

Kaleidoskop Media Massa 2025: Perlu Intervensi Negara Menjaga Eksistensi Media

24 Desember 2025 By admin

UGM Bentuk Tujuh Pokja Tanggulangi Bencana Hidrometeorologi di Sumatra

24 Desember 2025 By admin

Stok Pangan Surabaya Aman Delapan Bulan Jelang Nataru

24 Desember 2025 By admin

Mentan Tegaskan Impor Pangan Ilegal Tak Ditoleransi

24 Desember 2025 By admin

4 Kebiasaan Dokter Onkologi untuk Menurunkan Risiko Kanker

23 Desember 2025 By admin

Iran Tegaskan Program Rudal Tak Bisa Dirundingkan

23 Desember 2025 By admin

Hantam Bologna 2-0, Napoli Juarai Piala Super Italia

23 Desember 2025 By admin

Albanese Minta Maaf, Australia Siapkan Reformasi Pascapenembakan Bondi

23 Desember 2025 By admin

Menghayati Kasih Sayang Ibu, Perspektif Genetika-Imunologi

22 Desember 2025 By admin

Pemerintah Siapkan PP Atur Jabatan Sipil Anggota Polri

22 Desember 2025 By zam

Gus Yahya Tegaskan Patuh Putusan Musyawarah Kubro dan Dorong Islah PBNU

22 Desember 2025 By zam

Barca Perlebar Jarak dari Real Usai Tekuk Villarreal 2-0

22 Desember 2025 By zam

MU Tumbang 1-2 dari Aston Villa di Villa Park

22 Desember 2025 By zam

Mayoritas Tapi Tak Berbobot: Tafsir Sabda Nabi tentang Umat Akhir Zaman

21 Desember 2025 By admin

Gol Penalti Gyokeres Antar Arsenal ke Puncak

21 Desember 2025 By admin

Liga Italia Serie A: Juve Tekuk Roma 2-1

21 Desember 2025 By admin

ICJ Sidangkan Dugaan Genosida Rohingya

21 Desember 2025 By admin

Prabowo Setujui PP Reformasi Polri

21 Desember 2025 By admin

20 Desember dan Retaknya Solidaritas Manusia di Tengah Kepentingan Dunia

20 Desember 2025 By admin

UNRWA Ingatkan Krisis Kelaparan di Gaza Masih Mengancam

20 Desember 2025 By admin

Persebaya Percayakan Shin Sang-gyu Dampingi Tim Saat Hadapi Borneo FC

20 Desember 2025 By admin

Bologna Tembus Final Piala Super Italia Usai Singkirkan Inter Milan

20 Desember 2025 By admin

Napoli Singkirkan AC Milan, Lolos ke Final Piala Super Italia 2025

19 Desember 2025 By admin

Putusan MK soal Royalti Perlu Aturan Turunan Jelas

19 Desember 2025 By admin

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

TERPOPULER

Kategori

Video Pilihan

WISATA

KALENDER

Desember 2025
S S R K J S M
1234567
891011121314
15161718192021
22232425262728
293031  
« Nov    

Jadwal Sholat

RAMADHAN

Menambang Kehidupan, Bukan Sekadar Emas: Jejak Hijau Martabe di Jantung Sumatra

21 Oktober 2025 Oleh admin

Merayakan Keberagaman: Tradisi Unik Idul Fitri di Berbagai Negara

31 Maret 2025 Oleh admin

Khutbah Idul Fitri 1446 H: Ciri-ciri Muttaqin Quran Surat Ali Imran

31 Maret 2025 Oleh admin

Ketika Habis Ramadhan, Hamba Rindu Lagi Ramadhan

30 Maret 2025 Oleh admin

Tujuh Tradisi Lebaran yang Selalu Dinantikan

29 Maret 2025 Oleh admin

Footer

trigger.id

Connect with us

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

terkini

  • Jadwal Serie A: Milan Hadapi Verona, Inter Tantang Atalanta
  • BNPB: 24 Daerah Masuk Tahap Transisi Darurat ke Pemulihan
  • Dirjen Bina Haji: Kartu Nusuk Dibagikan di Asrama Haji sebelum Keberangkatan
  • Forkopimda Banda Aceh Imbau Warga Tak Rayakan Tahun Baru 2026
  • Tangis dan Imunitas di Tengah Bencana

TRIGGER.ID

Redaksi

Pedoman Media Siber

Privacy Policy

 

Copyright © 2025 ·Triger.id. All Right Reserved.