• Skip to main content
  • Skip to secondary menu
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
  • BERANDA
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Sitemap
Trigger

Trigger

Berita Terkini

  • UPDATE
  • JAWA TIMUR
  • NUSANTARA
  • EKONOMI PARIWISATA
  • OLAH RAGA
  • SENI BUDAYA
  • KESEHATAN
  • WAWASAN
  • TV

Studi: Diet Keto dan Mediterania Efektif Turunkan Berat Badan dan Tekanan Darah

14 Juni 2025 by admin Tinggalkan Komentar

Baik diet keto maupun diet Mediterania sama-sama menekankan lemak sehat yang berasal dari makanan utuh, seperti salmon dan alpukat. Foto: Health.

Surabaya (Trigger.id) – Sebuah studi terbaru yang dipublikasikan di jurnal Nutrients pada akhir Mei 2025 menemukan bahwa diet keto dan diet Mediterania efektif membantu menurunkan berat badan dan tekanan darah pada individu yang mengalami kelebihan berat badan dan tekanan darah tinggi.

Penelitian ini dilakukan terhadap 26 partisipan yang tergolong kelebihan berat badan atau obesitas dan memiliki tekanan darah sedikit tinggi hingga hipertensi. Sebanyak 15 orang menjalani pola makan keto, sedangkan 11 lainnya mengikuti pola makan Mediterania. Kedua kelompok juga menerapkan pembatasan kalori hingga sekitar 1.300 kalori per hari.

Hasilnya, setelah tiga bulan, kedua kelompok menunjukkan penurunan berat badan, tekanan darah, lingkar pinggang, indeks massa tubuh (BMI), dan massa lemak tubuh. Meski hasilnya serupa, terdapat perbedaan mencolok pada penurunan tekanan darah saat tidur (nocturnal dipping), di mana kelompok diet keto mengalami penurunan yang lebih besar, yang dianggap baik untuk kesehatan jantung.

Namun, para peneliti mencatat bahwa studi ini memiliki keterbatasan, seperti jumlah peserta yang kecil, durasi yang singkat, serta metode penempatan diet berdasarkan preferensi peserta, bukan pembagian acak (randomized).

Perbedaan dan Manfaat Masing-Masing Diet

Diet keto merupakan pola makan tinggi lemak dan protein serta rendah karbohidrat yang bertujuan menginduksi ketosis, yaitu kondisi tubuh membakar lemak sebagai sumber energi utama. Sementara itu, diet Mediterania kaya akan karbohidrat sehat seperti biji-bijian utuh, buah, dan sayuran, serta rendah natrium.

Meski berbeda pendekatan, kedua diet tersebut sama-sama menurunkan berat badan. Menurut Sue-Ellen Anderson-Haynes, pakar nutrisi dan juru bicara Academy of Nutrition and Dietetics, diet keto bekerja karena mengurangi konsumsi satu makronutrien besar (karbohidrat), sedangkan diet Mediterania menurunkan berat badan karena mengurangi lemak jenuh dan menambah asupan makanan bernutrisi tinggi.

Selain karena pembatasan kalori, penurunan berat badan juga kemungkinan besar menjadi faktor utama penurunan tekanan darah. “Studi menunjukkan hubungan langsung antara penurunan berat badan dan tekanan darah,” ujar Anderson-Haynes.

Mana yang Lebih Baik?

Meskipun keduanya efektif, para ahli cenderung merekomendasikan diet Mediterania karena lebih mudah dipertahankan dalam jangka panjang dan tidak terlalu membatasi kelompok makanan tertentu. Laura Acosta, profesor nutrisi dari University of Florida, menjelaskan bahwa diet keto dapat menghasilkan penurunan berat badan yang cepat, namun efek sampingnya dan tingkat keterbatasannya membuat diet ini sulit dijalani secara konsisten.

Beberapa risiko dari diet keto antara lain:

  • Meningkatkan kadar kolesterol
  • Masalah pencernaan seperti sembelit atau diare
  • Gangguan kognitif seperti brain fog
  • Efek samping awal seperti “keto flu”
  • Bau mulut khas akibat ketosis

Sementara diet Mediterania juga memiliki potensi risiko, seperti rendahnya asupan zat besi atau konsumsi anggur merah berlebihan, para ahli menilai diet ini jauh lebih seimbang. Lisa Moskovitz, CEO NY Nutrition Group, menilai keunggulan utama diet Mediterania adalah fleksibilitasnya. “Tidak ada makanan yang benar-benar dilarang, hanya diprioritaskan sesuai manfaat kesehatannya,” ujarnya.

Berbagai studi telah menunjukkan bahwa diet Mediterania mampu mengurangi peradangan, menjaga kesehatan jantung, mencegah diabetes, menurunkan risiko kanker, serta meningkatkan fungsi otak.

Acosta menyimpulkan, “Keduanya bisa membantu, namun kekuatan dan keberlanjutan diet Mediterania lebih unggul.”. (bin)

Sumber: Health

Share This :

Ditempatkan di bawah: Kesehatan, update Ditag dengan:Berat Badan, Diet Keto, Diet Keto dan Mediterania, Efektif Turunkan, Studi, Tekanan Darah

Reader Interactions

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Sidebar Utama

Lainnya

Berjalan Lebih dari 100 Menit Sehari Bisa Kurangi Risiko Sakit Punggung Bawah Kronis

29 Juni 2025 By admin

Israel Keluarkan Perintah Evakuasi Warga Palestina dari Gaza Tengah

29 Juni 2025 By admin

Tragedi Rinjani, Kemenparekraf Tegaskan Pentingnya Kepatuhan SOP Pendakian

29 Juni 2025 By admin

Makan Mangga Setiap Hari, Apa Dampaknya terhadap Kadar Gula Darah Anda?

29 Juni 2025 By admin

Wali Kota Surabaya Ajak Pelajar Teladani Bung Karno Lewat Tur Literasi

29 Juni 2025 By admin

Trump Sebut Gencatan Senjata di Gaza Mungkin Terjadi dalam Sepekan

29 Juni 2025 By admin

Remaja Suriah Didakwa Terkait Rencana Teror di Konser Taylor Swift di Wina

28 Juni 2025 By admin

BPH Kaji Masa Tinggal Jamaah Haji Jadi 30 Hari pada Musim Haji 1447 H

28 Juni 2025 By admin

Trump Kecam Khamenei, Ancam Akan Bombardir Iran Jika Lanjutkan Program Nuklir

28 Juni 2025 By admin

Ini Jadwal Lengkap 16 Besar Piala Dunia Antarklub 2025

28 Juni 2025 By admin

Jatim Siapkan 19 Lokasi Sekolah Rakyat, Salah Satunya di Jombang

28 Juni 2025 By admin

PBB: Israel Lakukan Genosida Lewat Kekerasan Reproduksi

28 Juni 2025 By admin

Kemendikti Saintek Bentuk Satgas Akselerasi Tambah Dokter

28 Juni 2025 By admin

Keutamaan dan Bacaan Niat Puasa Muharram, Tasu’a, dan Asyura

27 Juni 2025 By admin

Khamenei Bantah Klaim Trump: Kerusakan Fasilitas Nuklir Iran Dibesar-besarkan

27 Juni 2025 By isa

KPK Duga Korupsi Kuota Haji Khusus Terjadi pada 2023–2024

27 Juni 2025 By admin

Khutbah Jumat: Hakikat Taat yang Sesungguhnya

27 Juni 2025 By admin

Jazz dan Big Band, Harmoni Dinamis dalam Sejarah Musik Dunia

26 Juni 2025 By admin

Muharram, Sejarah dan Keutamaan Amal Di Dalamnya

26 Juni 2025 By admin

Maratua Jazz & Dive Fiesta 2025: Harmoni Musik, Alam, dan Kesadaran Lingkungan di Surga Tersembunyi

26 Juni 2025 By admin

Mediator Gaza Intensifkan Upaya Gencatan Senjata, Meski Negosiasi Masih Buntu

26 Juni 2025 By admin

Begini Dahsyatnya Orang Bertawakal

26 Juni 2025 By admin

Tubuh Makin Tua, Makin Rentan Panas Ekstrem, Begini Cara Mencegahnya

26 Juni 2025 By admin

Menteri ESDM dan Pertamina Bahas Strategi Ketahanan Energi Dampak Konflik Iran-Israel

25 Juni 2025 By isa

Selat Hormuz, Nadi Energi Dunia

25 Juni 2025 By admin

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

TERPOPULER

Kategori

Video Pilihan

WISATA

KALENDER

Juli 2025
S S R K J S M
 123456
78910111213
14151617181920
21222324252627
28293031  
« Jun    

Jadwal Sholat

RAMADHAN

Merayakan Keberagaman: Tradisi Unik Idul Fitri di Berbagai Negara

31 Maret 2025 Oleh admin

Khutbah Idul Fitri 1446 H: Ciri-ciri Muttaqin Quran Surat Ali Imran

31 Maret 2025 Oleh admin

Ketika Habis Ramadhan, Hamba Rindu Lagi Ramadhan

30 Maret 2025 Oleh admin

Tujuh Tradisi Lebaran yang Selalu Dinantikan

29 Maret 2025 Oleh admin

Ramadhan, Sebelas Bulan Akan Tinggalkan Kita

28 Maret 2025 Oleh admin

Footer

trigger.id

Connect with us

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

terkini

  • Cristiano Ronaldo Tolak Piala Dunia Antarklub Demi Mimpi Terakhir di Piala Dunia 2026
  • AS Desak Israel Capai Gencatan Senjata dan Pertukaran Tawanan di Gaza
  • Indonesia Harus Siapkan Regulasi AI Demi Wujudkan Kedaulatan Digital
  • Maratua Jazz & Dive Fiesta 2025 Dimulai, Kolaborasi Irama dan Alam Tarik Ribuan Wisatawan
  • Dua Gol Harry Kane Antar Bayern Muenchen Lolos ke Perempat Final Piala Dunia Antarklub 2025

TRIGGER.ID

Redaksi

Pedoman Media Siber

Privacy Policy

 

Copyright © 2025 ·Triger.id. All Right Reserved.